Anda di halaman 1dari 25

PROSES ADAPTASI PADA SEBELUM

LAHIR (PRENATAL 9 BULAN)


DAN PROSES ADAPTASI MANUSIA
BARU LAHIR (NEONATAL)
Rahajeng Siti Nur Rahmawati, M.Keb
Nama Kelompok
• Rheika Darmawan (P17321193030)
• Salisa Putri (P17321193031)
• Heni Setiya W (P17321193032)
• Dyah Nuril Khasanah (P17321193033)
• Dinda Kartika A (P17321193034)
• Khafifa Lutfiah (P17321193035)
• Ferena Purwitasari (P17321193036)
Proses Adaptasi Pada Sebelum
Lahir (Prenatal 9 Bulan)
• Prenatal atau prenatal care adalah perawatan
kesehatan ibu hamil dan janin yang didalam
kandungan selama masa kehamilan yaitu mulai
dari perwatan awal terjadinya konsepsi hingga
meahirkan.

• Manfaat dari perawatan prenatal berguna untuk mndapatkan


informasi yang tepat tentang bagaimana cara menghadapi
ketidaknyamanan dan keluhan selama hamil, mengenal tanda-
tanda kehamilan berbahaya, tanda- tanda melahuirkan, dan
berbagai info kehamilan termasuk bagaimana mencerdaskn
janin sejak dalam kandungan.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi
Perkembangan Prenatal

1 2 3

Bahan-bahan
Kesehatan Ibu Gizi Ibu
Kimia Oleh Ibu

4 5
Takhayul dan Keadaan dan
Kenyataan di Ketegangan Emosi
Indonesia Ibu
Hal-hal yang Harus
Diperhatikan

1 2 3
Pada masa
perkembangan, dilarang
Janin dapat belajar, Perawatan prenatal
meminum minuman
mengingat, dan seharusnya dimulai
beralkohol, merokok, dll.
merespon suara ibu sejak sebelum
Yang dapat merusak
ketika dalam rahim, kehamilam,
permanen pada bayi
yang belum lahir,
5

Usia hamil yang normal sekitar


37-41 minggu

Kondisi emosional ibu hamil juga


menentukan kesehatan bayi yang
itu tidak dapat terdeteksi dengan
dilakukannya USG
6

Usia kehamilan dihitung dari


siklus menstruasi pertama.
Tahapan Perkembangan
Pra-Kehamilan

2. Periode Embrionik
1. Periode Germinal Yaitu perkembangan prenatal yang terjadi dari
Yaitu, periode perkembangan prenatal yang 2-8 minggu setelah pembuahan. Selama
berlangsung selama 2 mingu pertama periode embrionik kecepatan diferensiasi sel
setelah terjadinya pembuahan pada sel meningkat, sistem pendukung bagi sel
telur. terbentuk, dan organ-organ mulai tampak.

3. Periode Fetal
Yaitu perkembangan prenatal yang dimulai pada
2 bulan setelah pembuahan, dan berlangsung
selama 7 bulan. Selama ini prtumbuhan dan
perkembangan melanjutkan dramastisnya
Teratologi Dan Resiko Dalam
Perkembangan Pra-kelahiran

1 2 3
1. Prinsip Umum
2. Obat-obatan Resep dan
Teratogen adalah unsur
Tanpa Resep
yang berpotensi
Konsumsi obat-obatan
mengakibatkan kelainan 3. Obat-obatan Psikoaktif
khususnya antibiotic
kelahiran atau secara
memiliki dampak terhadap
negatif menyebabkan
embrio
perubahan kognitif dan
perilaku
4

Ketidakcocokan Darah

Bahaya Lingkungan

Penyakit Pada Ibu


Proses Adaptasi Bayi
Sebelum Lahir
(Prenatal - 9 bulan)
Bulan pertama
(minggu ke 1- 4)

• Minggu pertama kehamilan dihitung sejak hari pertama


menstruasi terakhir ibu. Pada minggu pertama, belum ada
janin yang terbentuk didalam rahim ibu
• Memasuki minggu kedua, ibu mengalami ovulasi, yaitu
lepasnya sel telur yang sudah matang ke saluran tuba fallopi
dan siap dibuahi oleh sel sperma. Rahim ibu mempersiapkan
kehamilan dengan mempertebal dinding rahim untuk tempat
menempelnya embrio
Bulan kedua
(minggu ke 5 – 8)

• Masuk bulan ke 2, janin telah berukuran sebesar


biji jeruk, dan terus tumbuh dengan cepat. Saat
ini, jantung dan pembuluh darahnya mulai
terbentuk.

Bulan ketiga
(minggu ke 9 – 13)

• Pada minggu ke 9, si kecil telah berubah dari embrio


menjadi fetus atau janin, dengan ukuran kurang lebih 1
inci, kira-kira sebesar buah zaitun dan berbentuk
seperti bayi. Otot-ototnya pun sudah mulai terbentuk,
hingga gerakannya semakin kuat, meskipun Ibu belum
bisa merasakannya
Bulan keempat
(minggu ke 14-17)

• Ibu memasuki trimester kedua kehamilan. Mulai


periode ini, si Kecil bisa tumbuh lebih cepat atau
lebih lambat dari teman-teman sebayanya. Saat
ini si Kecil berukuran sebesar kepalan tangan Ibu.
Lehernya mulai memanjang dan kepalanya
semakin tegak. Rambut kepala dan alisnya mulai
tumbuh, seperti juga rambut halus di seluruh
tubuhnya yang disebut lanugo yang berfungsi
sebagai selimut penghangat
Bulan kelima
(minggu ke 18 – 22)

