Anda di halaman 1dari 10

MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK BUDAYA

1. Rihana Farinda 1913453086


2. Feri Kurniawan 1913453064
3. Cantika Dian Novita 2013453026
4. Elva Puspita 2013453027
5. Erlyn Arles Tia Nanda Putri 2013453028
6. Farel Sandria 2013453030
7. Faridatul Fauziah 2013453031
8. Feni Valensiana Putri 2013453032
9. Iin Purnama 2013453033
10. Lailatul Jannah 2013453034
11. Lingga Catur Pamungkas 2013453035
12. Lulut Putri Fadilah 2013453036
KELOMPOK 2
KONSEP DASAR MANUSIA

Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda dari segi biologis, rohani, dan
istilah kebudayaan, atau secara campuran. Menurut para ahli manusia di
definisikan menjadi antaralain :
1. Makhluk biologi
2. Makhluk individu dan makhluk sosial
3. Makhluk ekonomi
4. Makhluk politik
5. Makhluk budaya
6. Makhluk psikologi
HAKIKAT MANUSIA SEBAGAI
MAKHLUK BUDAYA

Manusia adalah salah satu makhluk Tuhan di dunia. Makhluk Tuhan di alam fana
ini ada empat macam, yaitu alam, tumbuhan, binatang, dan manusia. Sifat-sifat
yang dimiliki makhluk tersebut sebagai berikut.
1. Alam memiliki sifat wujud.
2. Tumbuhan memiliki sifat wujud dan hidup.
3. Binatang memiliki sifat wujud, hidup dan dibekali hawa nafsu.
4. Manusia memiliki sifat wujud, hidup, dibekali nafsu serta akal budi.
Kebudayaan mempunyai kegunaan sangat besar bagi manusia,sehingga
kebudayaan memiliki peran sebagai :
1. Suatu hubungan pedoman antarmanusia atau kelompoknya.
2. Wadah untuk menyalurkan perasaan-perasaan dan kemampuan lain.
3. Sebagai pembimbing kehidupan manusia.
4. Pembeda manusia dan binatang.
5. Petunjuk-petunjuk tentang bagaimana manusia harus bertindak dan berperilaku
didalam pergaulan.
6. Pengantar agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak,
berbuat, menentukan sikapnya jika berhubungan dengan orang lain.
HAKIKAT,WUJUD,DAN KARAKTER
KEBUDAYAAN

BUDAYA ATAU KEBUDAYAAN HAKIKAT BUDAYA


Budaya atau kebudayaan berasal dari Hakikat budaya adalah suatu cara hidup yang
bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, yang berkembang dan dimiliki bersama oleh
merupakan bentuk jamak dari buddhi sebuah kelompok orang dan diwariskan dari
(budi atau akal) diartikan sebagai hal-hal generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari
yang berkaitan dengan budi, dan akal banyak unsure yang rumit, termasuk system
manusia. Budaya atau yang disebut agama dan politik, adat istiadat, bahasa,
peradaban pengertian yang luas, termasuk perkakas, pakaian, bangunan, dan karya seni.
pemahaman perasaan suatu bangsa yang Bahasa, juga budaya, merupakan bagian tak
kompleks termasuk pengetahuan, terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak
kepercayaan, seni, moral, hukum, adat orang cenderung menganggapnya diwariskan
istiadat (kebiasaan) dan pembawaan secara genetis. Ketika seseorang berusaha
lainnya yang diperoleh dari anggota berkomunikasi dengan orang yang berbeda
masyarakat. budaya dan menyesuaikan perbedaannya,
membuktikan bahwa budaya itu peduli.
WUJUD BUDAYA Karakteristik kebudayaan
1. Budaya mempelajari perilaku manusia
Sebuah Budaya suatu kompleks
2. Budaya terkadang bersifat abstrak,
ide-ide, gagasan-gagasan, nilai-nilai, berupa ide, gagasan, ataupunkeyakinan
norma-norma, peraturan-peraturan, 3. Budaya merupakan produk manusia,
dll. Hal ini merupakan wujud ideal dari diciptakan oleh manusia atau
sekelompok manusia
kebudayaan, akan tetapi bersifat
4. Budaya meliputi sikap, nilai, dan
abstrak sehingga tidak dapat diraba pengetahuan
atau difoto. Nama lain untuk wujud 5. Budaya meliputi objek materi, yang
kebudayaan ini adalah adat atau adat diwujudkan dalam teknologi
istiadat (jamak). 6. Budaya dibagikan dan diteruskan oleh
anggota masyarakat.
7. Budaya merupakan cara hidup.
8. Budaya seringkali menghadapi
perubahan atau dinamis.
APRESIASI TERHADAP KEMANUSIAAN
DAN KEBUDAYAAN

Manusia dan Kemanusiaan 1. mono dualis, susunan kodrat


manusia dari segi aspek
kemanusiaan berarti hakekat dan sifat-sifat keragaan.meliputi wujud materi
khas manusia sebagai makhluk yang tinggi anorganis banda mati, vegetative,
harkat dan martabatnya. kemanusiaan
dan animalis serta aspek kejiwaan
meliputi cipta, rasa dan karsa.
menggambarkan ungkapan akan hakikat
2. monodualis sifat kodrat manusia
dan sifat yang seharusnya dimiliki oleh terdiri dari segi individu dan segi
makhluk yang bernama manusia. social.
kemanusiaan merupakan prinsip atau nilai 3. monodualis kedudukan kodrat
yang berisi keharusan/tuntutan/ untuk meliputi segi keberadaan manusia
berkesesuaian dengan hakikat dari manusia. sebagai makhluk yang
berkepribadian merdeka (berdiri
Hakikat manusia berdasarkan pancasila sendirii) sekaligus juga menunjukan
sering dikenal dengan sebutan hakikat keterbatasannya sebagai makhluk
kodrat mono prulalis, hakikat manusia tuhan.
terdiri atas ;
Manusia Dan Kebudayaannya
kebudayaan sebagai system pengetahuan yang meliputi system idea
tau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam
kehidupan sehari-hari, kebudayaan bersifat abstrak. sedangkan
perwujudan kebudayaan adalah benda-benda yang diciptakan oleh
manusia sebagai makhluk yang berbudaya, berupa prilaku dan
benda-benda yang bersifat nyata, misalnya pola-pola perilaku, bahasa,
peralatan hidup, organisasi social,religi,seni, dan lain-lain, yang
kesemuannya ditujukan untuk membentu manusia dalam
melangsungkan kehidupan bermasyarakatnya
ETIKA DAN ESTETIKA
BERBUDAYA

Estetika dapat dikatakan sebagai teori keindahan atau seni.Estetika yang berkaitan
dengan nilai indah - jelek (tidak indah) .Nilai estetika berarti nilai tentang
keindahan.Keindahan dapat diberimakna secara luas, secara sempit, dan estetik murni.
1. Secara luas, keindahan mengandung ide. Bahwa segala sesuatu yang baik termasuk
yang abstrak maupun yang nyata yang mengandung ide adalah indah. Keindahan
dalam arti luas termasuk banyak hal, seperti watak yang indah, hukum yang indah,
ilmu yang indah dan kebijakan yang indah. Indah dalam arti hampir mencakup
seluruh seluruh yang ada, apakah merupakan hasil seni, alam, moral dan
intelektual.
2. Secara sempit, yaitu visual yang terbatas pada penglihatan penglihatan (bentuk dan
warna).
3. Secara estetik murni, pengalaman seseorang dalam hubungan dengan segala
sesuatu yang dilihat melalui penglihatan, perabaan, dan perasaan yang semuanya
dapat menimbulkan persepsi (anggapan).
PERMASALAHAN KEBUDAYAAN

Beberapa Problematika Kebudayaan antara lain:


1. Masyarakat tersaing dan kurang komunikasi
dengan masyarakat luar.
2. Sikap tradisionalisme yang berprasangka buruk
terhadap hal-hal baru.
3. Sikap Etnosentrisme.
4. Perkembangan IPTEK sebagai hasil dari
kebudayaan, sering kali disalahgunakan oleh
manusia

Anda mungkin juga menyukai