PREVENTIF
Minum obat teratur
Diet teratur
DATA SUBYEKTIF
PASIEN GAGAL
JANTUNG
a) Data Pribadi Pasien
Nama : Novita Zaenudin
Jenis kelamin : Perempuan
Umur : 13 tahun 3 bulan
Alamat : Jln. Wahramade Rt 5 Kel Danaweria,
Distrik Fakfak tengah kabupaten fakfak
papua barat
Nama orang tua : Zainudin
Tanggal masuk RS : 6 Maret 2009
Tanggal Keluar RS : 24 Maret 2009
b) Keluhan Pasien
Pasien mengalami sesak nafas sejak sebulan
terakhir
Bunyi jantung tidak terdengar
Sejak seminggu badan sebelah kiri terasa
lemas dan sulit digerakkan.
Batuk-batuk dan sesak nafas
Dada sebelah kiri terasa sakit
Keluhan Utama:
Sesak Nafas
c) Riwayat Penyakit Sekarang
Sejak satu bulan yang terakhir pasien mengalami sesak nafas
yang makin bertambah, Bunyi jantung didada tidak terdengar.
Dua minggu yang lalu merasa lemas badan sebelah kiri, mual
dan muntah, serta batuk. Pasien agak gelisah dan badan
sebelah kiri tidak bisa digerakkan. Dada terasa sakit.
Respiration Rate sampai 60x/mnt, EKG. Sinus-tachi Cardi:
Heart Rate 156x/mnt. Sesak napas dirasakan bertambah berat
saat melakukan aktifitas, dan dirasakan berkurang saat
tiduran dengan posisi setengah duduk. Saat sesak, penderita
masih dapat berbicara dengan lancar. Bibir membiru ( + )
didapat setelah beberapa saat setelah mulai sesak napas,
penderita juga bekeringat dingin walau tidak beraktifitas
d) Riwayat penyakit dahulu
* Sakit serupa : disangkal
* Sering batuk pilek :(+)
* Asma : disangkal
* Sakit jantung : disangkal
* Alergi obat/ makanan : disangkal
e) Riwayat penyakit keluarga
* Sakit serupa : disangkal
* Sering batuk pilek : disangkal
* Asma : disangkal
* Sakit jantung : disangkal
* Alergi obat/ makanan : disangkal
f) Riwayat sosial ekonomi
Pekerjaan orang tua PNS pasien anak ke 1.
Hematokrit 35 % 40-48
Diagnosa gizi
- Status gizi : Hasil Z_Score = -0,86 (Status Gizi Normal)
- pasien menderita anemia : Hb 11,6 g/dl ( normal 12-14 g/dl )
PERENCANAAN
GIZI
Rumus Perhitungan Z-Skor adalah:
Z –Skor = Nilai Individu Subyek – Nilai Median Baku Rujukan
Nilai Simpang Baku Rujukan
Kaborhidrat sedang
Lemak rendah
Air dibatasi
Jenis Diet :
Pasca Bedah I diberikan jika pasien sudah sadar dan rasa mual hilang serta ada tanda-tanda bising
usus positif
Cara Pemberian makan:
Selama enam jam sesudah pembedahan,
makanan yang diberikan berupa air putih, air
gula, atau cairan seperti makanan cair jernih.
Diberikan dalam waktu yang singkat.
Pagi Siang Sore
Tujuan Diet:
Memberikan zat gizi yang cukup sesuai