• Minggu ke 18 si Kecil berukuran 5,5 inci dan


beratnya kurang lebih 5 ons. Saat ini Ibu bisa
merasakan gerakan si Kecil, karena dia mulai
aktif berputar, meninju dan menendang. Si
Kecil juga mulai bisa menguap dan cegukan
dan Ibu mungkin mulai bisa merasakan
gerakannya.
Bulan keenam
(minggu ke 23 – 27)

• Memasuki minggu ke 23, si Kecil berukuran panjang 8 inci dan berat 1


pon lebih. 
• Pada minggu ke 24, si Kecil semakin menumpuk lemak di tubuhnya,
sebagaimana tumbuhnya tulang, otot dan organ-organ tubuhnya. Saat
ini wajah si Kecil sudah hampir sempurna terbentuk dengan helai
rambut masih berwarna putih dan belum terbentuk pigmen.
Bulan ketujuh
(minggu ke 28 – 31)

• Pada minggu ke 28, si Kecil berukuran panjang 16 inci


dengan berat badan 2,5 pon. Si Kecil saat ini mulai
bisa mengedip, dan dia juga mulai bisa tertidur dan
bermimpi. 
• Memasuki minggu ke 29, si Kecil akan lebih banyak
menumpuk lemak di dalam tubuhnya, dan rahim Ibu
mungkin semakin sempit baginya utuk bergerak. Ibu
mungkin bisa merasakan tendangan dan sikutan yang
lebih kuat saat ini. 
Bulan kedelapan Bulan kesembilan
(minggu ke 32-35) (minggu ke 36-40)

• Memasuki minggu ke 32, si Kecil semakin


• Akhirnya Ibu sampai ke bulan ke sembilan.
sering berlatih untuk bertahan hidup di luar
Saat ini si Kecil berukuran panjang 20 inci
rahim, misalnya dengan melakukan gerakan
dan berat 6 pon. Sistem peredaran darah,
menghisap, menelan, bernafas dan
otot dan tulangnya sudah matang untuk
menendang. Minggu ini kulit si Kecil semakin
kehidupan diluar rahim. Tapi sistem
tebal dan tidak lagi transparan.
pencernaannya belum siap, karena ia
• Pada minggu selanjutnya, antibodi dari Ibu
masih mendapat suplai nutrisi dari Ibu
mulai mengalir kepada si Kecil melalui tali
melalui tali pusatnya
pusatnya. Antibodi ini berguna untuk
melindunginya dari berbagai kuman penyakit.
Pergerakan Bayi Menjelang
Persalinan Detak
jantungnya
berfluktasi

Semakin
Bayi mulai
bisa
turun
mendengar

Bayi
Berlatih
menggerakk
bernafas
an kepalanya
Proses Adaptasi Manusia
Baru Lahir (Neonatal)
Adaptasi

Adaptasi merupakan pertahanan yang


dibawa sejak lahir/ diperoleh dari hasil
belajar dan pengalaman.

Periode
Neotanatal

Permulaan keberadaan bayi sebagai individu sebenarnya


dan bukan sebagai parasite. Periode neonatal merupakan
awal kehidupan anak hidup diluar Rahim. Batasan usia
neonatal adalah awal kelahiran hingga 2 minggu setelah
lahir.
Periode neonatal dibagi menjadi 2
bagian yaitu..
1
Periode partunate
yaitu periode awal
kelahiran hingga kira-kira
15-30menit sesudah
kelahiran. Urutan waktu
mulai janin keluar dari
Rahim hingga pemotingan
tali pusar. 2
Periode neonate
yaitu periode dimulai
pemotongan tali pusar hingga
akhir minggu kedua dari
persalinan. Bayi adalah individu
yang terpisah, mandiri dan
harus beradaptasi dilingkungan
baru.
Ciri-ciri dari perkembangan biopsikologi periode neonatal adalah
proses adaptasi yang radikal terhadap perubahan suhu dari dalam
kandungan ke luar kandungan, belajar menggunakan saluran
pernapasan, belajar mengisap makanan luar dan terlepas dari tali
pusat (plasenta), belajar menyesuaikan diri cara menelan dan system
pembungan.

Adanya eskpresi emosional , seperti tangisan, ketakutan


dan belajar berinteraksi social dengan orang-orang
dilingkungan sekitarnya, seperti panggilan, sentuhan atau
keinginan untuk selalu digendong.

Munculnya perilaku yang tak teratur seperti


ketidakaturan bernafas, selalu kencing, buang air
besar, berdesah ataupun muntah dan munculnya
gerakan motoric, seperti gerakan tubuh, otot, tangan
atau jemari.
Periode transisional
mencakup tiga periode

Reaktivitas 1 (The First


Period of Reactivity)
3
Periode Reaktivitas II (The
Second Period od
2 Reaftivity)

Fase Tidur (Perod of


Unrsponsive Sleep)
Bahaya Fisik Periode Bahaya Psikologis
Neonatal Periode Neontal

Kematian bayi Bahaya psikologis pada masa neonatal


Waktu yang paling kritis adalah bersumber dari ketidakberdayaan akibat
kelahiran (2-3 dari seluruh kematian abnormalitas bayi, individualitas bayi
neonatal) dan hari kedua dan ketiga sehingga bayi kesulitan menyesuaikan diri,
setelah lahir. Factor penyebab kurangnya rasangan yang diterima bayi,
kematian bayi neonatal adalah terhentinya perkembangan, seperti
kondisi lingkungan prenatal yang perubahan pada pola majan dan
kurang baik, kesulitan dalam
menurunnya berat badan bayi. Kindisi
persalinan, kerusakan otak,
perubahan suhu, pneumonia, anoxia emosi orang tua, terutama ibu dan sikap
dan penggunaan obat. yang kurang menyenangkan dari orang-
orang berarti atau lingkungan.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai