PENDAHULUAN Kelompok adalah kumpulan individu yang memiliki hubungan satu dangan yang lain, saling bergantung dan mempunyai norma yang sama (Stuart & Laraia, 2001) Anggota kelompok berasal dari latar belakang yg berbeda dinamika kelompok ketika memberi & menerima umpan balik dalam interaksi. TUJUAN KELOMPOK Membantu anggotanya berhubungan dengan orang lain Mengubah perilaku yang destruktif dan maladaptif FUNGSI KELOMPOK Sebagai tempat berbagi pengalaman Saling membantu satu sama lain Untuk menemukan cara menyelesaikan masalah Menemukan hubungan interpersonal yang baik Mengembangkan perilaku yang adaptif KOMPONEN KELOMPOK Struktur kelompok Besar kelompok Lamanya sesi Komunikasi Peran kelompok Kekuatan kelompok Norma kelompok Kekohesifan PERKEMBANGAN KELOMPOK Fase pra kelompok Fase awal kelompok Tahap orientasi Tahap konflik Tahap kohensif Fase kerja kelompok Fase terminasi (RAWLINS, WILLIAMS, DAN BECK, 1993) MEMBAGI KELOMPOK MENJADI TIGA: Terapi kelompok Tujuannya:membuat sadar diri, peningkatan hubungan interpersonal dan membuat perubahan Kelompok terapeutik Tujuannya: membantu mengatasi stres emosi, penyakit fisik krisis, tumbuh kembang, atau penyesuaian sosial. Terapi aktivitas kelompok TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK Terapi aktivitas kelompok stimulasi kognitif / persepsi Terapi aktivitas kelompok stimulasi sensoris Terapi aktivitas kelompok orientasi realitas Terapi aktivitas kelompok sosialisasi TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK (TAK) STIMULASI KOGNITIF / PERSEPSI PENGERTIAN Terapi aktivitas kelompok (TAK) stimulasi persepsi adalah terapi yang menggunakan aktivitas sebagai stimulus dan terkait dengan pengalaman, dan atau kehidupan untuk didiskusikan dalam kelompok. Hasil diskusi kelompok dapat berupa kesepakatan persepsi atau alternatif penyelesaian masalah. TUJUAN Tujuan umum Klien mempunyai kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang diakibatkan oleh paparan stimulus kepadanya. Tujuan khusus Klien dapat mempersepsikan stimulus yang dipaparkan kepadanya dengan tepat. Klien dapat menyelesaikan masalah yang timbul dari stimulus yang dialami AKTIVITAS DAN INDIKASI Aktivitas mempersepsikan stimulus nyata sehari-hari Aktivitas stimulus nyata dan respon yang dialami dalam kehidupan Aktivitas stimulus yang tidak nyata dan respon yang dialami dalam kehidupan Aktivitas stimulus nyata yang mengakibatkan harga diri rendah Aktivitas mempersepsikan stimulus nyata sehari-hari : TAK stimulasi persepsi : menonton tv TAK stimulasi persepsi : membaca majalah / koran / artikel TAK stimulasi persepsi : melihat gambar Klien yang mempunyai Indikasi TAK ini adalah klien perubahan persepsi sensori dan klien menarik diri yang telah mengikuti TAKS Aktivitas stimulus nyata dan respon yang dialami dalam kehidupan. TAK stimulasi persepsi : mengenal kekerasan yang biasa dilakukan TAK stimulasi persepsi : mencegah perilaku kekerasan melalui kegiatan fisik TAK stimulasi persepsi : mencegah perilaku kekerasan dengan perilaku yang asertif TAK stimulasi persepsi : mencegah perilaku kekerasan melalui kepatuhan minum obat TAK stimulasi persepsi : mencegah perilaku kekerasan melalui kegiatan ibadah Klien yang mempunyai Indikasi TAK ini adalah klien perilaku kekerasan yang telah kooperatif. Aktivitas stimulus yang tidak nyata dan respon yang dialami dalam kehidupan TAK