Anda di halaman 1dari 5

INTERVENTION

(PELAKSANAAN INTERVENSI/ PENCAPAIAN TUJUAN)


A. Pengertian
Intervensi adalah penerapan rencana yang telah disusun
menjadi suatu bentuk kegiatan untuk mencapai tujuan
perubahan atau tujuan pelayanan.
Intervensi merupakan aktivitas bersama antara pekerja
sosial dengan klien/ sistem klien dalam suatu kerangka
sistematik
Intervensi lebih mengarah pada Client Centered yang
terpusat pada kepentingan klien. Sedangkan istilah
Treatment lebih mengarah pada konsepsi Worker Centered
yang terpusat pada kepentingan pekerja sosial
Intervensi merupakan suatu upaya atau aktivitas yang
bertujuan untuk mengubah sistem klien atau memberikan
pelayanan, hal ini tidak berarti sama dengan
“pengendalian, pengaturan ataupun control” terhadap klien
maupun situasinya.

Hal “tersebut” tidak hanya sulit dilakukan, tetapi yang lebih


utama lagi bahwa hal itu bertentangan dengan salah satu
prinsip dalam pekerjaan sosial : The Right of Self
Determination atau prinsip menentukan nasibnya sendiri

Intervensi merupakan aktivitas spesifik yang berkaitan


dengan sistem kehidupan manusia atau proses-proses
yang bertujuan untuk melaksanakan perubahan.
Pelaksanaan intervensi ini harus terus dipandu dengan
pengetahuan utama yang mendasari praktek, nilai, prinsip,
serta keterampilan yang disebut Interventive Repertoire
B. Fokus Intervensi Pekerjaan Sosial : Interaksi Sosial

Inti dari upaya perubahan dari situasi klien saja atau


perubahan dari kondisi diri klien saja. Yang menjadi
sasaran utama atau fokus intervensi adalah interaksi
atau transaksi dari sub-sub sistem, antar bagian dari
situasi masalah yang bersangkutan, dalam suatu
kerangka sistem secara menyeluruh atau sistem yang
lebih besar.

Interaksi atau transaksi antar sub sistem merujuk pada


konsep “Manusia dalam Situasinya” (Person in the
Situation). Hal ini tidak berarti suatu interaksi yang
sederhana, melainkan suatu interaksi yang dipengaruhi
oleh interaksi-interaksi lain dalam suatu situasi yang
kompleks, misalnya kemiskinan.
Interaksi antar Sub Sistem

Kebiasaan Etos Kerja Masyarakat

Sistem Sumber Kemiskinan Budaya

Politik Jumlah Penduduk


C. Klasifikasi Intervensi Pekerjaan Sosial

Intervensi dalam pekerjaan sosial diklasifikasikan kedalam


dua macam intervensi :
1. Intervensi bersama klien secara langsung yang dapat
berupa individu, keluarga, kelompok, maupun
masyarakat
2. Intervensi bersama sistem lain selain klien, yang juga
dapat berupa individu, keluarga, kelompok, organisasi,
maupun masyarakat yang berkaitan erat dengan klien

Anda mungkin juga menyukai