Tawaran itu disampaikan Pastor Manuel Musallam dari Gereja Latin Palestina kepada kaum
Muslim di Gaza Palestina, sehari setelah peluru kendali Israel menghantam Gaza dan
membunuh ratusan orang Palestina termasuk warga Kristen. Rumah Jalila Ayyad adalah salah
satu yang rusak parah. Dia tewas oleh serangan bom Israel.
Uskup Agung Alexios yang memimpin doa menyampaikan pesan, “Seorang anak manusia yang
tak bersalah telah dirampas hidupnya.”
Para jemaah menangis sebelum keranda Jalila diusung ke pekuburan, oleh bukan saja pemuda-
pemuda Kristen, tapi juga oleh pemuda-pemuda Muslim Palestina.