Anda di halaman 1dari 23

KELOMPOK 4

Anggota Kelompok :
1. Alfina Ringga Fatma (03)

2. Anggun Mutiara (04)

3. Chiquita Syawal Disiane (06)

4. Rashif Ahmad Iqbal (24)


AKTIVITAS BISNIS DAN INFORMASI
YANG DIPERLUKAN
BISNIS (PERUSAHAAN) MELAKSANAKAN
BERBAGAI AKTIVITAS, ANTARA LAIN:
• Mengumpulkan/mendapatkan modal
• Memperoleh gedung dan peralatan
• Mengangkat dan melatih karyawan
• Membeli barang dagangan
• Melakukan kegiatan pemasaran dan advertensi
• Menjual barang dan jasa
• Menerima pelunasan dari para pelanggan
• Membayar gaji karyawan
• Membayar pajak
• Membayar kepada para pemasok
JENIS-JENIS INFORMASI YANG DIBUTUHKAN
UNTUK MEMBUAT KEPUTUSAN:
• Sebagian berupa informasi keuangan
• Sebagian berupa informasi nonkeuangan
• Sebagian berasal dari sumber intern
• Sebagian berasal dari sumber extern

Sebuah SIA yang efektif harus mampu mengintegrasikan berbagai jenis informasi dari
berbagai sumber
• Untuk merancang dan menerapkan SIA bagi perusahaan adalah memahami aktivitas bisnis
yang akan dilaksanakan oleh sebuah perusahaan, pendekatan ini bermanfaat untuk
mengidentifikasi jenis-jenis informasi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Setelah
mengidentifikasi informasi yang dibutuhkan, selanjutnya menentukan jenis data input yang
relevan dan proses yang harus dilaksanakan untuk menghasilkan keluaran berupa informasi
tersebut.
• Kegiatan yang dilaksanakan oleh sebuah perusahaan dagang mencakup 4 siklus transaksi :
 Siklus Pendapatan
 Siklus Pengeluaran
 Siklus Sumberdaya Manusia
 Siklus buku besar dan pelaporan
PEMROSESAN TRANSAKSI :
DOKUMEN DAN PROSEDUR
Pemrosesan Transaksi Terdiri atas 3 tahap yang dilakukan secara
berurutan sebagai berikut :

1. Merekam data transaksi pada sebuah dokumen


2. Mencatat transaksi ke dalam jurnal, yang merupakan catatan yang bersifat
kronologis tentang apa yang telah terjadi
3. Membukukan (memposting) data dari jurnal kedalam rekening-rekening buku
besar yang meringkas data berdasarkan jenis rekening
1. Merekam Data Transaksi pada sebuah Dokumen

Dokumen transaksi (source documents), adalah media atau formulir, bisa berbentuk
kertas atau elektronik (computer screens), berfungsi untuk:
• Merekam data, mendokumentasikan transaksi, mengotorisasi transaksi , dan memerintahkan
kegiatan .
• Pengendalian transaksi (bernomor urut tercetak)
• Menjamin kelengkapan data, tersedia informasi tercetak (preprint ed standard information)
serta petunjuk pengisian dan distribusi.
CONTOH DOKUMEN TRANSAKSI
Sistem Buku
Siklus Siklus Siklus SDM Besar dan
Pendapatan Pengeluaran Pelaporan

Permintaan
Kartu jam Jurnal
Order
Penjualan Pembelian kerja Voucher

Nota Pesanan
Pengiriman Pembelian

Laporan
Memo Kredit PenerimaanBar
ang

SlipSetoran
Pedoman Perancangan Dokumen

Pertimbangan Umum

Bagian Pembukuan (Atas) Dokumen

Bagian Isi

Bagian Bawah
2. Pencatatan kedalam Jurnal

• Setelah transaksi direkam dalam dokumen, tahap berikutnya adalah mencatat transaksi
tersebut kedalam sebuah jurnal.
• Umumnya perusahaan menggunakan jurnal khusus untuk mencatat jenis transaksi tertentu
yang frekuensi terjadinya tinggi, seperti transaksi pembelian, transaksi pengeluaran kas,
transaksi penjualan, dan transaksi penerimaan kas.
• Untuk transaksi yang jarang terjadi atau transaksi non rutin biasanya menggunakan jurnal
umum.
3. Posting Transaksi ke Rekening-rekening Buku Besar

Setiap transaksi yang dicatat dalam buku jurnal kemudian diposting kedalam buku besar dan
buku pembantu.

Buku Digunakan untuk meringkas transaksi yang telah dicatat dalam buku jurnal yang mencakup
Besar seluruh rekening laktiva, utang,modal, pendapatan, dan biaya.

