Anda di halaman 1dari 4

Heavy Metal Intoxication (Mercury)

Etiology Clinical manifestation

Rosen’s Emergency Medicine. 2017


Tintinalli’s Emergency Medicine Manual 2018
Pemeriksaan penunjang
• Urin 24 jam: kadar merkuri urin normalnya < 20
μg/L, jika > 150 μg/L perlu diterapi
• Kadar merkuri plasma normalnya < 10 μg/L , jika >
35 μg/L perlu diterapi
• Komponen mercury organic perlu diperiksa
diplasma karena hanya sedikit diekskresi lewat
urin
• Konsumsi ikan yg terkontaminasi mercury dari
perairan yg tercemar mercury akan meningkatkan
kadar mercury
• X-ray: Elemental (metallic) mercury tampak
radiopaque, bisa dilakukan pada pasien yg
melakukan injeksi/ ingesti elemental mercury

Rosen’s Emergency Medicine. 2017


Differential Diagnosis
• Respiratory distress dari inhalasi elemental mercury
 DD pneumonia, asthma/ influenza

Tatalaksana
• Suportif
• Paparan inhalan akut  jauhkan dari sumber &
berikan tatalaksana suportif
• Aspirasi metallic mercury akut  suction, postural
drainage
• Self-injection of metallic mercury may require
surgical debridement of infiltrated tissue

Rosen’s Emergency Medicine. 2017


Tintinalli’s Emergency Medicine Manual 2018
Keracunan bahan
metal lain

Tintinalli’s Emergency Medicine


Manual 2018

Anda mungkin juga menyukai