BAB I
ROTASI
BENDA TEGAR
A. Momen Gaya dan Momen Inersia
1. Momen Gaya
Momen gaya merupakan besaran yang dipengaruhi oleh gaya dan lengan. Lihat pada
Gambar 6.1, untuk memutar baut diperlukan lengan d dan gaya F. Besar momen gaya
didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya yang bekerja dengan lengan yang saling tegak lurus.
Bagaimana jika membutuhkan sudut tertentu? Besarnya dapat memenuhi persamaan berikut.
Momen inersia merupakan besaran vektor. Besarnya memenuhi persamaan 6.1 dan arahnya
sesuai kaedah tangan kanan seperti pada Gambar 6.2.
•2. Momen Inersia
Pada gerak rotasi ini, kalian
dikenalkan besaran baru lagi yang
dinamakan momen inersia. Inersia berarti
lembam atau mempertahankan diri.
Momen inersia berarti besaran yang
nilainya tetap pada suatu gerak rotasi.
Besaran ini analog dengan massa pada
gerak translasi atau lurus.
Besarnya momen inersia sebuah
partikel yang berotasi dengan jari-jari R
seperti pada Gambar 6.4 didefinisikan
sebagai hasil kali massa dengan kuadrat
jari-jarinya.
I=m.
Keterangan:
m : masa benda
R :jarak benda terhadap sumbu putar (m)
•Contoh
soal
1. Bola bermassa 100 gram dihubungkan dengan seutas tali yang panjangnya 20 cm,
momen inersia bola terhadap sumbu AB adalah...
Pembahsan:
m= 0,1 kg
R= 0,2 m
(0,1)
kg
a. Sistem benda
Sistem benda adalah gabungan beberapa benda yang mengalami gerak secara bersama sama
b. Menggelinding
Kalian tentu sudah mengenal kata mengge-linding, bahkan mungkin pernah jatuh dan
menggelinding. Benda menggelinding adalah benda yang mengalami dua gerak langsung yaitu translasi
dan rotasi.
Tugas
1. Batang AB yang panjangnya 2 m dipengaruhi tiga
gaya seperti pada gambar. Tentukan torsi batang
tersebut di titik O!