Prinsip dan Metode

dalam Berusaha
(Business Principles and Methods)

Shonty Yofa Situmorang

1943013

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Tidak ada cabang bisnis yang resmi di
mana Alkitab tidak memberikan suatu
persiapan yang sangat diperlukan. 

Buku Amsal, membentuk suatu

perbendaharaan/kekayaan hikmat
yang praktis
Prinsip - prinsip > Kerajinan

> Kejujuran

> Penghematan
.

> Pertarakan

> Kemurnian

Rahasia keberhasilan sejati

(the secret of true success)
 Beberapa Ayat Alkitab
Buku Amsal, membentuk suatu perbendaharaan/kekayaan hikmat yang praktis

Amsal 14 ; 23
Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-
kata belaka mendatangkan kekurangan saja”
.

Amsal 14 : 27; Amsal 20 : 3

Orang yang berpengetahuan menahan perkataannya,....”
“...tetapi setiap orang bodoh membiarkan amarahnya
meledak
.

Matius 7 : 12
Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat
kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka...”

Amsal 13 : 11
“Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa
mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya”.
 Perkataan dari Pemazmur

Mazmur 119 : 72

“Taurat yang Kau sampaikan

adalah baik bagiku, lebih
daripada ribuan keping emas
dan perak
Pengakuan Terhadap Kepemilikan Allah

• Selaku Pencipta segala sesuatu, Ia adalah pemilik

yang asli. Kita adalah para penatalayan-Nya.

• Semua yang ada pada kita adalah suatu kepercayaan

dari Dia, untuk digunakan sesuai dengan bimbingan-
Nya, yang dilengkapi Allah dengan talenta dan
perlengkapan, dan ditempatkan di dunia untuk
melakukan suatu pekerjaan yang ditetapkan oleh-
Content C - 30%

Nya.D - 90%
Content
Jadi usaha adalah sebagian
dari rencana Allah yang
besar, dan selama hal itu
dilakukan sesuai dengan
kehendak-Nya, Ia sendiri
bertanggung jawab atas
hasil-hasilnya.
Apa Bagian Kita?

Bagian kita adalah

mengikuti petunjuk-Nya.

Setiap kemampuan Tetapi ketergantungan

harus dikerahkan bukanlah atas hasil
sampai pada batas usaha kita yang
sukses, melainkan
kapasitasnya yang atas pemberian Allah.
tertinggi. 
Dengan jabatan kita sebagai
penatalayan, kita ditempatkan
dibawah

KEWAJIBAN

Allah

Manusia
Amsal 3 : 9,10

Muliakanlah Tuhan dengan

hartamu dan dengan hasil
pertama dari segala
penghasilanmu maka lumbung-
lumbungmu akan diisi penuh
sampai melimpah-limpah”
Allah
Ia yang memberi manusia kuasa untuk memperoleh kekayaan
dengan karunia terikat dengan suatu kewajiban. Dari semua yang
kita peroleh Ia menuntut sebagian yang khususkan. Persepuluhan
adalah milk Tuhan.  Ini adalah soal kejujuran sederhana.

“...Akhirnya dituntut dari penatalayan-

penatalayan yang demikian ialah,
bahwa mereka ternyata dapat
dipercayai” (1 Korintus 4:2)..

Jikalau kejujuran merupakan suatu prinsip

kehidupan bisnis yang penting, maka tidakkah
kita harus mengakui kewajiban kita pada
Allah?

D
D D
D
D
Dengan jabatan kita sebagai
penatalayan, kita ditempatkan di bawah
kewajiban, bukan hanya pada Allah
tetapi juga pada manusia. terhadap
kasih Penebus yang tak terhingga
setiap manusia berhutang atas karunia
hidup. Makanan dan pakaian serta
tempat tinggal, tubuh, pikiran dan jiwa—
semuanya dibeli dengan darah-Nya. -
MANUSIA
Sesungguhnya segala sesuatu yang kamu
lakukan untuk salah seorang dari saudara-
Ku yang paling hina ini, kamu telah
melakukannya untuk Aku

“Siapa menaruh belas kasihan kepada

orang yang lemah memiutangi Tuhan,
yang akan membalas perbuatannya
itu” Amsal 19:17

Ada yang menyebar harta, tetapi bertambah

kaya, ada yang menghemat secara luar
biasa, namun selalu kekurangan.” (Amsal
11:24)
Orang yang menanam modal begini menyimpan harta
berlipat ganda. Di samping itu, betapapun meningkat
dengan bijaksana, pada akhirnya ia harus
meninggalkannya, ia menumpuk harta untuk zaman
yang kekal—yaitu harta tabiat yang merupakan
harta milik yang paling berharga di bumi atau
surga
Thank You