Anda di halaman 1dari 19

LAPORAN OPERASI DIVISI PAGI OK

DOKTER MUDA
Senin, 28 Oktober 2019

DOKTER MUDA : Agus,Fitri, Haryati, Marcelina, Meirvien, Nova, Rizky

Pasien: Orang

SMF OBSTETRI DAN GINEKOLOGI


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS CENDERAWASIH
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DOK II JAYAPURA
2019
Pasien 1
SC
DPJP :
DR. dr H. Suhartono Sp. OG (K)
Nama

Ny. FH/42 Tahun/067134/Asl. Kodam Lama/BPJS/


Tanggal : 27-10-2019/ jam : 19. 00 WIT

Mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat


KU
(Membawa pengantar dari dr. Sp.OG )
Pasien G2P1A0 merasa hamil 9 bulan datang ke IGD kebidanan RSUD
dok 2 Jayapura membawa pengantar dari praktek Dr. dr. H. suhartono,
Sp.OG (K), mengeluh perut terasa mules-mules yang semakin sering dan
RPS
bertambah kuat. Keluar lendir bercampur darah dari jalan lahir (-), keluar
air-air (-), gerak janin dirasakan aktif

HPHT : 9/2/2019, TP:16-11-2019


ANC: 9x dr.Sp.OG
R. Kehamilan
G2P1A0
R. Obstetri I RS/Dokter/SC/ Laki-laki/3300 gr/4 Tahun /Hidup
II Hamil ini

R. KB : KB suntik selama 1 bulan (2007-2009)

R. Sosek : Suami : 3 tahun/ PT/POLRI


Istri : 31tahun/PT/ PNS
PF : Keadaan umum: Baik, Kesadaran : Compos mentis,
BB :84 kg, TB: 155 cm
TD : 130/80, N: 80x/m , R: 20 , SB : 36.8 C
St. Gen :
Dalam batas normal

TFU : 37 cm
LJ :memanjang, punggung kanan, letak kepala, penurunan kepala 5/5
: DJJ : 142 Dpm
St. Obs Kontraksi : 1x/10’/20’’
TBJ : 3720 gr (Jhonson Thosack)

VT : Tidak dilakukan
CTG : Tidak dilakukan
USG : Tidak dilakukan

LABORATORIUM
Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan

Hemoglobin 13,1 11.0 – 14.7 g/dL

Hematokrit 37,0 35.2 – 46.7 %

Leukosit 7,99 3.37 – 8.38 x 103 Unit/ Liter


Lab :
Trombosit 252 140 – 400 x 103 Unit/Liter

Eritrosit 4.56 3.69 – 5.46 x 106 Unit/Liter

PT 10.0 10,2 – 12,1 Detik

APTT 24,1 24,8 – 34,4 Detik

Hbs Ag Non Reaktif Non Reaktif

: G2P1A0 Gravida Aterm SC ai/ BSC 1x


Diagnosa Awal

• Pro sectio ceasarean a/i BSC 1 x


• Observasi KU dan TTV dalam 4 Jam
• Observasi DJJ dalam 30 menit
Penatalaksanaan • IVFD Ringer Laktat 20 tpm IV
• Pasang kateter
• Konsul anestesi
• Hubungi perinatologi
• Inj. Meropenem 2 gr IV preop (skin test)
• Sedia darah 2 bag (+)
Laporan Operasi Sectio Caesarea

Pasien tidur terlentang di atas meja operasi dalam anestesi spinal


Dilakukan asepsis dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya
Dilakukan insisi di daerah pfannensitel, abdomen ditembus secara tajam dan
tumpul
Setelah peritoneum dibuka tampak uterus gravidarum, insisi SBR secara
semilunar, SBR ditembus secara tumpul. Keluar air ketuban jernih
Dengan meluksir kepala bayi, pukul 10.45 WIT lahir bayi Laki-laki, BB: 3750
gram, PB: 51 cm, Apgar Score menit pertama : 6 , menit kelima : 8.
Injeksi oxytocin 2 ampul, dilakukan massage fundus uteri
Dengan tarikan ringan pada tali pusat, dilahirkan lengkap plasenta pukul
10.55 WIT
Eksplorasi cavum uteri dengan kasa dan betadine.
Dilakukan penjahitan 1 lapis di SBR dengan Vicryl 1.0 simple pada sisi dextra
kemudian dilanjutkan dengan teknik simple continues.
Dilakukan jahitan dinding abdomen lapis demi lapis
Dilakukan penjahitan peritoneum dengan vicryl 2-0
Dilakukan penjahitan kulit dengan prolene 2-0 dengan teknik subcuticular
Perdarahan durante operasi ± 500 cc
Luka jahitan ditutup
Operasi selesai
Diagnosa Pasca :
Bedah P2A0 Partus Maturus SC a/I BSC 1x

- IVFD RL : D5 28 tpm
- Inj. Meropenem 2 x 1 gr i.v.
- Inj. Amikasin 3 x 500 mg i.v
- Inj. Ketorolac 3 x 30 mg i.v
- Inj. Metergin 3 x 1 mg i.v
- Cernevit 3 x 750 mg i.v
- Edukasi ASI eksklusif
Penatalaksanaan - Perawatan luka operasi
:
Pasien 2
SC

DPJP
dr. Daniel Usmany, Sp. OG
Nama

Ny. J.D/28 Tahun/ 002853/Percetakan/KPS


Tanggal 26-10-2019/Jam 12.20 WIT

Mules-mules yang semakin sering dan bertambah kuat


KU
(Membawa pengantar dari dr. Sp.OG )
Pasien G2P1A0 merasa hamil 9 bulan datang membawa pengantar dari
Sp. OG dengan keluhan mules-mules yang dirasakan semakin sering dan
bertambah kuat. Keluar lendir bercampur darah (-), Keluar air-air dari
RPS
jalan lahir (-). Gerak janin dirasakan aktif (+). Keputihan selama hamil
(-), gatal (-), bau (-), demam (-).

HPHT : 12-01-2019, TP: 19-10-2019 (UK : 41 minggu 1 hari)


ANC: 3x di PKM, 5x dokter Sp.OG (pertama kali UK 12 minggu)
G2P1A0
R. I RS/Dokter/SC/laki-laki/3600/2 Tahun /Hidup
Obstetri II Hamil ini

R. KB : KB suntik 3 bulan , lamanya : 1 tahun

R. Sosek : Suami : 42 tahun/S1/SWT


Istri : 28 tahun/S1/Guru
PF :
Keadaan umum: Baik, Kesadaran : Compos mentis,
BB : 90 kg, TB: 170 cm
TD : 130/90, N: 93 , R: 21 , SB : 36.7 C
St. Gen :
Dalam batas normal

TFU : 38 cm
LJ : memanjang, punggung kanan, penurunan kepala 5/5
DJJ : 144 dpm
: Kontraksi : 1x/10’/20’’
TBJ : 3.875 gram
St. Obs
VT
V/V : tidak ada kelainan
Portio : tebal, keras, arah posterior
Pembukaan : 2 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala, stasion -3, Sutura sagitalis melintang
CTG : Tidak dilakukan
USG : Tidak dilakukan

LABORATORIUM ( 13-10-2019)
Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 11,1 11.0 - 14.7 g/dL

Hematokrit 35,1 35,2-46,7 %


Lab :
Leukosit 8,83 3.37 - 8.38 x 103 Unit/Liter

Trombosit 293 140 - 400 x 103 Unit/Liter

Eritrosit 5,13 3.69 – 5.46 x 106 Unit/Liter

PT 11,4 10,2-12,1 Detik


APTT 26,0 24,8-34,4 Detik

HBSAG Non Reaktif Non Reaktif


Diagnosa Awal : G2P1A0 Gravida Aterm SC ai/ BSC 1x

• Pro sectio ceasarea a/i BSC 1X


• Observasi KU dan TTV dalam 4 Jam
• Observasi DJJ dalam 30 menit
Penatalaksanaan • IVFD Ringer Laktat 20 tpm IV
• Pasang kateter
• Konsul anestesi
• Hubungi perinatologi
• Inj. Ceftriaxone 2 gr IV preop (skin test)
• Sedia darah 2 bag (+)
Laporan Operasi Sectio Caesarea

Pasien tidur terlentang di atas meja operasi dalam anestesi spinal


Dilakukan asepsis dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya
Dilakukan insisi di daerah pfannensitel, abdomen ditembus secara tajam dan
tumpul
Setelah peritoneum dibuka tampak uterus gravidarum, insisi SBR secara
semilunar, SBR ditembus secara tumpul. Keluar air ketuban jernih
Dengan meluksir kepala bayi, pukul 11.58 WIT lahir bayi perempuan, BB:
3900 gram, PB: 52cm, Apgar Score menit pertama : 6 , menit kelima : 7.
Injeksi Metergin 1 ampul dan drip Oxytosin 2 ampul dalam RL 500 cc 20 tpm,
dilakukan massage fundus uteri
Dengan tarikan ringan pada tali pusat, dilahirkan lengkap plasenta pukul
12.00 WIT
Eksplorasi cavum uteri dengan kasa dan betadine.
Dilakukan penjahitan 1 lapis di SBR dengan Vicryl 1.0 simple pada sisi dextra
kemudian dilanjutkan dengan teknik simple continues.
Dilakukan jahitan dinding abdomen lapis demi lapis
Dilakukan penjahitan peritoneum dengan vicryl 2-0
Dilakukan penjahitan kulit dengan prolene 2-0 dengan teknik subcuticular
Perdarahan durante operasi ± 400 cc
Luka jahitan ditutup
Operasi selesai
Diagnosa Pasca :
Bedah P2A0 partus maturus dengan SC a/i BSC 1x

- IVFD RL 500 cc + Neurosanbe 1 amp 20 tpm


- Inj. Cefriaxone 2 x 1 gr i.v.
- Inj. Metronidazole 2 x 500 mg i.v
- Inj. Tramadol 3 x 1 amp i.v
- Drip. Paracetamol 3x500mg i.v
- Edukasi ASI eksklusif
- Perawatan luka operasi
Penatalaksanaan
:
Pasien 3
SC
DPJP :
dr. Josef Wattimury, Sp. OG (K)
Nama

Ny. ASN/22 Tahun/403672/Entrop/BPJS/


Tanggal : 27-10-2019/ jam : 17. 00 WIT

Mules-mules yang hilang timbul


KU
(membawa pengantar dari dr. Sp.OG )
Pasien G2P1A0 merasa hamil 9 bulan datang ke IGD kebidanan RSUD
dok 2 Jayapura membawa pengantar dari praktek dr. Josef, Wattimury
Sp.OG, mengeluh perut terasa mules-mules yang hilang timbul. Keluar
RPS
lendir bercampur darah dari jalan lahir (-), keluar air-air (-), gerak janin
dirasakan aktif

HPHT : 8/2/2019, TP:15-11-2019


ANC:3x di PKM, 8x dr.Sp.OG
R. Kehamilan
G2P1A0
R. Obstetri I RS/Dokter/SC/ perempuan/3400 gr/1 Tahun /Hidup
II Hamil ini

R. KB : -

R. Sosek : Suami : 25 tahun/ SD/SWASTA


Istri : 22 tahun/SD/ IRT
PF : Keadaan umum: Baik, Kesadaran : Compos mentis,
BB :84 kg, TB: 155 cm
TD : 120/80, N: 101x/m , R: 22 , SB : 36.7 C
St. Gen :
Dalam batas normal

TFU : 33 cm
LJ :memanjang, punggung kiri, letak kepala, penurunan kepala 5/5
DJJ : 132 Dpm
Kontraksi : 1x/10’/20’’
TBJ : 3100 gr (Jhonson Thosack)
:
St. Obs
VT :
V/V : tidak ada kelainan
Portio : tebal, keras, arah posterior
Pembukaan : 1 cm
Ketuban : (+)
Presentasi : kepala, stasion -4, UUK Kiri anterior
CTG : Tidak dilakukan
USG : Tidak dilakukan

LABORATORIUM
Parameter Hasil Nilai Rujukan Satuan

Hemoglobin 10,0 11.0 – 14.7 g/dL

Hematokrit 30,2 35.2 – 46.7 %

Leukosit 15,01 3.37 – 8.38 x 103 Unit/ Liter


Lab :
Trombosit 287 140 – 400 x 103 Unit/Liter

Eritrosit 4.07 3.69 – 5.46 x 106 Unit/Liter

PT 10,9 10,2 – 12,1 Detik

APTT 25,2 24,8 – 34,4 Detik

Hbs Ag Non Reaktif Non Reaktif

: G2P1A0 Gravida Aterm SC ai/ BSC 1x + Anemia


Diagnosa Awal

• Pro sectio ceasarean a/i BSC 1 x


• Observasi KU dan TTV dalam 4 Jam
• Observasi DJJ dalam 30 menit
Penatalaksanaan • IVFD Ringer Laktat 20 tpm IV
• Pasang kateter
• Konsul anestesi
• Hubungi perinatologi
• Inj. Cefazolin 2 gr IV preop (skin test)
• Sedia darah 2 bag (+)
Laporan Operasi Sectio Caesarea

Pasien tidur terlentang di atas meja operasi dalam anestesi spinal


Dilakukan tindakan asepsis dan antisepsis di daerah abdomen dan sekitarnya
Dilakukan insisi pada luka bekas operasi terdahulu
Setelah peritoneum dibuka tampak dinding anterior uterus
Plika vesika uterina di identifikasi, di potong melintang sehingga kandung
kemih dapat di sisihkan dan ditahan dengan rektraktor abdomen
SBR disayat konkaf, bagian tengahnya ditembus lalu di perlebar ke lateral
Jam 13.11 WIT lahir bayi laki-laki, dengan meluksir kepala, BB : 3200 gram,
PB : 48 cm, apgar skor menit 1 : 6, menit 5 : 8
SBR di jahit 2 lapis
Plika di jahit, perdarahan dirawat
Abdomen di jahit lapis demi lapis
Vesika di jahit degan vycril no 1,0
Kulit dijahit secara subkutikular
Diagnosa Pasca :
Bedah P2A0 Partus Maturus SC a/I BSC 1x + Anemia

- IVFD RL : 20 tpm
- Inj. Cefazolin 2x1 gr/iv
- Ketoprofen sub 3x1/anus
- SF 1x1 tab

Penatalaksanaan - Edukasi ASI eksklusif


: - Perawatan luka operasi

Anda mungkin juga menyukai