Anda di halaman 1dari 11

Definisi Sifat Dan Ruang Lingkup Data Sekunder,

Analisis Keuntungan Dan Kerugian, Sumber Data


Sekunder, Penerapan Data Sekunder, Identifikasi Dan
Evaluasi Sumber Data Sekunder
Oleh :
Kel. 3

Devi 7181143005
Feby Alvionita 7193143012
Milda 7182143005
Mukhlis 7181143012
Nurul Dayanti 7182143008
Data Sekunder menurut Sugiyono (2016: 225) data sekunder merupakan
sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul
data, misalnya melalui orang lain atau lewat dokumen. Sumber data
sekunder merupakan sumber data pelengkap yang melengkapi data yang
1. Definisi Sifat Dan
diperlukan data primer. Ruang Lingkup Data
Sekunder
Data Sekunder menurut Hasan (2002: 58) Data sekunder adalah data
yang diperoleh atau dikumpulkan oleh orang yang melakukan penelitian
dari sumber yang telah ada Data yang digunakan untuk mendukung
informasi primer yang diperoleh dari bahan pustaka, literatur, penelitian
terdahulu, buku , dan lain sebagainya

Menurut Arikunto (2013:22) menyatakan “data sekunder adalah data


yang diperoleh dari dokumen dokumen grafis (tabel, catatan, notulen
rapat, SMS, dan lain-lain), foto-foto, film, rekaman video, benda-benda
dan lain-lain- lain yang dapat data primer dapat data primer
a) Data sekunder mungkin tidak otentik
dan dapat diandalkan.
b) Peneliti mungkin harus berurusan
dengan data yang tidak relevan
c) Beberapa data dibesar-besarkan
karena bias pribadi dari sumber data
d) Terkadang sudah usang tanpa ada
data baru untuk menggantikan yang lam
2. Analisis
Keuntungan dan
Kekurangan Data 02
KEUNTUNGAN Sekunder
KERUGIAN
01
a) Data sekunder mudah diakses
b) Data sekunder sangat terjangkau
c) Waktu yang dihabiskan sangat sedikit
d) Data sekunder membantu menghasilkan
wawasan baru ke dalam daata primer
yang ada
e) Responden Jumlah Besar.
f) Tidak Perlu Terjun Langsung Ke
Lapangan
Jenis Riset Pemasaran

a. Riset Primer
Informasi dan data dalam riset primer berasal dari responden atau target riset
secara langsung. Adapun tujuan dari penelitian primer adalah untuk 3. Sumber Data
mengumpulkan informasi/ data mengenai kondisi pasar saat ini. Sekunder

b. Riset Skunder
Informasi dan data yang didapatkan dalam riset sekunder berasal dari
publikasi/ laporan/ hal yang pernah diterbitkan secara umum. Jadi, tujuan dari
riset sekunder adalah untuk menganalisis data yang telah tersedia yang
kemudian dijadikan bahan pertimbangan dalam membuat strategi pemasaran.
Melalui data sekunder ini, perusahaan dapat mengidentifikasi segmen pasar,
kompetitor, dan menetapkan tolak ukur terhadap bisnis atau perusahaannya.
Sumber Data Sekunder
Beberapa contoh sumber data sekunder adalah website, laporan bisnis suatu perusahaan,
produk di media massa, ensiklopedia, dan statistik pemerintah. Data sekunder biasanya
digunakan karena adanya keterbatasan waktu penelitian sehingga tidak sempat untuk
mengumpulkan data primer, biaya penelitian yang terlalu tinggi dan sulitnya menemukan
informan atau responden. berikut ini sumber data skunder:
• Data Sekunder dari Sumber Internal
• Data Sekunder dari Sumber Eksternal
Data sekunder umumnya berupa bukti, catatan atau laporan historis yang telah tersusum
dalam arsip (data dokumenter) yang dipublikasikan dan yang tidak dipublikasikan. Indrianto
4. Penerapan Data
dan Supomo dalam (Purhantara, 2010:80). Sumber data sekunder adalah data yang diperoleh Sekunder
dari pihak lain bukan diusahakan sendiri pengumpulannya.
F
Sumber data sekunder biasanya telah tersusun dalam bentuk dokumen-dokumen,
misalnya data mengenai keadaan demografis suatu daerah, data mengenai produktivitas suatu
perguruan tinggi, data mengenai persediaan pangan di suatu daerah, dan sebagainya. Sumber
data sekunder diperoleh dari sumber pustaka baik dari buku-buku, atau dokumen-dokumen
yang berkaitan dengan penelitian yang akan diteliti oleh peneliti diantaranya Pengantar
Bisnis, Manajemen Bisnis, Strategi Pemasaran, Manajemen Pemasaran, Perilaku Konsumen,
Etika Bisnis dalam Islam, Al-Qur’an, Tafsir, Asbabun Nuzul, dan dokumen-dokumen lain
yang berkaitan dengan judul penelitian.
Contoh penerapan Data Sekunder dalam Penelitian
.
 Dalam pengolahan riset Existing Product data sekunder yang diperlukan adalah kurs
nilai rupiah terhadap mata uang asing yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Data
tersebut akan menjadi pertimbangan dalam memutuskan apakah pertumbuhan grafik
penjualan terjadi karena adanya pertumbuhan kurs rupiah atau enar–benar terjadi
karena pertumbuhan penjualan produk tersebut.
 Data yang berasal dari dokumen-dokumen yang berkenaan dengan prosedur
pelaksanaan “strategi pemasaran dalam mningkatkan omset penjualan di Usaha
dagang enggal jaya” terkait dengan bukti, catatan atau laporan historis yang telah
tersusun
Contoh Data Sekunder

