SAMA
ANTARNEGARA
ASEAN DALAM
TEKNOLOGI
DAN
KOMUNIKASI
Kelompok 3 :
Billy / 04/ 8E Isaac / 14 / 8E
Alicia / 08 / 8E Keneisha / 15 / 8E
Jennifer / 09 /8E Michelline / 16 / 8E
KEGIATAN 1
1. Munculnya perusahaan unicorn di Asia Tenggara seperti Gojek, Grab dan OVO
membawa peluang bagi negara-negara Asia Tenggara untuk semakin terbuka terhadap
kerja sama regional. Analisislah bagaimana perusahaan-perusahaan ini mempengaruhi
kerja sama negara-negara ASEAN.
3. Berdasarkan video, dengan adanya berbagai aplikasi seperti Gojek, Grab dan OVO
ini apakah berpengaruh terhadap kemakmuran masyarakat? jelaskan.
Ya, berdasarkan video dengan adanya berbagai aplikasi seperti Gojek, Grab, dan OVO
berpengaruh terhadap kemakmuran masyarakat seperti usaha makanan yang
dapat meningkat 30% dengan adanya OVO. Begitu juga musisi jalanan yang dahulu selalu
dianggap rendah bahkan tidak dihiraukan sekarang bisa setara dan keren dengan adanya
pembayaran melalui QR Code gopay sehingga orang-orang dapat memberi tanpa menggunakan
uang tunai. Ada juga usaha makanan manis seperti leker yang biasanya hanya berjualan untuk
lingkungan disekitarnya sekarang ia bisa jualan kemana-mana dengan adanya go food. Bahkan
dahulu pemilik usaha leker hanya bisa menyimpan uang di kotak penyimpanan saja sedangkan
sekarang dengan adanya go food ia bisa menyimpan uang di bank. Terakhir adalah tukang pijit,
dengan adanya go massage ia bisa menerima 3 order dalam sehari dan memiliki pendapatan
sekitar Rp 150.000,00 - Rp 200.000,00 per hari.
KEGIATAN 2
Beberapa pekerja memiliki penghasilan yang kecil, kemudian mereka menggunakan aplikasi
untuk menawarkan usahanya sehingga penghasilannya menjadi lebih besar. Berikut
diberikan ilustrasi mengenai pendapatan pekerja sesudah menggunakan aplikasi.
1.
Kendala Keberadaan Gojek dan Grab di
Ada beberapa orang yang tidak menyukai keberadaan Gojek dan Grab, contohnya seperti ojek pangkalan yang
Indonesia
merasa dirinya tersaingi dengan adanya kedua aplikasi tersebut, sehingga ada beberapa orang yang tidak
bertanggung jawab merusak kendaraan yang digunakan oleh Gojek atau Grab.
2. Selain itu ada kendala lain yaitu seperti orang yang iseng memesan Gojek/Grab, setelah barang dalam proses
pengiriman orang-orang yang iseng tersebut membatalkan orderan tersebut. Hal tersebut menghabiskan waktu,
dan juga menguras tenaga driver Gojek/Grab.
3. Cuaca pun menjadi salah satu kendala bagi Gojek dan Grab di Indonesia. Indonesia termasuk kedalam iklim
tropis yang terdiri dari musim kemarau dan musim penghujan. Saat bertugas supir gojek ataupun grab harus
melawan teriknya matahari maupun derasnya hujan.
4. Bila terjadi kemacetan saat sedang mengantar pesanan pelanggan, beberapa pelanggan mungkin akan tidak
sabar dan mengcancel pesanan.
5. Pandemi juga bisa menjadi salah satu faktor penghalang, karena ada beberapa orang yang ragu akan keamanan
dan kebersihan barang yang dikirim oleh driver Gojek/Grab
REFLEKSI
Sejauh mana keberadaan Gojek dan Grab
mampu mendukung implementasi nilai-nilai
luhur Pancasila?
Sejauh ini, keberadaan Gojek dan Grab sudah mampu mendukung implementasi nilai-nilai
luhur Pancasila seperti mengikuti protokol kesehatan dan vaksinasi untuk setiap anggota
Gojek maupun grab yang termasuk kedalam sila ke-2. Mereka pun juga sudah turut dalam
memberantas angka kemiskinan dengan bekerja sebagai anggota Gojek dan Grab yang
termasuk kedalam sila ke-5. Perusahaan gojek dan grab pun sudah turut dalam
mengimplementasikan sila ke-3 yaitu mempekerjakan orang-orang Indonesia tanpa
melihat rasnya, sukunya, latar belakangnya (kaya, menengah, miskin), dan juga
agamanya.
Supir Gojek dan Grab pun bermusyawarah terlebih dahulu ketika ada
penggunanya yang memesan makanan seperti menanyakan “apakah
pesanan sudah sesuai dengan aplikasi?” ataupun “dimana pesanannya
diletakkan?”. Dengan seperti itu barang yang dibeli pun sesuai dengan
kepuasan pelanggan dan supirnya pun tidak perlu susah-susah mencari
dimana tempat yang harus diletakkan. Mereka juga mengamalkan sila
ke-2 dimana mereka memiliki sikap yang sopan dan santun terhadap
penggunanya.
DEKLARASI
KOMITMEN IMPLEMENTASI/MENGAMALKAN NILAI-NILAI PANCASILA DALAM KEHIDUPAN SEHARI-HARI DI MASA PANDEMI
9. Menghormati dan menjunjung tinggi setiap keputusan yang dicapai sebagai hasil musyawarah atau 4
kerja kelompok.
12. Menjalankan kewajiban sebagai pelajar seperti mengerjakan PR, mengumpulkan tugas tepat waktu, 5
tidak telat dalam masuk zoom.