SISTEMA

RESPIRATORIUS
dr. Rina Nofrienis, M.Sc
Anatomi FKIK UNJA
 Respiratory System
• Traktus Respiratorius: • Inferior
• Superior: • Larynk
• Trachea
• Nasal
• Bronchus
• Pharynk
• Pulmo
 NASAL
• External • Internal
• Bony Framework
• Internal nares/choana
• Os. Frontalis
• Os. Nasalis
• Cavitas Nasi
• Os. Maxillaris • Concha
• Cartilagenous Framework • Meatus
• Cartilago Septi nasi
• Cartilago Alaris mayor
• Cartilagenes alares minores
• Processus lateralis cartilage septi nasi
• Pada cavitas nasi terdapat 3 region • Terdapat anastomosis dari bbrpa vasa pada
utama: vestibulum nasi, regio daerah septum nasi yang disebut plexus
kishelbach,yaitu:
respiratoria dan region olfactoria
• A. spenopalatina
• Terdapat bangunan didalam cavum • A. palatina mayor
nasi,yaitu: • A. labialis superior
• Concha nasi superior, media dan • A. ethmoidalis anterior
inferior • Cavitas nasi mendapat supply darah
• Meatus nasi yang berasal dari:
• Ressesus sphenoethmoidalis: sinus • A. sphenopalatina: cabang terminal a.
maxillaris
spnenoidalis
• A. palatine mayor: cabang a. maxillaris
• Superior: sinus ethmoidalis posterior
• A. labialis superior dan ramus lateralis nasi:
• Media: sinus frontalis, sinus maxillaris, cabang dari a. facialis
sinus ethmoidalis anterior dan media.
• A. ethmoidal anterior dan posterior: cabang
• Inferior: ductus nasolacrimalis a. opthalmica
SINUS PARANASALIS

• Sinus frontalis
• Sinus ethmoidalis
• Anterior
• Media
• Posterior
• Sinus sphenoidalis
• Sinus maxillaris
 PHARYNK
• Faring melekat dibasis cranii, dan
menuju inferior setinggi
Vert.Cervicalis VI dengan puncak
esophagus.
• Tuba auditiva membuka pada
dinding lateral nasopharynk
• Dibagian atap dari nasopharynk
terdapat tonsil pharyngeal (adenoid)
• Faring terbagi menjadi 3 bagian
• Nasopharynk: berbatasan dengan
aperture posterior cavitas nasi
(choana)
• Oropharynk: berbatasan dengan
celah posterior cavum oris (isthmus
faucium)
• Laryngopharynk: berbatasan dengan
aditus laringis.
• Pembuluh darah yang menyuplai
dinding cavitas pharynk:
• Sebelah atas berasal dari cabang a.
carotis externa:
• a. palatine ascendens
• ramus tonsilaris a. facialis
• a. maxillaris
• a. lingualis
• Sebelah bawah berasal dari rami
pharyngeales a.thyroidea inferior yang
merupakan cabang truncus
tyrocervicalis a. subclavia
• Arteri utama pada tonsil palatine
berasal dari ramus tonsillaris a.
facialis.
• Drainase vena pada pharynk
menuju vena pharyngeales
membentuk plexus:
• Di superior bermuara di plexus
pterygoideus pada fossa
infratemporalis
• Di inferior bermuara ke v. facialis
dan v. jugularis interna
LARYNK AND VOCAL CORD
Strukturnya: • Plica vestibularis dan plica vocalis
• 3 cartilage yang tdk berpasangan: membagi laryng tengah menjadi 3
• Thyroidea region utama:
• Cricoidea • Vestibulum laringis: antara aditus
• Epiglotis larynges dan plica vestibularis
• 3 cartilage yang berpasangan: • Bagian tengah cavitas laringis yang
• Arytenoidea sangat tipis
• Corniculata • Cavitas infraglottica: dibawah plica
• Cuneiforms vocalis
• Sebuah membrane fibroelastica laryngis • Terdapat dua bukaan seperti
dan sejumlah musculi intrinsic segitiga yaitu rima vestibule dan
• Laring ditahan oleh os.hyoid di atas, dan rima glottidis
melekat ke trakea di bawah.
TRACHEA
• Bangunan seperti pipa saluran udara
yang panjang sekitar 12 cm. terletak
di anterior esophagus. Memanjang
dari larynk hingga margo superior
Vert.Thoracal V, nanti akan
bercabang ke kanan dan kiri.
• Dapat dipalpasi pada incisura
jugularis ketika memasuki
mediastinum superius
Pulmo