Anda di halaman 1dari 10

PERKEMBANGAN DEMOKRASI

DI INDONESIA
Pendidikan Kewarganegaraan – UMB 0002

Oleh Kelompok 4

Hijjati Apriarahmah (NPM: 1635201110006)

M. Akhdiyanoor Wirahadi (NPM: 1635201110011)

Nurul Hidayah (NPM: 1635201110017)

1
FAKULTAS TEKNIK

S-1 PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA


Demokrasi...

 Demos : rakyat ; Kratos : pemerintahan

 Rakyat memegang peranan yang sangat menentukan dalam

pemerintahan.

 Sebagai sistem politik di mana kebijaksanaan umum ditentukan atas

dasar mayoritas oleh wakil-wakil yang diawasi secara efektif oleh

rakyat dalam pemilihan-pemilihan berkala yang didasarkan atas prinsip

kesamaan politik dan diselenggarakan dalam suasana terjaminnya

kebebasan politik. (Henry B. Mayo)


2
Hakekat Demokrasi

Government Government Government


of the people by people for people

 Government of the people  Legitimasi terhadap siapa yang


memerintah berasal dari kehendak rakyat.
 Government by people  Proses penyelenggaraan pemerintahan
diawasi oleh rakyat.
 Government for people  Penyelenggaraan suatu pemerintahan harus
dilangsungkan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.

3
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

“Janganlah demokrasi kita itu demokrasi jiplakan.”


– Bung Karno

 Pasal 1 Ayat (2) UUD 1945

4
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Parlementer (1945-1959)

 Ketidakstabilan  politik dan pemerintahan program suatu kabinet.


 Dominannya partai politik, landasan sos-eko yang rendah,
konstituante tidak mampu mengganti UUDS 1950.
 Dekrit presiden 5 Juli 1959

- Pembubaran konstituante

- Tidak berlakunya UUDS 1950

- Pembentukan MPRS dan DPAS

5
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Terpimpin (1959 – 1966)

 Demokrasi terpimpin  Presiden Soekarno (10 November 1956)

 Demokrasi yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam

permusyawaratan/perwakilan.

 Mengarah kepada otoriter  TAP MPR No. III/MPR/1963 tentang

pengangkatan Ir. Soekarno sebagai presiden seumur hidup dan

membatalkan masa jabatan presiden 5 tahun dalam UUD 1945.

 Pers dianggap menyimpang dari “rel revolusi” yang ditiadakan.

6
Perkembangan Demokrasi di Indonesia
Demokrasi Terpimpin (1959 – 1966)
Lanjutan...

 Demokrasi Terpimpin bukanlah diktator

 Demokrasi yang cocok dengan kepribadian dan dasar hidup bangsa Indonesia. 

 Demokrasi di segala soal kenegaraan dan kemasyarakatan.

 Inti kepemimpinan adalah permusyawaratan yang dipimpin oleh hikmat

kebijaksanaan.

 Oposisi dalam arti melahirkan pendapat yang sehat dan yang membangun

diharuskan dengan alam Demokrasi Terpimpin.

(Bung Karno – Amanat kepada konstuante, 22 April 1959)


7
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Orde Baru (1966 – 1998)

 Supersemar (11 Maret 1996)


 Pembangunan di segala bidang melalui Pelita I, II, III, IV, V
 Berhasil menyelenggarakan Pemilihan Umum tahun 1971,
1977, 1982, 1987, 1992, dan 1997

8
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Reformasi (1998 – Sekarang)

 Lengsernya Presiden Soeharto digantikan Wakil Presiden BJ Habibie pada (21 Mei 1998)

 Keluarnya beberapa TAP MPR RI

- No. X/MPR/1998 (pokok-pokok reformasi)

- No. VII/MPR/1998 (pencabutan tap MPR

tentang Referandum)

- No. XI/MPR/1998 (penyelenggaraan

negara yang bebas dari KKN)

- No. XIII/MPR/1998 (pembatasan Masa

Jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI)

 Amandemen UUD 1945

9
Perkembangan Demokrasi di Indonesia

Demokrasi Reformasi (1998 – Sekarang)

 Lengsernya Presiden Soeharto digantikan Wakil Presiden BJ Habibie pada (21 Mei 1998)

 Keluarnya beberapa TAP MPR RI

- No. X/MPR/1998 (pokok-pokok reformasi)

- No. VII/MPR/1998 (pencabutan tap MPR

tentang Referandum)

- No. XI/MPR/1998 (penyelenggaraan

negara yang bebas dari KKN)

- No. XIII/MPR/1998 (pembatasan Masa

Jabatan Presiden dan Wakil Presiden RI)

 Amandemen UUD 1945

10

Anda mungkin juga menyukai