Anggota Kelompok :
D
D
D
Perkembangan
Komunikasi Fase Remaja adalah masa transisi atau
Remaja peralihan dari anak-anak menuju masa
dewasa. Dengan demikian pola pikir dan
tingkah lakunya merupakan peralihan
dari anak-anak menuju orang dewasa.
Anak harus diberi kesempatan untuk
belajar memecahkan masalah secara
positif
Apabila anak merasa cemas dan stress, jelaskan
bahwa ia dapat mengajak bicara teman sebayanya dan
atau orang dewasa yang ia percaya terutama orang tua dan
termasuk juga perawat yang selalu bersedia menemani
dan mendengarkan keluhannya. Menghargai keberadaan
identitas diri dan harga dirinya merupakan hal yang
prinsip untuk diperhatikan dalam berkomunikasi.
Tujuan Komunikasi Remaja
2. Membentuk suasana
keterbukaan dan mendengar.
5. Membantu remaja
menyelesaikan masalah
PENGETAHUAN SALURAN
Semakin banyak pengetahuan yang Saluran sangat penting dalam
didapat, maka komunikasi akan Faktor yang berkomunikasi agar pesan dapat
berlangsung secara efektif tersampaikan dengan baik
mempengaruhi
komunikasi
pada remaja
SIKAP LINGKUNGAN
Bila komunikasi bersifat pasif atau Komunikasi hrus sesuaikan dengan
tertutup, maka komunikasi tidak linkungan sekitar
berlansung efektif
Penerapan Strategi Pelaksanaan (SP)
Komunikasi Terapeutik pada Remaja
I
E NTAS I
RI DAS
EO L I
FAS / VA
01 L UASI
E VA
02 , DA
N T EM
PAT
K T U
WA
P IK,
O
TR AT
KO N
03 EK
ERJ
A
FAS SI
INA
04 ER M
ET
FAS
05
1.FASE
ORIENTASI
Salam terapeutik :
“Selamat pagi/siang/malam adik. Dik
perkenalkan saya perawat Karin, saya
yang bertugas pada pagi/siang/malam ini.
Jika boleh tahu nama adik siapa? Baik dik
Cahya ya? Nama yang sangat bagus.
2. Evaluasi / Validasi
“Bagaimana Dik Cahya,
bagaimana keadaanya sekarang?
Sudah lebih membaik? Syukurlah
kalo begitu.”