Pembimbing:
dr. T. Budi Sulistya, Sp.M(K)
Neovaskukarisasi iris
Intervensi
Central Corneal Thickness
Diukur menggunakan pachymetry (SonoMed 4000, Japan) pre
operatif, 1 hari setelah operasi, 1 minggu setelah operasi, 1 bulan
setelah operasi, dan 3 bulan setelah operasi.
Kalibrasi dilakukan setiap pengukuran.
Dilakukan oleh 1 observer.
Outcome
Endothelial Cell Counts
Diukur menggunakan non–contact specular microscope (Tomey, EM–
1000, Japan) pre operatif, 1 hari setelah operasi, 1 minggu setelah
operasi, 1 bulan setelah operasi, dan 3 bulan setelah operasi.
Dilakukan masking pada 1 peneliti sehingga peneliti tidak tahu dari
grup mana gambar berasal.
Menggunakan SPSS versi 18 (SPSS Inc., Chicago, IL, USA).
Data dipresentasikan dalam mean ± standart deviation.
Distribusi normal diuji dengan menggunakan uji Kolmogrov-
Analisis Smirnov
• Penulis berjumlah 4
orang
• Nama penulis dan
institusi telah
disebutkan
• Nama dan email
korespondensi telah
disebutkan
Abstrak terdiri
dari 290 kata
Abstrak seharusnya
hanya terdiri dari 200-
250 kata.
Cara penulisan
terstruktur dan
mencakup
Introduction,
Methods, Results,
dan Discussion
Singkatan yang dijelaskan
kepanjangannya
ECL : Endothelilal Cell Loss
CCT : Central Corneal
Thickness
Kata kunci
disebutkan
Pendahuluan
Desain penelitian telah disebutkan, yaitu analisis studi prospektif
Metode
Penelitian
Kriteria Eksklusi
Protokol penelitian telah disetujui oleh Komite Etik dari Mashad
University of Medical Sciences (No. Ref. : 13543)
Importansi
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kita perlu
menyempurnakan teknik operasi dan instrument untuk
meminimalisir kerusakan endotel kornea.
Penelitian ini didukung oleh 41 kepustakaan.