SEJARAH

KELAS XII IPS

BAB 10
Perkembangan Mutakhir
Sejarah Dunia
 TUJUAN PEMBELAJARAN

Menjelaskan perkembangan mutakhir sejarah dunia (runtuhnya Uni

Soviet, bersatunya Jerman, masalah Kamboja, Perang Teluk, upaya
perdamaian Timur Tengah,politik apartheid, dan perkembangan
bekas Yugoslavia).
PETA KONSEP
 A. Runtuhnya Uni Soviet

1. Sekilas Terbentuknya Uni Soviet dan

Perkembangannya
a. Munculnya Uni Soviet berawal dari Revolusi 25
Oktober 1917 yang dilancarkan oleh kaum Bolshevik.
b. Setelah Perang Dunia II berakhir, Uni Soviet
termasuk negara yang menang perang
c. dibentuklah pakta pertahanan militer yaitu Pakta
Warsawa.
d. Kekuatan militer Soviet meningkat tajam, jauh
melampaui kekuatan militer Amerika Serikat
 2. Uni Soviet di bawah Kepemimpinan Mikhail
Gorbachev

Tampilnya Gorbachev ke tampuk

pemerintahan Uni Soviet
dihadapkan pada masalah intern dan
ekstern
a.Glasnost dan perestroika yang
dicanangkan Gorbachev
mendapatkan kecaman dari
tokohtokoh komunis garis keras.
b.kongres Perwakilan Rakyat memilih
Gorbachev sebagai Ketua
Soviet/Tertinggi, yakni Presiden Uni
Soviet, Mikhail Gorbachev
c.monopoli kekuasaan PKUS
dihapuskan dan digantikan sistem
multipartai.
3. Lahirnya Persemakmuran Negara-Negara Merdeka
atau Commonwealth of Independent States (CIS)
a. Pada tahun 1990 dan 1991 telah banyak negara bagian
yang menyatakan kemerdekaannya
b. Terbentuknya CIS maka secara otomatis Uni Soviet
bubar.
c. CIS terbuka bagi negara-negara bagian bekas Uni Soviet.

4. Pengaruh Glasnost dan Runtuhnya Uni Soviet

a. mengakhiri Perang Dingin antara Blok Barat dan Blok
Timur, dan
b. menumbangkan negara-negara komunis di Eropa Timur.
 B. Bersatunya Jerman

1. Sekilas Terpecahnya Jerman menjadi Dua

Berdasarkan Konferensi Postdam, maka setelah
Perang Dunia II selesai, Jerman terpecah menjadi
dua bagian :
a. Jerman Barat, di bawah pendudukan Amerikan
Serikat, Inggris, dan Prancis.
b. Jerman Timur, di bawah pendudukan Uni Soviet.
Pemerintah RFJ menjunjung tinggi kebebasan
rakyatnya.
sebaliknya kebebasan rakyat Jerman Timur di bawah
rezim komunis menjadi terkekang.
 2. Jerman Bersatu

a. Sekretaris Jenderal partai Persatuan Sosialis

merangkap Presiden, Erich Honecker,
menandaskan bahwa Jerman Timur tidak
akan mengikuti jejak Uni Soviet dan negara-
negara tetangganya.
b. Kenaikan Egon Krenz tidak menghentikan
gelombang protes
c. Pada tanggal 3 Oktober 1990, Jerman Barat
dan Jerman Timurbersatu, yakni dengan
terpilihnya Kanselir Jerman Barat, Helmuth
Kohl, terpilih menjadi KanselirJerman
(Jerman Bersatu).
 3. Kronologi Jerman Bersatu

a. Erich Honecker mengadakan kunjungan ke

Jerman Barat untuk bertemu dengan Kanselir
Jerman Barat.
b. sekitar 500.000 orang turun ke jalan menuntut
pemerintahan demokratis di Jerman Timur.
c. Tembok Berlin berhasil dirobohkan.
d. pertama kalinya di Jerman Timur
diselenggarakan pemilu
e. Jerman Barat dan Jerman Timur bersatu
 C. Masalah Kamboja

1. Perkembangan Kamboja hingga Perang Dunia II

Pada masa Perang Dunia II untuk sementara Kamboja
diduduki Jepang.Setelah Perang Dunia II berakhir,
Kamboja kembali dikuasai Prancis.

2. Perkembangan Kamboja sejak Perang Dunia II hingga 1979

Pada tanggal 9 November 1953, Kamboja berhasil
memerdekakan diri. Sihanouk menjadi kepala negara. Kamboja
menjalin hubungan baik dengan RRC dan Vietnam Utara. Pada
tanggal 8 Januari 1979 Pol Pot berhasil digulingkan oleh Heng
Samrin yang mendapat dukungan Vietnam.
 3. Masalah Kamboja

a. intervensi Vietnam ke Kamboja ternyata

menimbulkan masalah Kamboja yang
berkepanjangan.
b. Tindakan Vietnam seperti
penyerangannya ke Kamboja
merupakan tindakan yang melanggar
kedaulatan dan integrasi negara lain.
c. PBB mengakui bahwa pemerintahan
yang sah di Kamboja adalah
pemerintahan Koalisi CGDK.
 4. Upaya Penyelesaian

a. upaya menyelesaikan masalah Kamboja,

pihak Indonesiayang menganut politik luar
negeri bebas aktif memprakarsai dengan
menyelenggarakan Jakarta Informal
Meeting (JIM).
b. Prancis dengan menyelenggarakan
konferensi tingkat internasional di Paris.
c. Pada tanggal 23–25 Mei 1993, di
Kamboja dilangsungkan Pemilu yang
diprakarsai oleh PBB
 D. Perang Teluk

