Tonsilitis adalah suatu

kondisi medis yang

IT U TO NSIL
I LIITTIISS??
ditandai dengan adanya APA I T

peradangan pada
tonsil, yang
menyebabkan sakit
tenggorokan, kesulitan
untuk menelan, dan
demam. (Brook dan
Gober, dalam
Hammouda, 2009).
ETIOLOGI
1. Streptokokus β hemolitikus Grup A
2. Hemofilus influenza
3. Streptokokus pneumonia
4. Stafilokokus (dengan dehidrasi,
antibiotika)
5. Tuberkulosis (pada keadaan
immunocompromise).
TANDA DAN GEJALA
1. TENGGOROKAN TERASA KERING DAN TERASA
MENGGANJAL
2. NYERI SAAT MENELAN
3. NYERI MENJALAR KE SEKITAR LEHER DAN TELINGA
4. DEMAM, SAKIT KEPALA, KADANG MENGGIGIL
5. BIASA DI SERTAI BATUK PILEK
6. TERJADI PEMBESARAN KELENJAR GETAH BENING
7. KADANG PENDERITA TONSILITIS MENDENGKUR
SAAT TIDUR
8. PADA PEMERIKSAAN DIJUMPAI PEMBESARAN
TONSILDAN TERDAPAT EKSUDAT
KOMPLIKASI
1. PERINTONSILITIS
2. ABSES PERITONSILAR
3. ABSES PARAFARINGEAL
4. ABSES RETROFARING
5. KRISTA TONSIL
6. TONSILOLITH
PENCEGAHAN
1. Mencuci tangan sesering mungkin
untuk mencegah penyebaran mikro-
organisme yang dapat menimbulkan
tonsilitis.
2. Menghindari kontak dengan penderita
infeksi tanggorokan, setidaknya hingga
24 jam setelah penderita infeksi
tenggorokan (yang disebabkan kuman)
mendapatkan antibiotika.
Domain 4 : Pengetahuan ttg kesehatan
Kelas Q : Perilaku sehat
Kontrol nyeri
Outcome : Tindakan utk mengontrol
NYERI dipertaankan pada tdk pernah
menunjukkn (1) ditingkatkan ke sering
mnunjukkan (4)
Hasil :
• Menggunakan tingkat pencegahan
•Mengenali Kapan Nyeri terjadi
•Menggunakan Analgesik yg
direkomendasikan
 DIAGNOSA NYERI

DIAGNOSA RESIKO INFEKSI

 IDENTIFIKASI RESIKO (6610)
•Kaji riwayat kesehatan masa lalu
•Identifikasi sumber yg
membantu dpt menurunkan
faktor resiko
•Kolaborasi dgn tenaga kes lain
untuk rencana mengurangi resiko
Domain 4 : Pengetahuan ttg kesehatan
Kelas T : Kontrol resiko :keamanan
Kontrol resiko proses infeksi
Outcome : Tindakan individu untuk
mencegah, mengurangi resiko infeksi
dipertahankan pada tdk pernah menunjukkn
(1) ditingkatkan ke kadang2 menunjukkan (3)
Hasil :
• Mengidentifikasi , mengenali
•faktor resiko
•Mengetahui prilaku yg berhubungan dgn
resiko infeksi
•Mengidentifikasi tanda dan gejala
MANAJEMEN NYERI (1400)
•Kaji Nyeri secara komprehensif (Lokasi,
karakteristik, frekuensi, beratnya nyeri)
•Observasi adanya petunjuk nonverbal,
mengenai ketidak nyamanan (terutama
anak yg belum bisa berkomunikasi dgn
baik)
•Pastikan pembertian antianalgesik sesuai
•Ajarkan tekhnik non farmakologi
(relaksasi, terapi aktivitas)
•Libatkan keluarga dalam modalitas
penurunan nyeri
 KELOMPOK 3

MARSEL PARANTE
MISNAH MOCHTAR
LA DEMI
FRANSISCA LIO
MUTHMAINNAH
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.PRE OPERASI
•NYERI
•HIPERTERMI
•HARGA DIRI RENDAH
•ANSIETAS
•RESIKO NUTRISI KURANG DARI
KEBUTUHAN TUBUH
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1.POST OPERASI
•RESIKO KETIDAKEFEKTIFAN BERSIHAN
JALAN NAFAS
•NYERI
•RESIKO DEFISIT CAIRAN
•HIPERTERMI
•RESIKO INFEKSI
•ANSIETAS