HIDROSFER DAN KEHIDUPAN LAUT

Disusun Oleh:
Bita Afriyati Dewi (NIM 0402520017)
Sovi Junita Eviyanti (NIM.0402520026)

Pendidikan IPA
Program Pascasarjana
Universitas Negeri Semarang
2021
 HIDROSFER Lapisan air yang menyelubungi bumi

Jumlah air yang ada di bumi ini relatif tetap

Air yang ada di Air yang ada di bawah Air di atas permukaan
permukaan bumi pemukaan bumi tanah

 air tanah preatis,

 air sungai,  air meteorit
 air tanah artesis
 air danau, (awandan air hujan)
 kelembaban tanah
 air telaga
 air rawa
Air di bumi yang jumlahnya tetap ini senantiasa bergerak siklus hidrologi / siklus air/
dalam suatu lingkaran peredaran daur hidrologi

Siklus hidrologi dapat dibedakan menjadi:

Siklus
Siklus sedang Siklus Panjang
pendek
 Siklus Hidrologi
Source: https://www.google.com/search?q=siklus
Perairan darat merupakan semua bentuk perairan yang terdapat di darat

Hidrologi Ilmu yang mempelajari perairan

Pada dasarnya hidrologi dapat dibagi menjadi beberapa cabang ilmu, yaitu:

Potamologi Geomorfologi

Limnologi Kriologi

Hidrometeorologi
Menurut jenisnya perairan darat digolongkan beberapa bagian, seperti berikut:

Sungai saluran alami yang berfungsi mengalirkan air hujan, air tanah maupun
air salju yang mencair ke danau atau ke laut

Ilmu yang mempelajari tentang sungai disebut Potamologi

Jenis-jenis Sungai Berdasarkan sumber airnya:
a. Sungai hujan, yaitu sungai yang sumber airnya
dari air hujan.
b. Sungai mata air, yaitu sungai yang sumber mata
airnya berasal dari mata air.
c. Sungai gletser, yaitu sungai yang sumber airnya
berasal dari es, salju, atau gletser mencair.
d. Sungai campuran, yaitu sungai yang airnya
bersumber dari campuran dua atau tiga sumber
air di atas.
 Jenis-jenis Sungai
Berdasarkan debit air atau kontinuitas
aliran: Berdasarkan arah aliran airnya
a) Sungai ephemeral, a) Sungai konsekuen,
b) Sungai intermiten, b) Sungai sub-sekuen
c) Sungai perennial, ini dapat c) Sungai obsekuen,
dibedakan menjadi : d) Sungai resekuen,
(1) Sungai periodik,
(2) Sungai permanen,
e) Sungai insekuen,
 Jenis-jenis Sungai Berdasarkan stuktur
geologinya:
a) Sungai antesenden
b) Sungai reverse,
c) Sungai superposed
Pola Aliran Sungai

Pola Aliran Sungai

Source: http://wwwPhysicalgeography.com
 Profil Sungai
Profil memanjang sungai dapat dibedakan menjadi:

 Sungai hulu
Sungai di bagian hulu mempunyai lembah berbentuk V.
• Sungai bagian tengah
Sungai di bagian tengah mempunyai lembah berbentuk U.
• Sungai bagian hilir
Sungai di bagian bawah atau hilir berbentuk U (U melebar).
Ciri profil sungai di daerah hilir ini antara lain:
a) Terdapat meander
b) Endapan berupa material halus
c) Sering berbentuk delta
 Manfaat Sungai

1) Sebagai bahan baku air domestik

2) Sebagai sumber air irigasi
3) Tempat olah raga (arum jeram)
4) Tempat budidaya perikanan darat
5) Tempat rekreasi
6) Sarana transportasi
7) Pembangkit tenaga listrik
 Danau Tubuh air dalam jumlah besar yang menempati basin di wilayah
daratan

Suatu genangan dapat dikatakan danau jika

paling tidak memiliki tiga kriteria:
a. Permukaan air cukup luas sehingga
menimbulkan gelombang.
b. Air cukup dalam sehingga terdapat strata
suhu pada kedalaman air tersebut.
c. Vegetasi yang mengapung tidak cukup
untuk menutupi seluruh permukaan danau.
Danau
Source: https://www.google.com/search?q=danau
Berdasarkan proses pembentukannya, danau
dibedakan menjadi:
Danau glasial
Danau Vulkanik
Danau Tektonik
Danau Tektovulkanik
Danau Karst
Danau Aliran
Danau Laguna
Danau Buatan (Waduk)
Manfaat dari danau antara lain:

• a. Pengendali banjir
• b. Bahan baku air domestik
• c. Tempat budidaya perikanan darat
• d. Tempat rekreasi
• e. Sumber air irigasi
• f. Tempat olah raga air
• g. Pembangkit tenaga listrik
 Rawa suatu daerah yang datar atau sedikit cekung yang tergenang oleh air,
baik berasal dari air hujan, air tanah, maupun aliran permukaan yang
mengumpul

