Anda di halaman 1dari 18

FISIKA DASAR II

Oleh:
K. Sofjan Firdausi
Departemen Fisika
Fakultas Sains & Matematika
UNDIP
Fisika Dasar II
(Review dan Pendalaman)

 Kelistrikan
 Kemagnetan
SILABUS FISIKA DASAR II
1. Hukum Coulomb, Medan Listrik
2. Hukum Gauss
3. Potensial Listrik
4. Kapasitor & Dielektrik
5. Arus dan Hambatan
6. Hukum Kirchoff
7. Kemagnetan, Hukum Biot Savart
8. Gaya Lorentz
9. Hukum Ampere
10. Hukum Induksi Faraday
11. Hukum Lenz
12. Gaya Gerak Listrik
13. Induktansi
14. Arus Bolak-Balik
Buku-Buku Referensi:
 Halliday & Resnick, Fundamental of Physics
 Alonso & Finn, Fundamental University Physics
 Sears & Zemansky, University Physics
 Giancolli, Physics: Principles with Applications
 Tipler, Physics for Scientists and Engineers
 Arthur Beiser, Modern Technical Physics
 James S. Walker, Physics
 dll

Buku-Buku Referensi
Komponen Penilaian Akhir:

 Tugas-Tugas (50%)
 UTS (25%)
 UAS (25%)
TIPE SOAL TUGAS & UTS :
(P. Sofjan)

ESAI
GEJALA KELISTRIKAN

Tarik menarik antara penggaris dan kertas menunjukkan adanya


muatan listrik yang berbeda pada kedua benda
KEKEKALAN MUATAN LISTRIK
Batang bermuatan negatif Bola logam bermuatan
netral
+ –
+ –
+ –
– – – – – – –
+
+ –
+ –

Proses induksi (polarisasi listrik) :


bola logam terpolarisasi, jumlah muatan listrik
positif sama dengan jumlah muatan negatif
KEKEKALAN MUATAN LISTRIK
Apa yang terjadi bila batang disentuhkan ke bola logam
netral? –
+
+ –
+ –
– – – – – – –
+
+ –
+ –

Ada aliran muatan negatif dari batang ke bola melalui bidang


kontak






Bila batang dijauhkan, maka bola akan bermuatan negatif
ASAL MUATAN LISTRIK
ATOM:
 Inti yang terdiri dari proton
bermuatan positif
 Elektron mengelilingi inti yang
bermuatan negatif.

Elektron: q = -1,6×10-19 C
Proton: q = + 1,6×10-19 C
Netron: q = 0
 C adalah satuan muatan listrik dalam SI.
 1 C didefinisikan sebagai jumlah
arus listrik 1 A = 1 C/s
Inti yang bermuatan positif
HUKUM COULOMB

+ + - - - +
HUKUM
r COULOMB
 F21 = – F12 (Vektor gaya
Q1 Q2 F21 berlawanan )
F12
 F12 = F21 (besarnya gaya sama)

F12 F21

F12 F21

 Besar gaya Coulomb:


• F  Q1. Q2 (Gaya sebanding dengan hasil kali besar kedua muatan)
• F  1/r 2 (Gaya sebanding dengan 1/r 2 )
•   = 9109 N.m2/C2 (konstanta kelistrikan)
• =8,8510-12 (SI) (konstanta permitivitas ruang hampa)
Menghitung gaya Coulomb dari muatan titik
y
Menggunakan notasi vektor

Q1 = q Q2 = Q

+ + x
F12 r F21

LANGKAH-LANGKAH:
 Hitung besar gaya terlebih dahulu (skalar)
 Kemudian tentukan arahnya

  |𝑄1||𝑄 2| 𝑞𝑄
Besar gaya 𝐹12 = 𝐹21 = 𝑘 2
=𝑘 2
𝑟 𝑟
 
⃗ 𝑞𝑄  
⃗ 𝑞𝑄
𝐅𝟏𝟐 = 𝐹12 =− 𝐢 𝑘 2 𝐅𝟐𝟏 = 𝐹21 =𝐢 𝑘 2
𝑟 𝑟

Vektor gaya
LATIHAN
1. Tentukanlah gaya coulomb yang dialami oleh muatan Q3
y
Q1 = Q Q2 = Q Q3 = Q
x
+ + +
r r
2. Tentukanlah gaya coulomb yang dialami oleh muatan Q2

y
+ Q3 = Q

Q1 = Q
Q2 = Q
+ + x
r
3. Tentukanlah jarak antar muatan Q2 danQ3 agar resultan gaya yang
dialami oleh Q2 sama dengan nol
y
Q1 = 2Q Q2 = Q Q3 = Q
x
+ + +
r ?
4. Tentukanlah gaya coulomb yang dialami oleh muatan Q4

y Q4 = Q Q3 = – Q

Q1 = Q
Q2 = Q
x
r
Gaya Coulomb oleh banyak muatan titik

Anda mungkin juga menyukai