TEORI KOMUNIKASI PADA KLI

EN REMJA
DISUSUN OLEH :
• 1.Kharisma Destu Nur Risqi
• 2. Rila Restu Astuti
• 3. Nurul Azizah
• 4. Nisrina Nur Diana
• 5. Laila Nur Cahyanti
• 6. Almayda Nurulita
Add a full screen image here

PENGERTIAN
KOMUNIKASI
MENURUT AH
LI
 1. A.F. Stoner,
PENGERTIAN KOMUNIKA komunikasi adalah pro
ses dimana seorang be
SI MENURUT AHLI rusaha memberikan pe
2. Edward Depari ngertian dengan cara
pemindahan pesan.
komunikasi adalah proses
penyampaian gagasan,
harapan dan pesan yang .
3. John R. Schemerho
disampaikan melalui m
lambang tertentu,
mengandung arti, dilakukuan oleh penyampai
pesan ditujukan kepada penerima pesan. komunikasi adalah pro
ses antara pribadi dala
m mengirim dan mene
4. Dr. Phill Astrid Susant rima simbol-simbol ya
o ng berarti bagi kepenti
komunikasi adalah pros ngan mereka.
es pengoperan lambang
-lambang yang mengan
dung arti.

3
PRINSIP KOMUNIKASI PADA RE
MAJA
Prinsip Komunikasi pada Remaja

3. Membuat klien
1. Membangun 2. Mengenal Dir Remaja Mau Berb
hubungan yang i Remaja, Deng icara Saat Mengh
harmonis deng an memahami p adapi Masalah Da
erasaannya n Membantu Men
an klien remaja
yelesaikannya

5
Add a full screen image here

SIKAP PERAWA
T DAN PENERA
PAN KOMUNIK
ASI TERAUPETI
K PADA KLIEN
REMAJA
Sikap Perawat dalam komunikasi Teraupetik pad
a klien remaja

1. Menjadi pendengar yang baik dan memberi kesempatan pada mereka untuk
mengekspresikan perasaannya, pikiran dan sikapnya.
2. Mengajak remaja berdiskusi terkait dengan perasaan, pikiran dan sikapnya.
3. Jangan memotong pembicaraan dan jangan berkomentar atau beresponyan
g berlebihan pada saat remaja menunjukkan sikap emosional, maka sikap kita ad
alah memberikan support atas segala masalah yang dihadapi remaja dan memba
ntu untuk menyelesaikan masalah dengan mendiskusikannya.
4. Perawat harus dapat menjadi sahabat buat remaja, tempat berbagi cerita su
ka dan duka.
5. Duduk bersama remaja, memeluk, merangkul, mengobrol dan bercengkram
a dengan mereka serta sering melakukan makan bersama.
7
 Contoh penerapan komunikasi terapeutik pada r
emaja

ICON 1. Komunikasi terbuk

2.Komunikasi dua arah
a
yaitu bergantian yang berbicara dan yang mendenga
“Bagaimana keadaanm
rkan. Jangan mendominasi pembicaraan, sediakan w
u hari ini?”, “Apa yang
aktu untuk remaja dalam menyampaikan pendapatny
membuatmu senang har
a.
i ini?”.

3. Mendengarkan akt
4. Tidak memaksa
if
Jangan memaksa remaja untuk mengungkapkan
artinya tidak hanya sekedar mendengar
sesuatuyang dia rahasiakan karena akan memb
tetapi juga memahami dan menghargai
uatnya tidak nyaman dan enggan berkomunikas
apa yang diutarakan remaja. Terima da
i. Anak remaja sudah mulai memiliki privasi yan
n refleksikan emosi yang ditunjukkan,
g tidak boleh diketahui orang lain termasuk ora
misalnya dengan mengatakan, “saya ta
ng tuanya.
hu, kamu sedang sakit dengan keadaan
seperti ini…” 8
 Lanjutan…..

5. Mengutarakan perasaan

Utarakan perasaan anda jika ada perilaku remaja yang kurang tepat dan jangan m
emarahi atau membentak. Misalnya, “Mungkin mama khawatir sekali kalau kamu
sakit, lain kali kamu langsung bilang sama mama biar bisa diobatin secepatnya...”

6. Memperhatikan bahasa tubuh

klien remaja
Kita sebagai seorang perawat harus mampu menangkap sinyal sinyal emosi dari bah
asa tubuhnya, remaja tersebut merasa nyaman atau justru sebaliknya.

9
 Lanjutan…..

7. Memberikan pujian

Perawat harus menghindari komentar menyindir atau meremehkan remaja. Berika

n pujian pada aspek terbaik yang dia lakukan sekecil apapun. Contoh “wah, rajin s
ekali ya minum obatnya.. Semoga kamu cepat sembuh..”

8. Meneydiakan waktu yang cukup

Sediakan waktu yang cukup untuk berkomunikasi dengan remaja. Jika sedang tidak
bisa atau anda memiliki banyak pekerjaan , katakana terus terang daripada anda tid
ak focus dan memutus komunikasi dengan remaja.
Misal “maaf , saya masih ada pekerjaan lain yang harus saya lakukan. Sepertinya sa
mpai disini dulu ya.. Lain kali kita lanjut lagi !

10
Sekian dan Terimakasih..
Any Questions?