KB 02

PERKEMBANGAN KOMUNIKASI
SESUAI TAHAPAN USIA

GRUP C
Komunikasi adalah elemen mendasar dari hubungan perawat- klien,
dan untuk menjadi komunikator yang efektif, perawat harus
menyadari tingkat yang berbeda di mana komunikasi dilakukan
antara perawat dan klien dengan perbedaan tingkat usia.

Urutan perkembangan dapat diprediksi meskipun munculnya

ketrampilan khusus berbeda- beda untuk setiap orang.

Agar pembelajaran dapat terjadi, individu harus cukup matang

memahami konsep dan membuat perubahan perilaku yang
diperlukan.
KONSEP

1 2 3 4
Tahapan
Komunikasi Komunikasi Komunikasi
Tumbuh kembang pada bayi pada remaja pada dewasa
manusia dan anak dan lansia
1 Tahapan Tumbuh Kembang Manusia

Pertumbuhan Perkembangan

Perubahan kuantitatif Perubahan perilaku dalam

(terukur) dalam ukuran kemampuan dan ketrampilan
fisik dan bagian- fungsional
bagiannya
Teori Perkembangan

Dimensi Spiritual
Perlu diingat !
Usia kronologis dan Dimensi Moral
usia perkembangan
Tidak sama

Dimensi Kognitif

Dimensi Psikososial

Dimensi Fisiologis.
Perkembangan bahasa dalam komunikasi
Sesuai tingkat usia
Teori nativisme

Teori
Perkembangan
bahasa

Teori operant conditioning

Teori kognitif sosial

Tahap perkembangan bahasa

Masa usia 2-4 tahun Masa usia 6- 12 tahun Masa usia 20 tahun lebih

2 4 6
1 3 5

Masa usia 0-2 tahun Masa usia 4-6 tahun Masa usia 13-19 tahun
 2 Komunikasi terapeutik pada bayi dan anak
A.Aspek penting komunikasi pada anak:
- dapat saling menggunakan isyarat tertentu untuk menyampaikan keinginan
- memilih kata-kata secara tepat dengan struktur bahasa yang mudah dipahami

B. Bentuk komunikas pada bayi

-komunikasi prespeech : tangisan, ocehan dan celoteh, isyarat ungkapan emosional

C. Teknik komunikasi pada anak

-Teknik Verbal: bercerita, bibliotherapy, bermain, melengkap kalimat
- Teknik Non Verbal : menulis, menggambar, mewarnai

D. Penerapan komunikasi sesuai tingkat perkembangan anak

- bayi (0-1 th): komunikasi dengan sentuhan, dekapan, tatapan mata
- toodler (1-3 th): komunikasi egosentris (berdasarkan sudut pandang sendiri)
- sekolah ( 7-11 th): ekspresi rasa takut, heran, penasaran, berani berpendapat
 3 Komunikasi terapeutik pada remaja
A. Perkembangan komunikasi pada usia remaja
- mampu berdiskusi dan berdebat
- mulai menunjukan perasaan malu

B. Sikap terapeutik berkomunikasi dg remaja

- Bersikaplah sebagai sahabat
- Tunjukan kepedulian
- Mendengarkan dengan baik, jangan memotong pembicaraan
- Lakukan beberapa kegiatan bersama seperti makan, ngobrol

C. Suasana komunikas yang kondusif

- Saling menghormati pendapat
- saling menghargai perasaan dan nilai yang dianut
- Saling percaya dan menjaga rahasia
- Saling terbuka

D. Penerapan
- Lakukan komunikasi dua arah dan
tidak mendominasi pembicaraan.
 4 Komunikasi terapeutik pada dewasa, lansia
A. Perkembangan komunikasi pada dewasa
- Memiliki sikap dan pengetahuan yang telah menetap
- Perubahan dapat dilakukan jika ada kemauan
- memiliki cara tersendiri untuk berkomunkasi berdasarkan pengetahuan, pengalaman
harga diri, kemapanan, dan aktualisasi dirinya

B. Sikap komunikasi pada orang dewasa

- jangan mengajari tapi memotivasi untuk mengubah perilaku
- Gunakan perasaan dan pikiran mereka
- memberikan kesempatan untuk berbagi pengalaman dan gali pendapat tentang
pengalamannya tersebut.

C. Suasana komunikasi
- saling menghargai, saling percaya, saling terbuka

D. Penerapan
- Penyampaian pesan tanpa perantara ataupun telpon
- helping relationship (tidak ada yang saling mendominasi)
- gali feedback setelah komunikasi
 Kendala dan Tekniknya

•Tidak percaya
•Mengubah keterangan sehingga pesan salah
Kendala
•Menolak perawatan

•Teknik asertif
•Responsif
Teknik Perawat
•Fokus
•Suportif
•Klarifikasi
•Sabar dan Ikhlas