MANAJEMEN POAC

Sugiharto
Dr, dr, MBA, MARS, FISPH, FISCM
MORE NEW HOPE Club
SMART MEDICAL STUDENT (SMS) Club
Healthcare Career Assistance (HCA) Grup
0818 0380 8888 (Ph/WA) – 08123006470

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
PHOP 2021
MANAJEMEN MENGATUR

2
 MANAJEMEN ------ >MENGATUR

1.APA YG DIATUR (WHAT ?)

SUMBERDAYA -------- >
MEN,MONEY,METHODS,MATERIALS,MACHINES,MARKET (6-M)

2.MENGAPA DIATUR? (WHY ?)

AGAR 6-M -----------> BERDAYAGUNA,TERINTERGRASI,TERKOORDINASI,

3.SIAPA MENGATUR? (WHO?)

WEWENANG - PIMPINAN ---- > MELALUI INSTRUKSI & PERSUASI

4.BAGAIMANA MENGATUR ? (HOW?)

MELALUI PROSES ---- > FUNGSI MANAJEMEN

5.DI MANA MENGATURNYA ? (WHERE?)

DI DALAM ORGANISASI ---------------- > MENGATUR 6-M

3
 MANAJEMEN

ORGANISASI

MANAJER LEADERSHIP

SUMBERDAYA TUJUAN

FUNGSI MANAJEMEN

4
 INPUT PROSES OUTPUT

MATERIALS
MACHINES PLANNING

ORGANIZING

MONEY METHODE MEN ACTUATING TUJUAN

CONTROLLING

MARKET EVALUATION

5
 ORGANISASI
MANAJER LEADERSHIP

SUMBERDAYA TUJUAN
FUNGSI MANAJEMEN

INPUT
PROSES
MATERIALS
MACHINES
PLANNING

ORGANIZING OUTPUT

MONEY METHODE MEN TUJUAN

ACTUATING

CONTROLLINC

EVALUATION
MARKET 6
 KEGUNAAN MANAJEMEN

1.MENYELESAIKAN TUGAS ------- > TUJUAN

2.MENINGKATKAN DAYA /HASIL GUNA (POTENSI YG ADA)

3.MENGURANGI PEMBOROSAN

4.MEMANFAATKAN SUMBERDAYA ( 6-M) ---- > TUJUAN

5.UNTUK KEMAJUAN/PERTUMBUHAN USAHA

6.UNTUK PENCAPAIAN TUJUAN SECARA TERATUR

7.MERUPAKAN PEDOMAN PIKIRAN DAN TINDAKAN

8.UNTUK KERJA SAMA KELOMPOK ORANG

7
 HARUS JELAS
INFORMASI, ANALISIS DAN POTENSI YG ADA
BERIMBANG
DITETAPKAN FLEKSIBEL TAPI TIDAK MERUGIKAN
MANAJER
SYARAT
PARTISIPASI
DAN PELAKSANAAN TUJUAN
MANAJEMEN
REALISTIS
UP TO DATE
REALISTIS BAGI PEKERJA KONTEMPORER DAN INOVATIF
REALISTIS MENGATASI HAMBATAN
INTERNAL/ EKSTERNAL

ADA JANGKAUAN TERTENTU

MEMUASKAN/ MEMOTIVASI PEKERJA
8
 FUNGSI –FUNGSI MANAJEMEN

SUBUR PRAJITNO – (POACE)

1.PLANNING (PERENCANAAN)
2.ORGANIZING (PENGORGANISASIAN)
3.ACTUATING (PENGGERAKAN)
4.CONTROLLING (PENGAWASAN)
5.EVALUATION (EVALUASI)

G.R. TERRY – (POAC)

1.PLANNING
2.ORGANIZING
3.ACTUATING
4.CONTROLLING
URWICK – (FPOCCC)
1.FORECASTING (PERAMALAN)
2.PLANNING
3.ORGANIZING
4.COMMANDING
5.COORDINATING
6.CONTROLLING 9
 MODEL FUNGSI MANAJEMEN

1.PLANNING 1.FORECASTING
2.PLANNING
3.BUDGETING

4.ORGANIZING
2.ORGANIZING 5.STAFFING
6.ASSEMBLY OF RESOURCES
7.COMMANDING
8.DIRECTING

3.ACTUATING 9.ACTUATING
10.LEADING

4.COORDINATING 11.COORDINATION
12.REPORTING
13.CONTROLLING

5.EVALUATING 14.EVALUATION 10
 I.PLANNING
(PERENCANAAN)

