T
A
C
O
V I
II
II
II
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
SISTEM PENDINGIN
Standar Kompetensi :
Melakukan overhaul sistem pendingin dan komponen
- komponennya
Kompetensi Dasar :
Memelihara/servis sistem pendingin dan komponennya
Memperbaiki sistem pendingin dan komponennya
Melakukan overhaul sistem pendingin dan komponennya
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
•
Mengurangi panas pada motor (panas hasil
pembakaran ± 2500º C)
•
Mempertahankan temperatur motor pada temperatur
yang paling efisien (82 - 99 ºC) sehingga clearance
maksimal dan emisi gas buang minimal.
•
Mempercepat motor mencapai suhu kerja. Pada
saat mesin dingin: proses pembakaran tidak
sempurna sehingga tenaga yg dihasilkan juga tidak
maksimal dan banyak mengandung emisi gas
buang.
•
Memanaskan ruangan dalam ruang penumpang
(pada negara yg mengalami musim dingin)
SISTEM PENDINGINAN
AIR
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
Sistem Pendinginan
air :
1. Sistem Pendinginan 2. Sistem pendinginan
air alamiah air tekanan
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
COOLANT PUMP
OIL COOLER
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
K O M P O N E N SISTEM P E N D I N G I N
1
5
7
2
8
1. Water
Jacket
2. Upper
3. Pipe
Lower Pipe
4. Radiator
5. Termostat
6. Water Pump
9
7. Cooling Fan
4
6
3 8. Radiator Cup
9. Reservoir Tank
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
4. RADIATOR
Radiator berfungsi sebagai alat untuk mendinginkan air yang telah
menyerap panas dari mesin dengan cara membuang panas air
tersebut melalui sirip-sirip pendinginnya.
DARI
CYLINDER HEAD
WATER PUMP
KE CYLINDER BLOC K
LOWER TANK
COOLING FAN
DRAIN COCK
RADIATOR
RADIATOR HOSE
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
Konstrusi Dasar
Radiator :
1. Tabung Atas (Upper Tank )
2. Tabung Bawah (Lower Tank )
3. Lubang Air Masuk
4. Lubang Air Keluar
5. Radiator Core
6. Kisi- Kisi Radiatot
7. Tutup Radiator (Radiator Cup )
8. Baut Penguras (Drain Bolt)
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
5. THERMOSTAT
Berfungsi untuk menahan air pendingin agar hanya bersirkulasi pada
mesin saat suhunya masih rendah dan menyalurkan air dari mesin
ke radiator saat mesin telah mencapai suhu kerja idealnya.
SPINDL E
CA SE VA L VE
SPRING
WA X
SYNTHETIC RUB BER PEL L ET
Prinsip Kerja
Thermostat
rendah
:
Pada saat suhu air pendingin
katup tertutup atau saluran dari
mesin ke radiator terhalang
wax (lilin) yang belum memuai. oleh
Bila
suhu air pendingin naik sekitar 80
sampai dengan 90 derajat Celcius
maka lilin akan memuai dan
menekan karet. Karet akan berubah
bentuk dan menekan poros katup.
Oleh karena posisi poros tidak
berubah maka karet yang
berubah tersebut akan membawa sudah
katup untuk
membuka.
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
Pemeriksaan Thermostat
•
Pembukaan katup : •
Naiknya katup : 8 mm
80º – 84º C pada 95º C
Pemasangan Thermostat
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
6. POMPA AIR
Berfungsi untuk mensirkulasikan air pendingin dengan jalan membuat
perbedaan tekanan antara saluran isap dan saluran tekan yang terdapat
pada pompa. Pompa air yang biasanya digunakan pada sistem
pendingin umumnya adalah pompa sentrifugal. Pompa ini digerakkan
oleh mesin dengan menggunakan tali kipas (V belt) dan Puli
SEAL UNIT
IMPELLER
PULLEY
FAN CENTER
PUMP SHAFT
7. KIPAS PENDINGIN
Berfungsi untuk mengalirkan udara pada radiator agar panas yang
terdapat pada inti radiator dapat dirambatkan dengan mudah ke udara.
Aliran udara pada mesin-mesin kendaraan selalu paralel dengan
gerakan kendaraan, tetapi berlawanan. Karena itu kipas pendingin
dan
radiator selalu tegak lurus terhadap arah dari gerakan kendaraan.
a. Kipas Biasa
COUPL ING
ROTOR BEARING CASE
BEARING CASE
THERMOSTAT
LABYRINTH
ROD
COUPL ING
CASE COUPLING CASE
Cara Kerja Kopling Fluida
(1)
Cara Kerja Kopling Fluida
(2)
Cara Kerja Kopling Fluida
(3)
Cara Kerja Kopling Fluida
(4)
Cara Kerja Kopling Fluida
(5)
Pemeriksaan Kopling
Fluida
Periksalah terhadap kerusakan dan kebocoran
oli silicon
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta
8. TUTUP RADIATOR
Berfungsi untuk menahan agar pada suhu 100 C air pendingin tidak
mendidih dengan cara menahan expansi air saat panas, sehingga
tekanan air menjadi lebih tinggi dari tekanan udara luar. Disamping itu
tutup radiator juga berfungsi mempertahankan volume air pendingin baik
saat panas maupun pada saat dingin.
RADIATOR C AP VALVE SPRING
KE
RESERVOIR TANK
9. TANGKI RESEVOIR
Tangki ini dihubungkan ke radiator dengan selang overflow, berfungsi
untuk menampung air yang berekspansi karena naiknya temperatur.
Bila temperatur turun, maka cairan pendingin yang ada didalam tangki
cadangan (reservori) akan kembali ke radiator. Dengan demikian
volume air pendingin akan selalu tetap.
DINGIN PANAS
TKR-MUGA SMK Muhammadiyah 3 Yogyakarta