Anda di halaman 1dari 13

TUJUAN PEMBELAJARAN:

-Menganalisa penyebab interaksi wilayah


-Menjelaskan manfaat interaksi
-Menganalisa pola-pola interaksi
-Menganalisa wujud interaksi
-Menerapkan Teori Titik Henti dalam me-
nentukan lokasi suatu fasilitas publik
-Menentukan baik tidaknya Indeks Konek-
tivitas beberapa wilayah
-Adanya perbedaan potensi wilayah
- Saling membutuhkan (mutualisme)
Syarat utama interaksi:
-Ada komplementarisasi, beberapa
wilayah yang saling melengkapi
-Ada kesempatan untuk intervensi
-Ada kemudahan tranfer atau
EDWARD L. ULLMAN pemindahan dalam ruang
-Manusia -Lokasi
-Komplementaris
-Transferabilitas -Materi -Relokasi
-Intervention -Informasi -Distribusi
Oportunity -Energi -Difusi
-Politik
-Ekonomi
Faktor Penyebab
-Agama
-Sosial

-Imigrasi
Internasional -Emigrasi

Skala Wilayah
-Penglaju
Domestik -Urbanisasi
Temporer
-Transmigrasi
Hasil bumi (pertanian,
perikanan, dll); tenaga
kerja murah; produk
kerajinan,..

Hasil industri, jasa,


tenaga ahli, teknologi
tepat guna, informasi,
dll.
Mana yang lebih dominan dalam
memberikan pengaruh?

DESA KOTA
A. Penentu Kekuatan Interaksi

Potensi SDA & SDM

Kondisi Bentangan Alam

Infrastruktur/Fasilitas
B. Teori Gravitasi Wilayah
I = Interaksi
Pa = Populasi Kota a Pa.Pb
I= 2
Pb = Populasi Kota b
(Jab)
Jab = Jarak Kota a & B pangkat 2

C. Teori Titik Henti


Digunakan untuk menentukan lokasi yang tepat, penempatan pusat
kegiatan sosial (industri, pendidikan, terminal, dll.) antara 2 wilayah.

TH = Titik Henti
Jab
Jab = Jarak Kota a dan b TH = ------------
Pa = Jumlah Penduduk Kota yg lebih besar 1 + Pa/Pb
Pb = Jumlah Penduduk Kota yg lebih kecil
D. Teori Indeks Konektivitas (Jaringan Transportasi)

IK = Indeks Konektivitas
E = Jumlah Jalan Penghubung E
IK = ------
V = Jumlah Kota
V
CITY

Sub-Urban
Sub-Urban Fringe

Urban Fringe
Rural Urban Fringe

Rural/Pedesaan

Anda mungkin juga menyukai