stimulasi persepsi : mengenal halusinasi TAK stimulasi persepsi : mengusir / menghardik halusinasi TAK stimulasi persepsi : mengontrol halusinasi dengan melakukan kegiatan TAK stimulasi persepsi : mengontrol halusinasi dengan bercakap-cakap TAK stimulasi persepsi : mengontrol halusinasi dengan patuh minum obat Klien yang mempunyai Indikasi TAK ini adalah klien halusinasi Aktivitas stimulus nyata yang mengakibatkan harga diri rendah TAK stimulasi persepsi : mengidentifikasi aspek yang membuat harga diri rendah dan aspek positif kemampuan yang dimiliki selama hidup (di rumah dan di rumah sakit) TAK stimulasi persepsi : melatih kemampuan yang dapat digunakan dirumah sakit dan di rumah Klien yang mempunyai Indikasi TAK ini adalah klien gangguan konsep diri : harga diri rendah TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK STIMULASI SENSORI PENGERTIAN Terapi aktivitas kelompok (TAK) : stimulasi sensoris adalah upaya menstimulasi semua panca indra (sensori) agar memberi respons yang adekuat. TUJUAN Tujuan umum Klien dapat berespons terhadap stimulus pancaindra yang diberikan Tujuan khusus Klien mampu berespon terhadap suara yang didengar Klien mampu berespon terhadap gambar yang dilihat Klien mampu mengespresikan perasaan melalui gambar AKTIVITAS DAN INDIKASI Aktivitas Stimulasi terhadap penglihatan, pendengaran dan lain-lain, seperti gambar, video, tarian, dan nyayian. Indikasi Klienisolasi sosial Menarik diri Harga diri rendah yang disertai dengan kurang komunikasi verbal TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK ORIENTASI REALITAS PENGERTIAN Terapi aktivitas kelompok (TAK): orientasi realitas adalah upaya untuk mengorientasikan keadaan nyata kepada klien, yaitu dari sendiri, orang lain, lingkungan / tempat, dan waktu. TUJUAN Tujuan umum: Klienmampu mengenali orang, tempat, dan waktu, sesuai dengan kenyataan. Tujuan khusus: Klien mampu mengenal tempat ia berada dan pernah berada. Klien mengenal waktu dengan tepat Klien dapat mengenal diri sendiri dan orang- orang disekitarnya dengan tepat. AKTIVITAS DAN INDIKASI Aktivitas Aktifitas yang dilakukan 3 sesi berupa aktivitas pengenalan orang, tempat, dan waktu. Indikasi Klien halusinasi Klien dimensia Klien kebingungan Klien tidak mengenal dirinya Klien salah mengenal orang lain, tempat dan waktu TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK SOSIALISASI (TAKS) PENGERTIAN Terapi aktivitas kelompok (TAK) : sosialisasi (TAKS) adalah upaya memfasilitasi kemampuan sosialisasi sejumlah klien dengan masalah hubungan sosial. TUJUAN Tujuan umum: Klien dapat meningkatkan hubungan sosial dalam kelompok secara bertahap. Tujuan khusus: Klien mampu memperkenalkan diri Klien mampu berkenalan dengan anggota kelompok Klien mampu bercakap-cakap dengan anggota kelompok Klien mampu menyampaikan dan membicarakan topik percakapan Klien mampu menyampaikan dan membicarakan masalah pribadi pada orang lain. Klien mampu bekerjasama dalam permainan sosialisasi kelompok Klien mampu menyampaikan pendapat tentang manfaat kegiatan TAKS yang telah dilakukan. AKTIVITAS DAN INDIKASI Aktivitas Aktivitas TAKS dilakukan tujuh sesi yang melatih kemampuan sosialisasi klien. Indikasi Kliendengan gangguan hubungan sosial ( klien menarik diri yang telah mulai melakukan interaksi interpersonal, klien kerusakan komunikasi verbal yang telah berespons sesuai dengan stimulus).