Oleh Kelompok 4 :
1. Marlia Agustina-2013453010
Selanjutnya adalah tahap akhir profase, dimana nukleolus melebur dan membran nukleus menghilang, sehingga
memungkinkan benang-benang spindel memasuki nukleus.
b. c. d.
Metafase Anafase Telofase
Kromosom terletak pada bidang di Daya tarik benang-benang spindel Pada tahap telofase, pada ujung-ujung
tengah sel dengan sentromer menempel akan menyebabkan kedua kromatid sel terdapat masing-masing satu set
pada benang spindel. Bidang di tengah terlepas dari ikatan sentromer menuju kromosom lengkap. 2 Kromosom mulai
sel ini disebut bidang equator. kutub masing-masing menjadi 2 merenggang dan kembali menjadi masa
kromosom baru. kromatin.
Gambar 5.
Metafase
e.
Sitokinesis
Setelah terbentuk dua inti sel, kemudian akan terjadi perpisahan sitoplasma dengan pembentukan dinding (sekat
pemisah) yang terbentuk dimulai dari pinggir sel menuju ke tengah memisahkan kedua inti menjadi 2 sel baru.
2. Meiosis
Pembelahan meiosis berlangsung pada saat pembentukan sel gamet pada organisme diploid atau pada
saat pembentukan spora nonseksual pada jamur. Fase-fase meiosis adalah sebagai berikut: interfase, meiosis
I (profase I, metafase I, anafase I, dan telofase I), interfase, dan yang terakhir adalah meiosi II (profase II,
matafase II, anafase II, dan telofase II)
a. Interfase
Pada interfase, sel berada pada tahap persiapan untuk melakuan pembelahan. Sama seperti pada interfase mitosis,
persiapan yng dimaksud adalah proses sintesis protein dan replikasi DNA.
b. Meiosis I
1). Profase 1
Leptoten : merupakan tahap Zigoten : Proses penebalan Pakiten : Kromosom yang Diploten : Kromatid pada kromosom
pertama profase, kromatin berjalan terus dan kromosom homolog terdiri atas 4 kromatid homolog dapat saling melilit dan
membentuk benang halus mulai berpasangan dengan yang disebut tetrad. Pasangan 2 bertukar ruas satu dengan yang lain,
leptonema (kromosom) homolognya. kromosom homolog disebut disebut pindah silang. Dua kromatid
sehingga kromosom tampak bivalen. Pasangan 3 atau 4 yang disatukan oleh satu sentromer
seperti massa yang tidak kromosom homolog disebut disebut kromatid bersaudara. Kontak
teratur. trivalen atau tetravalen. antar kromatid bersaudara disebut
kiasma..
3). Anafase 1
Kromosom homolog bergerak ke arah kutub yang berlawanan
dengan dua kromatid bersaudara masih tetap terikat pada
sentromernya.
4). Telofase 1
Pada dasarnya tahapan ini sama seperti telofase mitosis. Seperti
dalam pembelahan mitosis, telofase membalik peristiwa yang terjadi
dalam profase. Kromosom akan melebur, membrane nukleus akan
terbentuk begitu juga dengan nucleolus, benang spindel pun akan
terurai. Pada akhirnya sitokinesis akan terjadi dan kedua sel akan
terpisah.
c. Meiosis II
Pada meiosis II, terdapat empat tahap yang sama dengan meiosis I. Tahap yang pertama adalah profase I, tahap yang kedua adalah
metafase II, tahap berikutnya adalah anafase II, dan pada akhirnya sel akan memasuki tahapan akhir yang disebut telofase II. Di
telofase II, membrane nukleus terbentuk kembali, kromosom melebur, dan terjadi sitokinesis. Sel yang dihasilkan akan bersifat haploid.
C. Perbedaan Mitosis dan Meiosis
Terima Kasih !