Klinik Riset Basic Kelompok 6

Kelompok 1 :
1.Muhammad Fikri Robani/
Psikologi/4
2.Fifi Mufida Syamra/ Pendidikan
Fisika/ 2
3.Zara Norenza/ Teknik Informatika/
2
BERFIKIR KRITIS DAN
SISTEMATIS
& JENIS TULISAN
 Struktur Berfikir Kritis ( 5W + 1H )
Berpikir kritis adalah sesuatu yang berkaitan dengan ketrampilan pengambilan
sebuah keputusan yang tepat. Dalam berpikir ini dapat di kaitkan dengan
mengunakan metode 5W + 1H. 5W + 1H adalah metode dasar yang menggunakan
pertanyaan untuk mengumpulkan informasi.

Apa? Mengapa? Siapa? Kapan?

Dimana?
Bagaimana?
 LANGKAH-LANGKAH BERFIKIR KRITIS

Brainstorming Membuat Rencana

01 03 Alternatif
Solusi Penyelesaian
Membuat 04
Memahami Masalah
02 Rencana
Penyelesaian
Menentukan Cara 1. Melaksanakan Rencana
05 Penyelesaian Masalah
Alternatif Yang Lain
Untuk Menyelesaikan 2. Melihat Hasil
Menentukan Cara Masalah Penyelesaian Masalah
Untuk Menyelesaikan 3. Mengevaluasi Rencana
06
Masalah Penyelesaian Masalah
 Contoh Keterampilan Berpikir Kritis
Mendefinisikan dan Mengklarifikasi Masalah
 Mengidentifikasi isu sentral atau masalah.
1. Mengkomparasi persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan
2. Menentukan manakah informasi yang relevan
3. Memformulasi pertanyaan-pertanyaan dengan tepat.

Menentukan Informasi-Informasi yang Relevan dengan Masalah

4. Membedakan antara fakta, opini, dan keputusan logis.

5. Mengecek konsistensi.
6. Mengenali stereotip dan klise.
7. Mengenali bias, faktor-faktor emosional, propaganda, dan istilah
semantik.
8. Mengenali nilai sistem dan ideologi yang berbeda.

Menyelesaikan Masalah / Menggambarkan Konklusi

9. Mengenali ketepatan data
10.Memprediksi kemungkinan-kemungkinan konsekuensi
Vertical Thinking VS Lateral Thingking
Berfikir Holistik
Pemikiran holistik adalah kemampuan untuk
melihat segala sesuatu secara keseluruhan (atau
secara holistik), untuk memahami dan
memprediksi berbagai jenis hubungan antara
banyak elemen dalam sistem yang kompleks, dan
juga memahami keseluruhan gambar melalui
penginderaan pola berskala besar.
 Contoh Berfikir Sistematis
Identifikasi &
Analisa Memecahkan
Masalah Masalah

Menjelaskan segala bentuk masalah

varible yang bersangkutang dengan Menjabarakan segala bentuk penyelesaina
masalah yang dapat ditentukan secara logis
masalah tersebut

Menilai dan
Menyimpulkan
Evaluasi

Memberikan Memberikan Evaluasi

kesimpulan terhadapat kekurangan dan apa
saja hal yang dapat diperbaiki
terhadap segala pada kesempatan selanjutnya
hasil yang didapat
 Complex Problem Solving (CPS)

“complex problem solving adalah salah satu

bagian dari proses berpikir yang berupa
kemampuan untuk memecahkan persoalan,
problem solving terjadi bila pencapaian tujuan
tertentu mensyaratkan kinerja dan langkah
langkah mental tertentu.”
—Marzano 1988—
 Menurut World Economic Forum, Complex Problem
Solving (CPS) adalah salah satu dari 10 skill utama yang
dibutuhkan seorang profesional.
 Proses utama memecahkan masalah
—Ge & Land 2004—

1 2 3 4
Representasi Membangun Membuat Memonitor dan
Masalah dan Memilih Pembenaran Mengevaluasi tujuan-
solusi
tujuan dan solusi-solusi
 Langkah mengatasi complex problem solving

01 02 03
Mengidentifikasi masalah Menentukan sumber dan Solusi masalah secara
akar dari masalah efektif dan efisien
Cara menumbuhkan problem solving skill
dalam konseling

Stimulus
Intruksi

Petunjuk Verbal
 Jenis Tulisan

fiksi Non Fiksi

Tulisan berdasarkan Tulisan yang berdasarkan
imajinasi khayalan, tetapi data dan fakta.
tetap berpijak kepada
gagasan nyata.
 Klasifikasi Fiksi

01
Prosa
02
Puisi
Tulisan fiksi yang bersifat Ragam sastra yang
bebas bahasanya terikat kaidah
penulisan seperti irama
 Klasifikasi Nonfiksi
01
Esai
Tulisan berbentuk prosa yang
membahas masalah atau topik
secara sepintas melalui sudut
pandang pribadi penulisannya.
03
Resensi
Tulisan berisi pertimbangan atau
pembicaraan mengenai sebuah buku,
atau bisa juga mengenai hasil kesenian,
kesastraan, dan sebagainya
02
Reportasi
Tulisan berupa laporan mengenai suatu hal
melalui fakta yang ada dilapangan dan
pengkajian dari pengamatan atau sumber
tulisan.
04
Karya Ilmiah
Tulisan yang dibuat berdasarkan prinsip
ilmiah, dengan data dan fakta melalui
observasi, eksperimen, dan kajian
pustaka.
TERIMA KASIH