Anda di halaman 1dari 14

ASMA

Dr. Desi Mutiarati


DEFINISI

 Penyakit saluran respiratori dengan dasar inflamasi kronik yang mengakibatkab


obstruksi dan hiperreaktivitas saluran respiratori dengan derajat bervariasi
 Manifestasi klinis asma dapat berupa batuk, wheezing, sesak napas, dada
tertekan yang timbul secara kronik dan atau berulang, reversible, cenderung
memberat pada malam atau dini hari, dan biasanya timbul jika ada pencetus
PATOGENESIS
PATOFISIOLOGI
ANAMNESIS
 Gejala timbul secara episodic atau berulang
 Variabilitas, yaitu intensitas gejala bervariasu dari waktu ke waktu, bahkan dalam
24 jam. Biasanya gejala lebih berat pada malam hari (nocturnal)
 Reversibilitas, yaitu gejala dapat membaik secara spontan atau dengan
pemberian obat Pereda asma
 Timbul bila ada factor pencetus
Iritan: asap rokok, asap bakaran sampah, asap obat nyamuk, suhu dingin, udara kering,
makanan minuman dingin, penyedap rasa, pengawet makanan, pewarna makanan
Alergen: debu, tungau debu rumah, rontokan hewan, serbuk sari
Infeksi respiratori akut karena virus
Aktivitas fisik: berlarian, berteriak, menangis atau tertawa berlebihan
 Ada Riwayat alergi pada pasien atau keluarganya
 PEMERIKSAAN FISIK
a. Dalam keadaan stabil tanpa gejala, biasanya tidak ditemukan kelainan
b. Dalam keadaan bergejala batuk atau sesak, wheezing terdengar langsung (audible
wheezing) atau dengan stetoskop
c. Gejala tanda alergi : allergic shiners atau geographic tongue

 PEMERIKSAAN PENUNJANG
a. Spirometri
b. Skin prick test
c. Uji inflamasi saluran respiratori: Fe No., eosinofil sputum
d. Penunjang lain : IgE, Uji provokasi bronkus,uji tuberkulin, foto sinus para nasalis,
foto thoraks, dll
KLASIFIKASI
KRITERIA PENENTUAN DERAJAT ASMA
TATALAKSANA

 Obat Pereda (reliever)


Digunakan untuk meredakan serangan atau gejala asma bila sedang timbul. Bila
serangan sudah teratasi dan gejala tidak ada lagi maka pemakaian obat ini dihentikan

 Obat Pengendali (controller)


Digunakan untuk mencegah serangan asma, untuk mengatasi masalah dasar yaitu
inflamasi respiratori kronik, sehingga tidak timbul serangan atau gejala. Obat ini
digunakan terus menerus dalam jangka waktu relative lama tergantung pada
kekerapan gejala asma dan respon terhadap pengobatan
Obat pengendali asma terdiri dari steroid inhalasi, antileukotriene, kombinasi steroid-
agonis β2 kerja Panjang, teofilin lepas lambat dan anti immunoglobulin E
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai