Anda di halaman 1dari 11

H U BU N G

AN X
INDUSTRIAL
Oleh:
Gading Bahari
55196212822
Start DAFTAR
here PUSTAKA

Pengertian hubungan industrial SARANA


TUJUAN
Pada Undang-Undang HUBUNGAN INDSUTRIAL
HUBUNGAN
Ketenagakerjaan No. 13 . . . INDUSTRIAL

7 DIKANCAH
INTERNASIONAL

PRINSIP RUANG LINGKUP


Hubungan industrial itu ?
PENGERTIAN

Pada Undang-Undang
Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003
pasal 1 angka 16

“Hubungan Industrial didefinisikan


sebagai “Suatu sistem hubungan
yang terbentuk antara para pelaku
dalam proses produksi barang
dan/atau jasa yang terdiri dari unsur
pengusaha, pekerja/buruh dan
pemerintah yang didasarkan pada
nilai-nilai Pancasila dan Undang-
Undang Dasar Negara Republik
Indonesia tahun 1945.”
1
Pengusaha dan pekerja, demikian Pemerintah dan masyarakat pada
umumnya, sama-sama mempunyai kepentingan atas keberhasilan dan
kelangsungan perusahaan.

Prinsip hubungan
industrial
2 Perusahaan merupakan sumber
penghasilan bagi banyak orang.

3
Sumber : Buku “Manajemen Pengusaha dan pekerja mempunyai hubungan
Hubungan Indsutrial” karya
Payaman Simanjuntak, Pustaka fungsional dan masing-masing mempunyai fungsi
Sinar Harapan, tahun 2003
yang berbeda dalam pembagian kerja atau
pembagian tugas
4
Pengusaha dan pekerja merupakan anggota keluarga
perusahaan.

Prinsip hubungan
industrial
5 Tujuan pembinaan hubungan industrial adalah
menciptakan ketenangan berusahan dan
ketentraman bekerja supaya dengan demikian
dapat meningkatkan produktivitas
perusahaan.

6
Sumber : Buku “Manajemen Peningkatan produktivitas perusahaan harus dapat
Hubungan Indsutrial” karya
Payaman Simanjuntak, Pustaka meningkatkan kesejahteraan bersama, yaitu
Sinar Harapan, tahun 2003
kesejahteraan pengusaha dan kesejahteraan
pekerja.
LINGKUP RUANG

RUANG LINGKUP RUANG LINGKUP


CANGKUPAN MASALAH

“Pada dasarnya prinsip-prinsip dalam “Adalah seluruh permasalahan yang


hubungan industrial mencakup seluruh tempat- berkaitan baik langsung maupun
tempat kerja dimana para pekerja dan tidak langsung dengan hubungan
antara pekerja, pengusaha dan
pengusaha bekerjasama dalam hubungan
kerja untuk mencapai tujuan usaha” pemerintah. ”

RUANG LINGKUP RUANG LINGKUP


FUNGSI PER UUD KETENAGAKERJAAN
“Terdiri dari 3 fungsi “Ruang lingkup yang berdasarkan hukum
yaitu fungsi
formal dan hukum materiil”
pemerintah,
fungsi pengusaha dan
fungsi pekerja ” Sumber :
http://lutfiawulandari.blogspot.com/201
3/06/ruang-lingkup-industrial.html
TUJUAN HUBUNGAN INDUSTRIAL

• Tujuan Hubungan Industrial adalah


mewujudkan Hubungan Industrial
yang
• Harmonis
• Dinamis
• Kondusif
• Berkeadilan
•d
i
Sum,ber : http://lutfiawulandari.blogspot.com/2013/06/tujuan-hubungan-
industrial.html
SISTEM HUBUNGAN INDRUSTIAL INDONESIA DI
KANCAH INTERNASIONAL
•ILO menyoroti kenyataan pertumbuhan
harus disertai aturan minimal yang memungkinkan
masyarakat menjalankan fungsinya atas dasar nilai-
nilai bersama, dan berdasarkan kesepakatan yang
memungkinkan seseorang mengklaim bagian
mereka atas kekayaan di mana dia ikut
memberikan kontribusinya.
•Salah satu cara efektif adalah
merealisasikan prinsip-prinsip dan hak-hak dasar di
tempat kerja. Pemenuhan hak-hak akan
membuahkan efisiensi, stabilitas, dan akhirnya
pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat dan
berimbang.
Sumber : www.ilo.org/public/indonesia/region/asro/jakarta/download/tbn7.pdf
7
SARANA DALAM HUBUNGAN
INDUSTRIAL

1. Lembaga kerja sama Bipartit 6. Peraturan Perusahaan


2. Lembaga kerja sama TriPartit 7. Perjanjian Kerja Sama
3. Organisasi Pekerja atau Serikat
Pekerja/Buruh
4. Organisasi Pengusaha
5. Lembaga keluh kesah & penyelesaian
perselisihan hubungan
Sumber : http://lutfiawulandari.blogspot.com/2013/06/sarana-sarana-hubungan-industrial.html
Daftar
Pustaka
 Undang-Undang Ketenagakerjaan No. 13 tahun 2003 pasal 1
angka 16
 Buku “Manajemen Hubungan Indsutrial” karya Payaman
Simanjuntak, Pustaka Sinar Harapan, tahun 2003
 http://lutfiawulandari.blogspot.com/2013/06/ruang-lingkup-

industrial.html
 http://lutfiawulandari.blogspot.com/2013/06/tujuan-
hubungan-industrial.html
 http://lutfiawulandari.blogspot.com/2013/06/sarana-sarana-
hubungan-industrial.html
 www.ilo.org/public/indonesia/region/asro/jakarta/downloa
d/tbn7.pdf

Anda mungkin juga menyukai