1. Perang Teluk I
(IRAK VS IRAN)

a. Latar Belakang
b. Jalannya Perang
c. Akhir Perang

Konon jumlah korban Situasi Perang Irak-Iran

Perang Irak–Iran hampir
sama banyaknya dengan
korban Perang Dunia II.
 2. Perang Teluk II (IRAK VS KUWAIT)

a. Latar Belakang Perak Teluk II

b.Jalannya Perang
c. Akhir Perang Teluk II
 E. Upaya Perdamaian di Timur Tengah

1. Pengertian Timur Tengah

suatu istilah yang sejak Perang Dunia
II digunakan oleh orang-orang Inggris dan Amerika
Serikat untuk menyebut kawasan yang sebagian besar
terletak di Asia Barat Daya dan Afrika Timur Laut

Timur Tengah mempunyai arti penting bagi dunia,

a.merupakan kawasan yang sangat strategis
b.menggunakan minyak sebagai senjata
c.memiliki pengaruh cukup besar, yakni cadangan
minyaknya yang mencapai dua pertiga cadangan minyak
dunia
d. Meningkatnya konflik antarnegara-negara tertentu
 2. Masalah Timur Tengah

a. Masalah Palestina (Perang

Arab-Israel) merupakan salah
satu hal yang mengganggu
perdamaian.
b. PLO adalah suatu organisasi
induk yang mencakup hampir
semua organisasi gerilya
Palestina dan organisasi
massa
c. Yasser Arafat adalah ketua Al
Fatah, yakni organisasi gerilya
Palestina yang paling besar Yasser Arafat
dan dominan dalam PLO.
 3. Upaya Perdamaian di Timur Tengah

a. Perjanjian Camp David

b.Perjanjian Madrid (Spanyol)
c. Perjanjian Oslo, Norwegia
 F. Masalah Apartheid

1. Terbentuknya Republik Afrika Selatan

a. Yang menemukan kawasan Afrika ialah
Bartholomeus Diaz.
b. Pertentangan orang-orang Belanda (Boer)
dengan Inggris memuncak ketika ditemukan
tambang emas.
c. Meletuslah perang yang dikenal dengan
nama Perang Boer (1898 – 1902).
d. Orange Free State, Transvaal, Natal, dan
Cape Town membentuk sebuah uni yang
disebut Uni Afrika Selatan
2. Tumbuh dan Berkembangnya Politik Apartheid

a. Politik apartheid telah berlaku sejak pertengahan

abad ke-17.
b. Politik aparheid dijalankan secara konstitusional
c. Kotak antarras harus dibatasi sejauh mungkin demi
memelihara kemurnian budaya ras.
d. Afrika Selatan memberlakukan UUD baru yang
memberikan perwakilan politik tertentu bagi warga
kulit berwarna
e. kelompok masyarakat kulit hitam tetap tidak diberi hak
politik.
 3. Perjuangan Penghapusan Politik Apartheid

Perjuangan untuk menghapuskan politik

Apartheid ini dilakukan terus-menerus
dengan berbagai cara.
a.Melakukan Unjuk Rasa
b.Melalui Forum Internasional , KAA,
GNB, dan Sidang Umum PBB.
c.Organisasi Pergerakan
Dalam perjuangannya,
Nelson Mandela banyak
menghadapi tantangan,
sehingga pernah mendekam
di penjara selama 27 tahun.
Perjuangan Nelson Mandela
berhasil ketika Presiden F.
W. De Klerk (pengganti P.
W. Botha) memegang
tampuk pemerintahan di
Afrika Selatan. Warga kulit
hitam menuntut persamaan
hak dengan warga kulit
putih.
Pada pemilu pertama ini,
Nelson Mandela terpilih
menjadi Presiden Afrika
Selatan
G. Perkembangan Yugoslavia

1. Sejarah Yugoslavia
 Yugoslavia merupakan negara terbesar di
Semenanjung Balkan.
 Penduduk Yugoslavia terdiri atas enam golongan
bangsa Slav.
 Yugoslavia lahir pada 1 Desember 1918
 Yugoslavia semula merupakan bagian dari Kerajaan
Austria-Hungaria,
 Yugoslavia menjadi negara diktator proletar dengan
sistem partai tunggal yakni komunis.
 Liga Komunis Yugoslavia (LKY), dengan presiden
Joseph Broz Tito.
 2. Yugoslavia pada Masa Joseph Broz Tito

a. Tito melakukan eksperimen terbentuknya

“kesatuan Yugoslavia.
b. Melalui Konstitusi baru 1953, Tito juga
melakukan “eksperimen di bidang ekonomi”.
c. Tito menciptakan Sosialisme ala Yugoslavia
(sosialisme swakelola) yang dikenal dengan
sebutan selfmanagement socialism.
d. Konstitusi 1963 meletakkan dasar bagi
pelaksanaan ekonomi pasar.
e. Tito mampu membawa pengaruh bangsa
Yugoslavia dalam kancah percaturan politik
dunia
 3. Yugoslavia Pasca Tito

a. Sejak Tito meninggal pada tanggal 8 Mei 1980,

Yugoslavia menganut sistem kepemimpinan kolektif.
b. Pertentangan antara Serbia dengan Kroasia
menimbulkan disintegrasi Yugoslavia.
c. Pada tanggal 15 Januari 1992 seluruh ME mengakui
kemerdekaan Kroasia dan Slovenia.
Terima Kasih . . . .