Ciri-ciri rawa antara lain: Macam-macam rawa

1) Airnya bersifat asam
2) Warna air kemerahan
3) Kurang baik untuk irigasi
4) Pada dasar rawa banyak terdapat
gambut
5) Airnya dangkal
6) Vegetasi dapat menutup seluruh
permukaan rawa
7) Air tanahnya sangat dangkal
1) Rawa yang airnya tidak mengalami
pergantian (airnya tidak mengalir)
2) Rawa yang dipengaruhi oleh aliran air,
sehingga terjadi pergantian air Sebagai
contoh rawa pasang surut.
Manfaat dari rawa antara lain:
1) Pengendali banjir
2) Tempat budidaya ikan
3) Budidaya hutan bakau
 Air Air yang terdapat di bawah permukaan tanah yang
Tanah dibatasi oleh satu atau dua lapisan tanah atau batuan
yang kedap air
Air tanah ini terdapat pada lapisan tanah yang disebut akifer (aquifer).

Macam-macam Akifer(Aquifer):
1. Akifer bebas,
2. Akifer tertekan,
3. Akifer menggantung,

Air tanah
Source: https://www.google.com/search?q=macammacam+aquifer&tbm
Macam-macam Air Tanah Manfaat dari air tanah antara lain :

• Sebagai sumber air minum

(domestik)
Air preatis, • Sebagai sumber air irigasi
• Sebagai sumber air industri

Air artesis
 Perairan Laut
Ilmu yangmempelajari perairan laut disebut oseanograf

Oseanografi dibagi menjadi

beberapa cabang yaitu
(Sugiharyanto, 2007):
1. Fisika Oseanografi
2. Geologi Oseanografi
3. Kimia Oseanografi
4. Biologi Oseanografi
 Klasifikasi Perairan Laut
1) Berdasarkan luas dan bentuknya 2) Berdasarkan proses terjadinya

a) Teluk a) Laut trangresi

b) Selat b) Laut regresi
c) Laut c) Laut ingresi
d) Samudera
4) Berdasarkan kedalamannya, perairan laut
dapat dibedakan menjadi:
3) Berdasarkan letaknya
a) Zona litoral
a) Laut Tepi b) Zona neritic
b) Laut Pertengahan c) Zona Bathyal
c) Laut Pedalaman d) Zona Abysal
 Gerakan Air Laut
a) Pasang surut  Dalam satu hari b) Gelombang  gerakan air
selama 24 jam permukaan air lautlaut naik turun atau secara
mengalami perubahan yang disebutvertikal
pasang. surut air laut dan sering
Gelombang laut terjadi
disingkat dengan pasut.
karena beberapa faktor seperti :
Faktor utama yang mempengaruhi 1. Karena gerakan lempeng
pasang surut: tektonik
 posisi bulan 2. Karena aktivitas vulkanik
posisi matahari 3. Karena aktivitas angin
 pergerakan massa air laut secara teratur dari suatu tempat ketempat
Arus Laut  yang lain.

Arus laut terjadi karena beberapa faktor :

1) Karena tiupan angin
2) Karena perbedaan kadar garam
3) Karena perbedaan suhu
Kehidupan Laut
 Daur Hidup Biogeokimia
siklus biogeokimia dapat dibagi dalam dua tipe, yaitu :
• Tipe Gas, sebagai sumbernya atmosfer dan lautan (hidrosfer).
Misalnya : Siklus Nitrogen.
• Tipe Sedimen, sumbernya berasa;l dari sedimen atau batuan bumi.
Misalnya : Phosfor.
 Produktivitas Primer di Laut
Organisme yang dapat menggunakan matahari secara langsung dan mengubahnya
untuk disetor berupa energi disebut sebagai  produsen primer

Tinggi rendahnya produktivitas primer suatu lingkungan perairan laut, tergantung

pada beberapa
faktor antara lain :
a) Sinar Matahari
b) Awan
c) Angin
d) Suhu
e) Zat-zat Hara (Nutrient)
 Manfaat Air dalam Kehidupan
Air sangat dibutuhkan oleh makhluk hidup sehingga air mempunyai banyak
dampak yang positif bagi kehidupan diantaranya yaitu:
• Untuk mencukupi kebutuhan hidup manusia, hewan, dan tumbuh-tumbuhan.
• Sebagai habitat dari berbagai jenis hewan maupun tumbuhan air.
• Sebagai sarana transportasi air
• Air yang ada di atmosfer dapat mengurangi radiasi matahari yang sampai ke
permukaan bumi
• Dapat menyebabkan kesuburan tanah
• Dapat mempercepat proses pembentukan tanah.
• Dapat menyebabkan berbagai reaksi kimia di dalam tanah.