Digunakan untuk merinci saldo buku besar yang perlu dirinci, misalnya Piutang Dagang dan
Buku
Pembantu Utang Dgang. Buku besar yang berhubungan dengan buku pembantu tertentu disebut
Rekening Control (Control Account)
Elemen Penting Dalam System Pembukuan

1. Audit Trail (Jejak Pembukuan)


2. Chart of Account (Bagan Rekening)
3. Kode Dokumen dan Kode Rekening
Jenis Kode:
a. Sequential code (kode urut)
b. Block code (kode blok)
c. Grup code (kode grup)
d. Kode Kombinasi
Laporan yang Dihasilkan
Dalam sistem manual, informasi ini disajikan dalam sebuah laporan, yang dikelompokan
menjadi 2, yaitu

1. Laporan Keuangan (financial statements)


Penyusunan laporan keuangan melibatkan beberapa aktivitas sebagai berikut
• Membuat neraca saldo.
• Melakukan penyesuaian.
• Menyusun laporan laba rugi.
• Menutup buku untuk mengosongkan saldo rekening pendapatan dan biaya, dan mentransfer laba atau
rugi ke rekening modal.
• Menyusun laporan arus kas menggunakan informasi pada laporan laba atau rugi dan neraca.
2. Laporan Manajerial
Ada 2 laporan yang penting dalam laporan manajemen, yaitu
• Anggaran
Anggaran adalah ekspresi formal tujuan organisasi dalam satuan finansial. Terdapat 2
anggaran yang penting yaitu
Anggaran kas menunjukan proyeksi arus masuk dan arus keluar kas.
Anggaran operasional memproyeksikan pendapatan dan biaya dimasa untuk waktu tertentu
di masa mendatang, biasanya dalam satuan bulan atau tahun.
CONTOH ANGGARAN KAS

Januari Februari Maret April

Saldo awal 10.000.000 11.000.000 8.000.000 8.000.000

Proyeksi kas masuk :

Penjulan tunai 7.000.000 8.500.000 8.000.000 9.000.000

Penjualan piutang 26.000.000 29.000.000 28.000.000 30.000.000

Total Kas Tersedia 43.000.000 48.500.000 44.000.000 47.000.000

Proyeksi Kas Keluar 32.000.000 41.000.000 39.000.000 36.000.000

Proyeksi Saldo Kas Akhir 11.000.000 7.500.000 5.000.000 11.000.000

Saldo Minumun Kas 8.000.000 8.000.000 8.000.000 8.000.000

Kebutuhan Peminjaman 0 500.000 3.000.000 0

Saldo Akhir 11.000.000 8.000.000 8.000.000 11.000.000


• Laporan Kinerja
Laporan Kinerja adalah laporan yang menyediakan angka-angka anggaran dan realisasi
pendapatan dan biaya, dan juga menyajikan selisih diantara keduanya.

CONTOH LAPORAN KINERJA


Bulan Ini Sampai Dengan Bulan Ini

Anggaran Realisasi Selisih Anggaran Realisasi Selisih

Penjualan 550.000 565.000 15.000 5.000.000 5.120.000 120.000

Harga Pokok Penjualan 390.000 394.000 4.000 3.500.000 3.540.000 40.000

Laba Kotor 160.000 171.000 11.000 1.500.000 1.580.000 80.000

Biaya Penjualan 80.000 85.000 5.000 750.000 810.000 60.000

Biaya Operasi 50.000 60.000 10.000 450.000 460.000 10.000

Laba Sebelum Pajak 30.000 26.000 -4.000 300.000 310.000 10.000


Pengendalian
Intern
Menjamin informasi
dapat dipercaya

Melakukan pengawasan Menjamin aktivitas bisnis


FUNGSI SIA
yang memadai secara efektif & efisien

Melindungi dan menjaga


aset organisasi
METODE YANG DILAKUKAN
1. Dokumentasi yang memadai untuk seluruh aktivitas bisnis

Meningkatkan akurasi dan


Melakukan pengujian efisiensi pemrosesan
transaksi

Contoh : Pencantuman nomor urut dokumen yang tercetak.


2. Pemisahan fungsi atau tugas
Tujuan

Mencegah seseorang secara penuh melaksanakan sebuah transaksi.


Menjaga aktiva dan memperbaiki akurasi.
Menciptakan keamanan dari pencurian kas atau aktiva lainnya.

Fungsi pemeliharaan
Fungsi persetujuan atau
Fungsi pencatatan transaksi terhadap aktiva
otorisasi
perusahaan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai