DAMPAK NEGATIF

BOTEKNOLOGI PETERNAKAN

DOSEN PEMBIMBING

Erfitra Rezqi Pasmala, M.Pd

Program Studi Pendidikan Biologi
INSEMINASI BUATAN CLONING
(IB)

DAMPAK TENIK IN VTRO

NEGATIF

HORMON BST
SEXING
SPERMATOZOA
Kloning

 Secara terminologis, Kloning adalah proses pembuatan sej

umlah besar sel atau molekul yang seluruhnya identik den
gan sel atau molekul asalnya.
 Dalam bidang genetika kloning merupakan replikasi segme
n DNA tanpa melalui proses seksual (Rekombinasi DNA).
Proses ini membuka peluang baru dalam terobosan teknolo
giuntuk mengubah fungsi dan prilaku makhluk hidup sesuai
dengan keinginan dan kebutuhanmanusia.
 Contohnya pada domba dolly
 Dampak Negativ Kloning
Dapat disalah gunakan untuk menciptakan spesies atau ras baru

kloning pada hewan belum sepenuhnya sempurna

Terjadi kekacauan kekerabatan dan identitas diri dari hasil kloning

maupun Induknya.

individu hasil cloning akan mudah terserang penyakit

Berkurangnya keanekaragaman suatu spesies

Individu hasil kloning akan memiliki umur sama dengan induknya

 Inseminasi Buatan (IB)

 Inseminasi Buatan adalah suatu proses dimana sperma dima

sukkan ke dalam vagina dengan alat bantu yang biasa dilak
ukan pada hewan ternak
 (contoh sapi unggul yang berada jauh dari suatu peternaka
n diambil spermanya untuk membuahi sapi betina tersebut)
Dampak Negativ Inseminasi Buatan

 Apabila identifikasi dirahi (estrus) dan waktu pelaksanaan

IB tidak tepat maka tidak akan terjadi kehamilan
 Akan terjadi kesulitan kelahiran (distokia), apabila semen
beku yang digunakan berasal dari pejantan dengan
breed/turunan yang besar dan diinseminasikan pada sapi
betinaketurunan / breed kecil
 Bisa terjadi kawin sedarah (inbreeding) apabila
menggunakan semen beku dari pejantan yang sama dalam
waktu yang lama
 Dapat menyebabkan menurunnya sifat-sifat genetic yang
jelek apabila pejantan donor tidak dipantau sifat
genetiknya dengan baik (tidak melalui suatu progeny test)
Hormon BST

 Hormon pertumbuhan pada sapi (bovine growth hormone) m

empunyai peran utama pada pertumbuhan, laktasi dan perk
embangan kelenjar susu.
 pemberian bST pada sapi perah memberikan hasil adanya p
eningkatan produksi susu, kualitas susu, memperbaiki persi
stensi laktasi serta meningkatkan efisiensi konversi pakan
 Dampak Negativ
Hormon BST

 Berat badan yang menurun

 terjadinya mastitis dengan meningkatnya jumlah sel somatic
(SCC) pada pemberian bST
 Apabila pemberian hormon BST sebelum puncak laktasi maka
akan rentan terhadap penyakit
 Dapat menyebabkan alergi pada manusia
Sexing Spermatozoa

 Sexing spermatozoa adalah kegiatan yang bertujuan untu

k memisahkan spermatozoa yang membawa sifat kelamin j
antan dengan betina
 Salah satu sasaran dalam bidang reproduksi ternak adala
h memproduksi anak yang mempunyai jenis kelamin sesuai
dengan keinginan peternak.
 Dampak Negativ Sexing spermatozoa

 penurunan kualitas yang diakibatkan oleh proses

metabolisme yang berlebih yang kemudian
menyebabkan asam laktat yang berdampak pada
penurunan pH  sehingga berakibat pada penurunan
motilitas spermatozoa
 Dapat mengakibatkan cacat tubuh pada hewan
 Masa hidup yang singkat
 Teknik In Vitro

 proses produksi untuk menghasilkan atau pengembangbiaka

an sel telur dan spermatozoa menjadi zigot dan berkemban
g menjadi embryo pada kultur jaringan diluar tubuh hewan.
 Secara ringkas teknologi fertilisasi in vitro merupakan tek
nologi untuk produksi embrio pada lingkungan buatan (di lua
r tubuh).
 Dampak Negativ Teknik
Invitro

 kelahiran anak sapi yang luar biasa besar yang dihasilkan dari
dalam produksi embrio in vitro
 Hewan yang dihasilkan akan mengalami kesulitan bernapas,
keengganan untuk menyusu dan kematian perinatal tiba-tiba
 Produksi embriyo secara in vitro tingkat keberhasilnnya rendah
 Hewan tidak dapat hidup secara alami di habitatnya
 Dapat menghilangkan spesies-spesies alami
DAMPAK NEGATIV
BIOTEKNOLOGI PETERNAKAN

HEWAN

KESEHATAN

LINGKUNGAN
 HEWAN

 kehamilan yang terlambat atau terlalu dini

 kematian saat kelahiran
 jarak kematian setelah kelahiran yang singkat
 masa hidup yang singkat
 obesitas dan berbagai macam cacat tubuh
 dapat menghilangkan spesies-spesies alami
 hewan hasil rekayasa atau kloning kehilangan
integritasnya sebagai hewan.
 DAMPAK PADA
KESEHATAN

 menyebabkan alergi pada manusia

 dapat mengubah susunan genetik manusia apabila gen
yang direkayasa tersebut menyisip pada gen manusia
 cacat lahir pada keturunan berikutnya yang
disebabkan karena gen yang menyisip juga diturunkan
ke bayi dan diekspresikan
 DAMPAK PADA
LINGKUNGN

 kepunahan dari jenis hewan alami

 Dapat mengganggu rantai makanan dan seleksi alam
 Dapat menyebabkan mutasi alam
Oleh Kelompok X