11
 KEGUNAAN PERENCANAAN

1.Mengurangi resiko tindakan

2.Mengasumsikan kondisi masa datang

3.Menganalisis konsekuensi tiap tindakan

4.Mengurangi ketidak pastian

5.Probabilitas keberhasilan tinggi

6.Planning-formal lebih berhasil dari informal

12
UNSUR PERENCANAAN

MISI

TUJUAN
PROGRAM
STRATEGI

KEBIJAKAN

PROSEDUR ANGGARAN

ATURAN

13
Misi (maksud) :
apa yg kita akan jalankan ?
(memformulasikan tujuan organisasi)
Contoh: misi Kemenkes--- >
meningkatkan kesehatan masyarakat

Tujuan :
hasil akhir arahan organisasi

Tujuan Kemenkes ------- > masyarakat sehat

14
LANGKAH LANGKAH PLANNING

15
 LANGKAH LANGKAH PLANNING
I.PROBLEM IDENTIFICATION (IDENTIFIKASI MASALAH)

MEASUREMENT
& DATA ANALIZING MASALAH KESEHATAN
ASSESMENT
PRIORITAS MASALAH

2.PROBLEM SOLVING MASALAH UTAMA

(MEMECAHKAN MASALAH)
ALTERNATIVE SOLUTION

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

SOLUSI TERPILIH
PRIORITAS PENYELESAIAN
MASALAH
3.IMPLEMENTATION PENETAPAN TUJUAN

RENCANA OPERASIONAL

16
 LANGKAH LANGKAH PERENCANAAN
NO LANGKAH
1. PENGENALAN MEDAN
(MEASUREMENT)
2. PENJAJAKAN KEBUTUHAN
(NEEDS- ASESSMENT)
3. IDENTIFIKASI & INVENTARISASI
MASALAH (DATA ANALIZING)
4. PENENTUAN PRIORITAS MASALAH
5. INVENTARISASI ALTERNATIF
PENYELESAIAN (ALTERNATIF
SOLUSI)
6. PEMILIHAN PENYELESAIAN
MASALAH (SOLUSI TERPILIH)
7. PENETAPAN TUJUAN PROGRAM
8. PEMBUATAN RENCANA
OPERASIONAL/PROPOSAL
FUNGSI
MENGENALI SASARAN
UNTUK PERENCANAAN PROGRAM
INDENTIFIKASI KEBUTUHAN
SUPAYA PROGRAM SESUAI
NEEDS
MENDAFTAR MASALAH YG
AKAN DITANGANI
PRIORITAS UTAMA DITANGANI DAHULU.
MEMBUAT DAFTAR SEMUA
KEGIATAN YG MUNGKIN DAPAT
DILAKSANAKAN
PENETAPAN KEGIATAN
UNTUK MASALAH TERSEBUT
PERUMUSAN APA YG AKAN
DIHARAPKAN
MENULIS HASIL PERENCANAAN
SEBAGAI DOKUMEN YG BERGUNA
UNTUK PELAKSANAAN PROGRAM
17
MEASSUREMENT (PENGENALAN MEDAN)

PIRAMIDA ,PERTUMBUHAN
1.DEMOGRAPHY
MOBILITAS-PENDUDUK
KONDISI DAERAH,IKLIM,
2.KEADAAN GEOGRAFIS TRANSPORTASI DLL.

AGAMA,PENDIDIKAN,PEKERJAAN
3.KONDISI SOSIAL –EKONOMI
STRUKTUR SOSIAL,TOKOH INFORMAL
DAN BUDAYA MITOLOGY

4.ANGKA KESAKITAN ANGKA SPESIFIK

IMR (INFANT MORTALITY RATE)
ANGKA KEMATIAN
MMR(MATERNAL MORT.RATE)
INSIDENCE-PREVALENCE RATE
5.PENGETAHUAN,SIKAP &
PERILAKU MASARAKAT
PERSEDIAAN AIR BERSIH,
6.KESEHATAN LINGKUNGAN JAMBAN,POLUSI DLL.

7.SUMBER DAYA SUMBER DAYA MANUSIA

PETUGAS DAN MASARAKAT

8.KEGIATAN APA SAJA BERHASILKAH?

YANG PERNAH DILAKUKAN GAGAL? KENAPA?
18
NEED ASSESMENT (PENJAJAKAN KEBUTUHAN)

1. NORMATIF DIDEFINISIKAN OLEH PARA AHLI

BILA TARGET KEBUTUHAN TAK TERCAPAI
MERUPAKAN INDIKASI ADA KEBUTUHAN

2.EKSPRESIF DASARNYA
PENGAMATAN ATAS
PENGGUNAAN FASILITAS KESEHATAN

3.KOMPARATIF CONTOH : SEKOLAH A ADA ”UKS”

SEKOLAH B BELUM ADA “UKS”
MAKA ADA KEBUTUHAN

4.KEBUTUHAN YG DIRASAKAN
CONTOH :
DIDAERAH KERING
AIR BERSIH LEBIH DIBUTUHKAN
DARI PADA KEBUTUHAN JAMBAN

19
 METODE NEED ASSESMENT
(PENJAJAKAN KEBUTUHAN)

NO METODE- PENJAJAKAN KETERANGAN

1 PENELUSURAN - DATA DATA YG TERSEDIA

SEKUNDER DEMOGRAFI DLL.

2 DATA PRIMER DATA DIAMBIL LANGSUNG

DARI MASARAKAT

3 SURVEI/ANGKET DATA KUESIONER

PERLU VALIDITAS/REABILITAS
TINGGI

20
FUNGSI MANAJEMEN
II.ORGANIZING

21
II.PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)

PENGORGANISASIAN ADALAH
PROSES PENGELOMPOKAN YANG SEIMBANG

ORANG,ALAT,TUGAS,WEWENANG DAN TANGGUNG JAWAB

SESUAI RENCANA OPERASIONAL

SEHINGGA

ORGANISASI DIGERAKKAN SEBAGAI SATU KESATUAN.

KEGUNAAN PENGORGANISASIAN :

1.REORGANISASI KOMPONEN INDUK KE ORGANISASI ADHOC

2.REORGANISASI BILA ORGANISASI INDUK TAK BERFUNGSI

22
ELEMENT ORGANISASI- H.MINTZBERG

STRATEGIC APEX

TE
CH
F

MIDDLE LINE
AF

.S
ST

TR
T

U
R

CT
O
PP

U
R
SU

E
OPERATING CORE

23
KONFIGURASI ELEMEN DASAR ORGANISASI (H.MINTZBERG)

1.SIMPLE STRUCTURE (STRUKTUR SEDERHANA)

TERDIRI DARI STRATEGIC APEX DAN OPERATING CORE
CONTOH : CV,POLI KECIL,DLL.
2.PROFESSIONAL BUREAUCRACY (BIROKRASI PROFESIONAL)
TERDIRI DARI STRATEGIC APEX,OPERATING CORE
SUPPORT STAFF,TECHNO STRUCTURE ,
PROPORSI KECIL (MENGUTAMAKAN PELAKSANAAN
KERJA PROFESIONAL)
CONTOH : RUMAH SAKIT,FAKULTAS .
3.MACHINE BUREAUCRACY (BIROKRASI PERMESINAN)
TERDIRI LIMA ELEMET DASAR
PROPORSI ADMINISTRASI LUAS/BESAR ,KARYAWAN
BANYAK.
CONTOH :INDUSTRI BESAR
4.DIVISIONALIZED FORM (ORGANISASI DEVISIONAL)
SAMA DENGAN BIROKRASI PERMESINAN DENGAN
PENGEMBANGAN DI MIDDLE LINE
DIVISI WILAYAH ------- DEPARTEMEN KESEHATAN DLL.
DIVISI PRODUKSI ----- MIDDLE LINE DIBENTUK SESUAI JENIS PRODUKNYA
5.ADHOCRACY (STRUKTUR ADHOC)
APEX DAN OPERASIONAL CORE SALING TINDIH
CONTOH : JASA KONSULTAN,PANITIA PROYEK DLL

24
 ORGANIZING

1.ORGANIZING
2.STAFFING
3.ASSEMBLY OF RESOURCES
4.COMMANDING
5.DIRECTING

25
FUNGSI MANAJEMEN
III.ACTUATING

26
III.PENGGERAKAN (ACTUATING)

ACTUATING YAITU
SUATU RANGKAIAN AKTIFITAS
MEMPENGARUHI ORANG
DALAM MELAKSANAKAN USAHA
UNTUK MENCAPAI TUJUAN MANAJEMEN
ALAT ALAT ACTUATING TERDIRI DARI :
1.PERINTAH,PETUNJUK,BIMBINGAN

2.RAPAT KOORDINASI,SURAT EDARAN ,LOKAKARYA

OPTIMALISASI PERALATAN ACTUATING DIPERLUKAN :

1.KEPEMIMPINAN
2.MOTIVASI KERJA
3.PROSES DAN DINAMIKA KELOMPOK
27
 MOTIVASI
MOTIVASI ADALAH ;
DAYA DORONG MEMBUAT ORANG MELAKUKAN PEKERJAAN
DENGAN IKHLAS UNTUK MENCAPAI TUJUAN DENGAN EFFISIEN

KEBUTUHAN DASAR MANUSIA SEHINGGA MOTIVASI TIMBUL

KEBUTUHAN EKONOMIK MAKANAN,PAKAIAN,RUMAH

MATERIAL

BIOLOGIK PERTUMBUHAN,PERKEMBANGAN
KELANGSUNGAN HIDUP

KEBUTUHAN PSIKOLOGIK STATUS,PENGAKUAN,KASIH

NON- MATERIAL SAYANG,PERHATIAN,RASA DAMAI
PRESTIGE,RASA BANGGA,DLL

SOSIOLOGIK JAMINAN KEAMANAN,PERSAHABATAN,

RASA MEMILIKI,SOLIDARITAS
KELOMPOK.

28
 TEKNIK MEMBERI MOTIVASI

TIDAK SINKRONISASI PENGERTIAN TUJUAN

LANGSUNG ASPIRASI INDIVIDU DENGAN ORGANISASI BERMANFAAT
TUJUAN ORGANISASI BAGI INDIVIDU,

KONDISI ORGANISASI - KONDISI SOSIAL

FAVOURABLE UNTUK -KONDISI BERASOSIASI
PRESTASI -KONDISI KERJA ENAK
-KONDISI KOMUNIKATIF

LANGSUNG INSENTIF MATERIAL PEMBERIAN WAKTU,

BONUS,JAMINAN SOSIAL

INSENTIF NON MATERIAL TANDA JASA, GELAR,

PROMOSI.

29
FUNGSI MANAJEMEN
IV.1. CONTROLLING

30
IV.PENGAWASAN (CONTROLLING)

Fayol :

Controlling adalah tindakan meneliti

rencana tercapai atau

berjalan sesuai dengan ketentuan

31
G.R. Terry :

Controlling adalah

membuat “determinasi “ yg akan dilaksanakan

membuat “evaluasi” pelaksanaan

membuat “koreksi “ yg tidak sesuai program

32
 Jenis Controlling

Pra-kegiatan

Selama kegiatan

Pasca-kegiatan (= Evaluating)

33
FUNGSI MANAJEMEN
IV.2. EVALUATING

34
 V.PENILAIAN ( EVALUASI )
DEFINISI :
EVALUASI ADALAH
PROSEDUR PENILAIAN HASIL PELAKSANAAN
-SECARA SISTEMATIS
-MEMBANDINGKANNYA DENGAN STANDAR
-MENGIKUTI METODE TERTENTU

GUNANYA UNTUK :
MENILAI DAN PENGAMBILAN KEPUTUSAN SELANJUTNYA

TUJUAN EVALUASI :

SEBAGAI ALAT UNTUK PERBAIKAN

1. PERENCANAAN PROGRAM LANJUTAN YG LEBIH BAIK

2. ALOKASI SUMBER DAYA
3. PELAKSANAAN KEGIATAN YANG SEDANG BERJALAN

35
 RELEVANSI
PROGRAM

EFFISIENSI ADEQUASI
PROGRAM PROGRAM

KRITERIA

EVALUASI

EFEKTIFITAS TINGKAT KEMAJUAN

PROGRAM PROGRAM

36
KRITERIA EVALUASI
1.RELEVANSI PROGRAM
* PROGRAM SESUAI DENGAN TUJUAN NASIONAL ?
* SESUAI KEBUTUHAN MASARAKAT ?
* ADAKAH EFEK NEGATIF BILA TIDAK ADA PROGRAM ?
* APAKAH METODENYA SEDERHANA

2.ADEQUACY (TINGKAT KECUKUPAN )PROGRAM

* ADEQUASI KEGIATAN
* ADEQUASI AKTIFITAS

3.UKURAN TINGKAT KEMAJUAN PROGRAM

* MONITORING KEMAJUAN PELAKSANAAN PROGRAM
* IDENTIFIKASI & KOREKSI HAMBATAN PROGRAM

4.EFEKTIFITAS PROGRAM
* MENILAI KEMAJUAN PROGRAM
* MENILAI PENCAPAIAN TARGET

5.EFISIENSI PROGRAM
* MENILAI PENCAPAIAN HASIL DIBANDINGKAN
JUMLAH SUMBER DAYA YG DIGUNAKAAN
37
 CONTOH STUDI KASUS

IDENTIFIKASI MASALAH URUTAN MASALAH

1.DHF 1.DHF
2.ISPA 2.TYPHOID FEVER
3.ANEMIA 3.GIZI
4.TYPHOID FEVER 4. ANEMIA
5.MMR & IMR 5.ISPA
6.GIZI BALITA 6.MMR & IMR
7.PERILAKU HIDUP BERSIH & SEHAT 7.PERILAKU HIDUP SEHAT
8.TINGGINYA ANGKA KELAHIRAN 8.TINGGINYA ANGKA KELAHIRAN
9.GONDOK 9. DEFISIENSI VIT A
10.DEFISIENSI VIT A 10.GONDOK

CARA PENYELESAIAN MASALAH

PRIORITAS MASALAH
1.PENYULUHAN
2.PEMBERANTASAN LARVA
DHF TERPILIH
3.PEMBERANTASAN NYAMUK DEWASA

38
PENYULUHAN KESEHATAN P
R
O
P
O
S
A
PEMBERANTASAN LARVA L

P
R
O
G
R
A
PEMBERANTASAN NYAMUK DEWASA M

39
40