Statistic kesehatan

Nama:Meilita khairunisyah
Nim:P05120318023
 JUDUL TOPIK PENELITIAN

PENGARUH EDUKASI CUCI TANGAN PAKAI SABUN (CTPS)

MENGGUNAKAN METODE EMO DEMO TERHADAP PENGETAHUAN
DAN SIKAP ANAK USIA SEKOLAH DI KECAMATAN GADING CEMPAKA
KOTA BENGKULU TAHUN 2021
DESAIN PENELITIAN
 Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan desain quasi
eksperimen menggunakan pre-post test design with control
group, yaitu penelitian yang dilakukan untuk mengetahui akibat
yang ditimbulkan dari suatu perlakuan yang melibatkan
kelompok intervensi dan kelompok kontrol masyarakat yang
diberikan secara sengaja dan melakukan pengukuran sebelum
dan setelah diberi perlakuan.
TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
A. Tempat penelitian
Penelitian ini dilaksanakan di wilayah RT 13 dan RT 21, Kelurahan
Cempaka permai, Kecamatan Gading Cempaka Kota Bengkulu. Alasan
pemilihan lokasi adalah:
a) Gading Cempaka Merupaka Kecamatan dengan angka positif Covid19
paling tinggi di Kota Bengkulu.
b) Anak usia sekolah merupakan siswa terbanyak rentan dalam
menularkan kontaminasi penyakit menular baik bakteri atau virus
termasuk covid-19
c) Kemudahan dalam mengakakses lokasi penelitian.
d) Adanya sampel penyuluhan.

B Waktu penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada Bulan Juli Tahun 2021.
POPULASI DAN SAMPLE PENELITIAN
A. Populasi
Populasi pada penelitian ini adalah anak usia
sekolah di wilayah Kecamatan Gading, Kota Bengkulu.

B. Sample penelitian
Sample dalam penelitian ini adalah sebagain anak
sekolah di wilayah Kecamatan gading Cempaka, Kota
Bengkulu yang dipilih secara simple random sampling
menggunakan daftar kelurahan dan RT yang berada di
wilayah Kecamatan Gading Cempaka dan dilakukan
pengundian 40 nomor RT secara acak.
 TEKNIK PENGAMBILAN SAMPLE
 Kriteria inklusi pada sampel penelitian ini adalah:
1. Anak usia sekolah umur 6-12 Tahun.
2. Responden mampu mendengar, melihat, dan tidak
memiliki keterbatasan gerak, serta mampu menulis.
3. Bersedia menjadi sampel penelitian.
4. Respon sadar dan dapat diajak komunikasi.

 Kriteria eksklusi pada sampel penelitian ini adalah:

1. Responden yang mengalami tunarungu, tunanetra,
tunagrahita, tunadaksa.
2. Responden yang mengundurkan diri pada saat
penelitian dilaksanakan.
Cara Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data identitas, pengetahuan dan sikap
dikumpulkan dengan cara sampel mengisi sendiri kuesioner yang
telah disiapkan. Data sekunder yang meliputi luas wilayah,
Kelurahan, RT dan jumlah anak usia sekolah dikumpulkan dengan
cara mencatat dan mendokumentasikan dokumen-dokumen yang
ada.
Pengolahan data
Data yang telah didapat dari proses
pengumpulan data diubah ke dalam
bentuk tabel-tabel, kemudian data diolah
menggunakan program 43 komputer
dengan α < 0,05. Kemudian proses
pengolahan data menggunakan program
computer, terdiri beberapa langkah
sebagai berikut:
a. Tahap Editing Mengecek dan memeriksa
kembali data yang sudah terkumpul untuk
memastikan kelengkapan, kesesuaian dan
kejelasan data.
b. Tahap Coding Memberikan kode
numerik (angka) terhadap data yang
terdiri dari beberapa kategori sehingga
memudahkan melihat arti suatu kode dari
suatu variabel.
c. Tahap Proccessing Data yang telah selesai
dikelompokan kemudian di uji statistik
secara komputerisasi atau perangkat lunak
SPSS dengan menggunakan uji paired-
samples T Test dan apabila data tidak
berdistribusi normal maka menggunakan
uji wilcoxon untuk mengetahui apakah ada
pengaruh sebelum dan sesudah edukasi
cuci CTPS menggunakan metode Emo
Demo terhadap pengetahuan dan sikap
CTPS, dengan hasil t tabel ≥ t hitung maka
Ha diterima dan H0 ditolak.
d. Tahap Cleaning Mengecek kembali data
yang sudah di entry ke program SPSS untuk
melihat ada data yang hilang (missing)
dengan melakukan list, dan data yang sudah
di entry benar atau salah dengan melihat
variasi data atau kode yang digunakan.
Analisa data
a) Analisis Univariat Analisis univariat digunakan untuk
menggambarkan karakteristik usia dan jenis kelamin pada
pengetahuan dan sikap CTPS. Karkteristik usia, skor pre dan post
pengetahuan dan sikap menggunakan numerik dengan uji mean,
median, standar deviasi,min, max, CI for mean 95% dan karakteristik
jenis kelamin menggunakan kategorik dengan distribusi frekuensi
dan proporsi.
b) b) Analisis Bivariat Analisis bivariat dilakukan setelah uji
kenormalan data. Dalam penelitian ini, analisis bivariat dilakukan
untuk membuktikan hipotesis penelitian yaitu mengetahui pengaruh
penggunaan metode Emo Demo terhadap pengetahuan dan sikap
CTPS yang baik dan benar pada anak 45 usia sekolah di wilayah
Kecamatan Gading Cempaka, Kota Bengkulu. Pertama dilakukan uji
kesetaraan sebelum melakukan penelitian. Setelah itu untuk
melakukan pengukuran pre dan post berulang pada subjek yang sama
untuk masing-masing perlakuan menggunakan uji paired-samples T
Test dan apabila data tidak berdistribusi normal maka menggunakan
uji wilcoxon.
THANK YOU