Nilai Tukar Mata Uang Asing Terhadap Rupiah


Contoh penerapan Data Sekunder dalam Penelitian
Tahun .
USD JPY DEM NLG GBP FRH CHF SGD MYR HKD AUD CAD
2021 0.00 pengolahan
Dalam 0.00 0.00
riset 0.00
Existing0.00 0.00
Product 0.00 0.00
data sekunder 0.00 0.00adalah
yang diperlukan 0.00kurs0.00
Januari 14,084 13,482 0.00 0.00 19,310. 0.00 15,837 10,584 3,475. 1,816. 10,782 10,960
nilai
.00rupiah terhadap
.04 mata uang asing
59 yang dikeluarkan
.20 .31oleh Bank
40 Indonesia.
70 .72Data .32

tersebut13,429
Februar 14,229 akan menjadi
0.00 pertimbangan
0.00 19,947. dalam
0.00 memutuskan apakah
15,733 10,733 3,513.pertumbuhan grafik
1,834. 11,196. 11,302.
i .00 .29 66 .96 .62 78 92 11 28
Maret
penjualan terjadi0.00
14,572 13,166
karena0.00
adanya pertumbuhan
20,003.
kurs rupiah atau enar–benar terjadi
0.00 15,447 10,818 3,508. 1,874. 11,079. 11,543.
.00 .48 72 .08 .12 38 18 82 10
karena pertumbuhan penjualan produk tersebut.
April 14,468 13,276 0.00 0.00 20,170. 0.00 15,893 10,906 3,526. 1,863. 11,252. 11,759.
 Data
.00 yang.44berasal dari dokumen-dokumen
56 yang berkenaan
.68 .08 64 dengan
84 prosedur
50 74
Mei 14,310 13,025 “strategi
pelaksanaan 0.00 0.00 20,320.
pemasaran 0.00mningkatkan
dalam 15,934 10,814 3,461.
omset 1,843. 11,060.
penjualan 11,842.
di Usaha
.00 .08 93 .53 .70 55 78 92 12
Juni dagang 13,105
14,496 enggal jaya”
0.00 terkait
0.00 dengan
20,061. bukti,
0.00 catatan
15,737 atau laporan
10,781 3,492.historis
1,867. yang
10,914telah
11,708.
.00 .51 02 .72 .31 60 24 .77 74
tersusun
Juli 14,491 13,194 0.00 0.00 20,224. 0.00 15,953 10,702 3,423. 1,863. 10,726
.00 .04 38 .12 .77 35 58 .25
Kemampuan data yang tersedia untuk menjawab masalah atau pertanyaan (kesesuaian
dengan pertanyaan penelitian).
A
Kesesuaian antara periode waktu tersedianya data dengan periode waktu yang
diinginkan dalam penelitian
B
Kesesuaian antara populasi data yang ada dengan populasi yang
menjadi perhatian peneliti. C
Hal yang
Relevansi dan konsistensi unit pengukur yang digunakan. perlu
D diperhatikan
Biaya yang dipergunakan untuk mengumpulkan oleh peneliti
data sekunder. E berkaitan
Kemungkinan biasa yang ditimbulkan dengan data
oleh data sekunder. F sekunder,
Dapat atau tidaknya dilakukan
pengujian terhadap
pengumpulan data.
akurasi
G
Waktu Keberlakuan Kesesuaian

5. Identifikasi
dan Evaluasi
Data Sekunder

Ketepatan
Biaya

Anda mungkin juga menyukai