Anda di halaman 1dari 4

BAKTERIEMIA

Patogenesis Infeksi Bakteri


• Proses infeksi
Tempat yang tepat
MELEKAT BAKTEREMIA
untuk INFEKSI

Proses terjadinya infeksi dipengaruhi


oleh beberapa faktor:
MENYEBAR
1. Faktor pelekatan
2. Invasi bakteri ke dalam sel dan Mencapai jaringan
jaringan inang yang cocok
3. Toksin PERBANYAK
DIRI
4. Enzim
PATOFISIOLOGI
Bakteri gram (-)
• lipopolisakarida (LPS)
• LPS masuk ke dalam sirkulasi→ sebagian diikat oleh faktor inhibitor serum (lipoprotein, kilomikron)→LPS dimetabolisme→sebagian LPS
berikatan dengan LBP→mempercepat ikatan dengan CD14: kompleks CD14-LPS→ transduksi sinyal intraseluler→ diproduksinya RNA
sitokin oleh sel

Bakteri gram (+)


• Lipoteichoic acid (LTA) dan peptidoglikan (PG) merupakan induktor sitokin
• Bakteri gram + menyebabkan sepsis melalui 2 mekanisme: eksotoksin sebagai superantigen dan komponen dinding sel yang menstimulasi
imun.
• Superantigen + molekul MHC kelas II dari APC dan Vβ-chains dari reseptor sel T→ mengaktivasi sel T dalam jumlah besar→produksi
sitokin proinflamasi >>
PENATALAKSANAAN
• Resusitasi
• airway (A), breathing (B), circulation (C): oksigenasi, terapi cairan (kristaloid, koloid), vasopresor/inotropik, dan
transfusi bila diperlukan
• Tujuan (dalam 6 jam I): CVP 8-12 mmHg, MAP >65 mmHg, urine >0.5 ml/kg/jam dan saturasi O2 >70% →
transfusi PRC untuk mencapai Ht >30% dan/atau pemberian dobutamin (sampai max 20 μg/kg/menit)

• Eliminasi sumber infeksi


• Tujuan: menghilangkan patogen penyebab

• Terapi antimikroba
• Terapi antibiotik IV sebaiknya dimulai dalam jam I sejak diketahui sepsis berat, setelah kultur diambil

• Terapi inisial: > 1 obat yang memiliki aktivitas melawan patogen bakteri/ jamur dan dapat penetrasi
ke tempat yang diduga sumber sepsis
• Pemberian antimikrobial dinilai kembali setelah 48-72 jam berdasarkan data mikrobiologi dan klinis

Anda mungkin juga menyukai