Anda di halaman 1dari 7

REFLEKSI

Sila Pancasila Ke Empat

KERAKYATAN
&
MUSYAWARAH

ISMAIL SHOLEH 1119218005


APRIAN FARHAN FIRDAUS 1119217021
1
Makna Filosofis Sila Ke-Empat

KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAT


KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN/
PERWAKILAN

“Epistemology, Tinjauan Filsafat yang menyelediki sumber, syarat, proses


terjadinya ilmu pengetahuan, dan hakikat ilmu pengetahuan.”
PANCASILA
“Manusia diciptakan Allah SWT sebagai pemimpin di muka bumi ini untuk memakmurkan umat
manusia, seorang pemimpin mempunyai syarat untuk memimpin dengan bijaksana, Contoh: Dalam
sistem Pendidikan nasional, Pendidikan mempunyai peranan penting tetapi tidak menutup
kemungkinan peran keluarga dan masyarakat dalam membentuk manusia Indonesia seutuhnya”

“Aksiologi, Tinjauan Filsafat yang menyelediki nilai-nilai Pancasila sebagai pandangan hidup dan dasar negara yang
memiliki nilai-nilai: Ketuhanan, Kemanusian, Persatuan, Kerakyatan, dan Keadilan.”
“Contoh: Jauh sebelum agama Islam dating ke Indonesia, masyarakat sudah mengenal sikap gotong-royong dan musyawarah, dengan
datangnya agama Islam sikap ini lebih diperkuat lagi dengan dalil-dalil dari Al-qur’an yang di dalamnya menerangkan bahwa sikap gotong-
royong dan musyawarah ini harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan dapat dipertanggung jawabkan”
2
10 Butir Pengamalan Pancasila Sila Ke-Empat
MEMPERCAYAKAN KEPADA PARA WAKIL
UNTUK MELAKSANAKAN PERMUSYAWARATAN

SETIAP MANUSIA INDONESIA PUNYA KEDUDUKAN , KEPUTUSAN YANG DIAMBIL HARUS DAPAT
HAK, DAN KEWAJIBAN YANG SAMA DIPERTANGGUNG JAWABKAN

TIDAK BOLEH MEMAKSAKAN KEHENDAK


MUSYAWARAH DILAKUKAN DENGAN AKAL
KEPADA ORANG LAIN
SEHAT & HATI NURANI YANG LUHUR

PANCASILA
MENGUTAMAKAN MUSYAWARAH DALAM UTAMAKAN KEPENTINGAN BERSAMA DI ATAS
MENGAMBIL KEPUTUSAN UNTUK KEPENTINGAN PRIBADI & GOLONGAN
KEPENTINGAN BERSAMA

!
MUSYAWARAH UNTUK MENCAPAI MUFAKAT DILIPUTI MENERIMA DAN MELAKSANAKAN HASIL
OLEH SEMANGAT KEKELUARGAAN KEPUTUSAN MUSYAWARAH

MENGHORMATI DAN MENJUNJUNG


TINGGI SETIAP KEPUTUSAN HASIL
MUSYAWARAH 4
Contoh Perwujudan Sila Ke-4 Dalam Kehidupan Bermasyarakat

PANCASILA

Taat Pada Hukum & Norma-


Melaksanakan Keputusan
Norma Yang Berlaku di
Hasil Musyawarah
Masyarakat

Memiliki Sopan Santun


Aktif Dalam Kegiatan
Dalam Kehidupan
Bermasyarakat Bisa Memberikan Masukan
Bermasyarakat
dan Mendengar Pendapat
Orang Lain

5
PANCASILA

Bangsa Indonesia merupakan bangsa yang berfalsafah


Pancasila
Nilai dalam sila-sila Pancasila harus diaplikasikan dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebagaimana sila
ke-4 Pancasila menyebutkan “Kerakyatan yang dipimpin
oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan”. Berarti, yang
dikedepankan prinsip bermusyawarah untuk mufakat
melalui wakil-wakilnya dan badan-badan perwakilan
dalam memperjuangkan mandat rakyat. Pandangan ini

3
Makna Sila Ke-4 Pancasila

Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan Perwakilan


Hakikat sila ini adalah demokrasi, yaitu pemerintahan dari rakyat, oleh
rakyat, dan untuk rakyat.

Pemusyawaratan, yaitu membuat putusan secara bulat, dengan


dilakukan secara bersama melalui jalan kebikjasanaan.

Melaksanakan keputusan berdasarkan kejujuran. Keputusan secara


bulat sehingga membawa konsekuensi kejujuran bersama. Nilai
PANCASILA
identitas adalah permusyawaratan.

Terkandung asas kerakyatan, yaitu rasa kecintaan terhadap rakyat,


memperjuangkan cita-cita rakyat, dan memiliki jiwa kerakyatan. Asas
musyawarah untuk mufakat, yaitu yang memperhatikan dan menghargai
aspirasi seluruh rakyat melalui forum permusyawaratan, menghargai
perbedaan, mengedepankan kepentingan rakyat, bangsa dan negara.

4
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai