Anda di halaman 1dari 15

Dasar Ilmu Lingkungan

SIKLUIS HIDROLOGI
Nama Kelompok

• Wahyu Pradana (2014-65-012)


• Fitri Iriani (2014-65-008)
• Zhafirah T.R Barahima (2014-65-023)
• Syahrudin (2014-65-004)
• Evresia T.T. Siswadi (2014-65-016)
• Rizky (2014-65-005)
Pengertian Hidrologi

Hidrologi mempelajari siklus air di alam raya. Siklus hidrologi


atau siklus air meliputi kejadian-kejadian air menguap ke udara,
kemudian mengembun dan menjadi hujan atau salju, masuk ke dalam
tanah atau mengalir di atas permukaan tanah, lalu berkumpul di
danau atau laut, menguap lagi dan seterusnya (Asdak, 1995).
Tanah mempunyai peranan penting dalam siklus hidrologi. 
Kondisi tanah menentukan jumlah air yang masuk ke dalam tanah
dan mengalir pada permukaan tanah.  Besarnya jumlah aliran
permukaan dan jumlah air yang dapat masuk ke dalam tanah akan
menentukan jumlah air yang bermanfaat bagi manusia ataupun
menentukan fluktuasi debit air di sungai yang terdapat pada suatu
daerah penampungan (Pairunan A, dkk, 1997).
Air yang masuk ke dalam tanah sebagian
dimanfaatkan tanaman untuk membentuk bahan
organik dalam proses fotosintesis sebagian
diluapkan melalui proses transpirasi.  Air yang
masuk dalam tanah dapat tertahan dalam tanah
sebelum diserap oleh tanaman, atau bergerak ke
atas melalui pipa kapiler kemudian menguap dari
permukaan tanah, dapat juga terus bergerak
sebagai air perkolasi yang tidak dapat
dimanfaatkan tanaman, (Pairunan A, dkk, 1985).
Cabang-cabang Hidrologi

Cabang-cabang Hidrologi terdiri atas:


•  Limnologi
• Potamologi
•  Oceanografi 
• Kriologi
• Hidrometeorologi
• Geohidrologi
• Hidrometri
Asal –usul Air di Bumi
Keberadaan air di muka bumi bukan terjadi secara
instan, melainkan memerlukan proses yang cukup
lama. Karena banyak ilmuan yang yakin bahwa bumi
pada awalnya adalah tandus dan kering. Sekitar 4,1
miliar tahun hingga 3,8 milyar tahun yang lalu,
merupakan periode di mana bumi dihujani komet,
asteroid, dan protoplanet. Komet dan asteroid yang
tertutup lapisan es diperkirakan telah membawa air
ke bumi yang kemudian menjadi lautan dan samudra.
Komet dan asteroid berangsur-angsur hancur
saat memasuki lapisan atmosfer bumi dan
kemudian menjadi partikel-partiklel uap air yang
mengambang di udara (awan), kemudian turun
sebagai hujan. Proses ini berlangsung lebih dari 3,8
milyar tahun yang lalu. Setelah air terbentuk di
permukaan bumi, lalu air tersebut mengalami
siklus air yang bertujuan untuk menyeimbangkan
kuantitas air di beberapa wilayah di permukaan
bumi.
Siklus Hidrologi
Siklus air juga dikenal sebagai siklus hidrologi atau siklus
H2O, menggambarkan pergerakan air yang kontinu di atas
dan di bawah permukaan bumi. Massa air di Bumi masih
cukup konstan sepanjang waktu.
Air bergerak dari satu waduk yang lain, seperti dari sungai
ke laut, atau dari laut ke atmosfer oleh proses hujan
(presipitation), penguapan (evaporation), pengembunan
(condensation), curah hujan (precipitation), resapan
(infiltration) , penguapan air dari daun (transpiration),
penguapan air (evapotranspiration). Dengan demikian, air
terjadi melalui fase yang berbeda : cair, padat, dan gas.
Kebanyakan air jatuh kembali ke lautan atau ke tanah sebagai
hujan, dimana air mengalir di atas tanah sebagai aliran (limpasan)
permukaan. Tidak semua limpasan mengalir ke sungai, banyak
yang meresap ke dalam tanah sebagai infiltrasi. Sebagian air
menyerap ke dalam tanah dan mengisi ulang sumber air, yang dapat
menampung air tawar untuk jangka waktu yang lama. Sebagian
resapan bisa berada dekat dengan permukaan tanah dan bisa
merembes kembali ke permukaan badan air dan laut sebagai debit
air tanah. Sebagian tanah memiliki celah pada permukaan tanah,
sehingga air keluar sebagai mata air tawar. Pada lembah sungai dan
banjir dataran seringkali ada pertukaran air secara kontinu antara air
permukaan dan air tanah di zona hyporheic.
Evapor
asi

Evaporasi
Danau

Laut
Evaporasi
Sun
gai
Transpir
asi

Danau

Laut
Sun
gai

Transpirasi
Danau

Laut
Sun
ga

Evapotr
i

anspira
s i
Kondensasi

ga i
Sun
Danau

Laut
Kondensasi

ga i
Sun
Danau

Laut
si

si
i ta
a
tr siv
e
fil
P r
In

ga i
Sun
Danau Tanah

Laut

Anda mungkin juga menyukai