KOMPUTER
OLEH:
SYAMSUL HADI
YATI APRIATI
INSTRUKSI KOMPUTER - PENGALAMATAN
Instruction
Opcode Address A
Memory
Operand
INDIRECT
• Mode pengalamatan indirect addressing sangat
berguna karena dapat memberikan fleksibilitas tinggi
dalam mengalamati suatu harga. Mode ini pula satu-
satunya cara untuk mengakses 128byte lebih dari RAM
internal pada keluarga 8052.
• Kelebihan : Ruang bagi alamat menjadi besar sehingga
semakin banyak alamat yang dapat referensi.
• Kekurangan : Diperlukan referensi memori ganda
dalam satu fetch sehingga memperlambat proses
operasi.
Indirect addressing diagram
Instruction
Opcode Address A
Memory
Pointer to operand
Operand
REGISTER
• Metode pengalamatan register mirip dengan mode pengalamatan
langsung
• Perbedaanya terletak pada field alamat yang mengacu pada register,
bukan pada memori utama
• Field yang mereferensi register memiliki panjang 3 atau 4 bit, sehingga
dapat mereferensi 8 atau 16 register general purpose
• Keuntungan :
– Diperlukan field alamat berukuran kecil dalam instruksi dan tidak diperlukan
referensi memori
– Akses ke register lebih cepat daripada akses ke memori, sehingga proses
eksekusi akan lebih cepat
• Kerugian :
– Ruang alamat menjadi terbatas
Register Adressimg Diagram
Instruction
Opcode Register Address R
Registers
Operand
REGISTER INDIRECT
• Metode pengalamatan register tidak langsung mirip dengan mode
pengalamatan tidak langsung
• Perbedaannya adalah field alamat mengacu pada alamat register
• Letak operand berada pada memori yang dituju oleh isi register
• Keuntungan dan keterbatasan pengalamatan register tidak langsung
pada dasarnya sama dengan pengalamatan tidak langsung
• Keterbatasan field alamat diatasi dengan pengaksesan memori yang
tidak langsung sehingga alamat yang dapat direferensi makin banyak
• Dalam satu siklus pengambilan dan penyimpanan, mode
pengalamatan register tidak langsung hanya menggunakan satu
referensi memori utama sehingga lebih cepat daripada mode
pengalamatan tidak langsung
Register Indirect Addressing Diagram
Istruction
Opcode Register Address R
Memory
Registers
Instruction
Opcode Register R Address A
Memory
Registers
Pointer to Operand +
Operand
Relative Addressing
• Versi pengalamatan perpindahan
• R = Penghitung program, PC
• EA = A + (PC)
• yaitu dapatkan operan dari sel A dari lokasi
saat ini yang ditunjuk oleh PC
• c.f lokalitas referensi & penggunaan cache
Base-Register Addressing
• A menahan perpindahan
• R memegang pointer ke alamat dasar
• R mungkin eksplisit
• implisitmisalnya register segmen dalam 80x86
Indexed Addressing
• A = dasar
• R = perpindahan
• EA = A + R
• Bagus untuk mengakses array
• EA = A + RR++
Combinations
• indeks pasca
• EA = (A) + (R)
• Praindeks
• EA = (A+(R)
STACK
• Stack adalah array lokasi yang linier = pushdown list = last-in-firs-out
• Stack merupakan blok lokasi yang terbaik
• Btir ditambahkan ke puncak stack sehingga setiap blok akan terisi
secara parsial
• Yang berkaitan dengan stack adalah pointer yang nilainya merupakan
alamat bagian paling atas stack
• Dua elemen teratas stack dapat berada di dalam register CPU, yang
dalam hal ini stack pointer mereferensi ke elemen ketiga stack
• Stack pointer tetap berada dalam register
• Dengan demikian, referensi-referensi ke lokasi stack di dalam memori
pada dasarnya merupakan pengalamatan register tidak langsung
Instruction Formats
• Tata letak bit dalam instruksi
• Termasuk opcode
• Mencakup operan (implisit atau eksplisit)
• Biasanya lebih dari satu format instruksi dalam
satu set instruksi
• Dipengaruhi oleh dan mempengaruhi:
– Ukuran memori
– Organisasi memori
– Struktur bus
– Kompleksitas CPU
– kecepatan CPU
• Biaya antara repertoar instruksi yang kuat dan
menghemat ruang
Allocation of Bits
• Jumlah mode pengalamatan
• Jumlah operan
• Daftar versus memori
• Jumlah set register
• Rentang alamat
• Perincian alamat