secara etimologi
menurut yusuf Al-Qardhawi
secara terminologi
Sejarah syariat Islam Di Aceh
Syari’at mencakup semua aturan yang ada dalam islam, termasuk aqidah, hukum dan akhlak
Pasca masuk ke Aceh, islam terus berkembang pesat dan tidak terbendung. Islam dengan
aturan syari’atnya menjadi way of life atau gaya hidup masyarakat Aceh, baik di masa
kerajaan-kerajaan kecil, seperti kerajaan Islam Pasai, maupun hingga munculnya kerajaan
Aceh Darussalam yang didirikan oleh Sulthan Ali Muhayat Syah.
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1999 Tentang Penyelenggaraan
Keistimewaan Propinsi Daerah Istimewa Aceh yang ditanda tangani pada tanggal 4 Oktober
1999 oleh Menteri Negara dan Sekretaris Negara RI, Muladi dan Presiden Republik Indonesia
Baharuddin Jusuf Habibi.
Nilai-nilai Islam telah semakin menguat dalam berbagai sisi kehidupan masyarakat Aceh
sebagai bukti bahwa seruan menuju kehidupan Islam akan senantiasa membuahkan hasil
meskipun secara bertahap. Sudah sangat jauh lebih baik jika kita membandingkan Aceh kini
dengan Aceh masa lalu di era konflik berkepanjangan yang merusak segala sendi dan fondasi
peradaban bangsa Aceh.