ASUHAN KEPERAWATAN

KELUARGA PADA NY. Z DENGAN

HIPERTENSI

DISUSUN OLEH : NOVIYANTI

 HIPERTENSI
Hipertensi adalah keadaan seseorang yang mengalami peningkatan
Tekanan darah diatas normal sehingga mengakibatkan peningkatan
angka morbilitas maupun mortalitas, tekanan darah fase sistolik
140
mmHg menunjukkan fase darah yang sedang dipompa oleh jantung
dan fase diastolic 90 mmHg menunjukkan fase darah yang kembali
ke jantung (Triyanto, 2014).
 KLASIFIKASI HIPERTENSI

1. Tekanan Darah Normal

2. Tekanan darah perb atasan (broder line) yaitu bila sistolik
141-149 mmHg dan diastolik 91-94 mmHg
3. Tekanan darah tinggi (hipertensi) yaitu bila sistolik lebih
besar atau sama dengan 160 mmHg dan diastolik lebih
besar atau sama dengan 95mmHg
 ETIOLOGI HIPERTENSI

1. Faktor Genetik 5. Kegemukan

2. Usia (Obesitas)
3. Jenis Kelamin
6. Faktor Gaya Hidup
4. Stres
Modern
7. Faktor Pola Makan
Yang Salah
 TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI
Pusing

Sesak Nafas

Sakit kepala

Mual

Pandangan Kabur
 FAKTOR RISIKO HIPERTENSI
Pria usia 35 – 55
Gaya
Kebanyakan
Riwayat
Pria usia
Gaya dan35
Riwayat
Kebanyakan
tahun – 55 > 50
wanita
mengkonsumsi
tahun
tahun dan
atau wanita
sesudah> 50
mengkonsumsi
Keluarga
Hidup
garam/natrium
tahun atau sesudah
Keluarga
Hidup
menopause
garam/natrium
menopause

K
eg
e
m
u
ka
n
 KOMPLIKASI HIPERTENSI

OTAK Perdarahan diotak

●
●

●Kematian sel otak : Stroke

●

Malam banyak kencing

GINJAL
●
●

●
●Kerusakan sel ginjal
●Gagal ginjal
●

Sesak nafas

JANTUNG
●
●

●
●Cepat lelah
●Gagal jantung
●
 ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA NY.Z
DENGAN HIPERTENSI
A. PENGKAJIAN
1. Nama Kepala Keluarga : Tn. M
2. Umur : 50 tahun
3. Pendidikan : SMA
4. Pekerjaan : Karyawan
5. Alamat : Jl. Ratna RT 003 /RW 004 Jati Kramat
6. Komposisi Keluarga : -
7. Tipe Keluarga
Keluarga Tn.M merupakan keluarga tipe nuclear family dimana dalam satu rumah
terdapat ayah, ibu dan anak.
8. Suku Bangsa
Keluarga Ny.Z berasal dari suku Betawi dan bahasa yang digunakan sehari-hari
adalah bahasa Indonesia
9. Agama
Agama yang dianut keluarga Tn. M adalah islam
10. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Tn.M bekerja sebagai karyawan di salah satu rumah makan di daerah bekasi.
Sedangkan, Ny.Z bekerja sebagai ibu rumah tangga. Penghasilan Tn.M sebesar 3
juta perbulan
11. Barang-Barang yang dimiliki
satu buah tv , 2 kipas angin dan 2 sepeda motor
12. Aktivitas Rekreasi Keluarga
Menonton TV bersama keluarga dan sesekali berkunjung ke rumah sanak saudara
 RIWAYAT TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
13. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Tahap perkembangan keluarga Tn.A saat ini berada pada tahap keluarga dengan
usia dewasa tengah
14. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
kurangnya pemeliharaan komunikasi yang terbuka dan kurangnya persiapan
perubahan sistem peran
15. Riwayat Keluarga Saat Ini
Tn.M mengatakan tidak memiliki penyakit hipertensi dan DM . Ny.Z mengatakan
memiliki penyakit hipertensi
16. Riwayat Keluarga Sebelumnya
Tn.M mengatakan keluargan Tn.M memiliki riwayat hipertensi dan diabetes . NyZ
memiliki penyakit hipertensi.
 KARAKTERISTIK RUMAH
• Jenis rumah : permanen
• Luas rumah sekitar 10 × 6 m²
• Rumah yang ditempati merupakan rumah sendiri
• Kondisi dalam dan luar rumah
Kondisi dalam rumah terdiri dari 1 ruang tamu, 3 kamar tidur, 1 dapur, 1 kamar
mandi, tipe bangunan adalah permanen dimana keadaan lantai terbuat dari keramik,
dan terdapat teras.
• Saluran pembuangan air limbah
Sistem pembangunan air limbah rumah tangga dibuang melalui saluran air/selokan.
• Pengelolaan sampah
Kebiasaan keluarga Ny. Z dalam mengelola sampah adalah dengan cara menampung
dipenampungan sementara sebelum diangkut oleh petugas kebersihan setiap 2 hari
sekali.
18. Karakteristik tetangga dan komunitas RT
Di lingkungan Rt.003 Rw.004 Kelurahan Jatikramat Kecamatan Jatiasih
penduduknya cukup padat, jarak rumah tetangga yang satu dan satunya
berdempetan
19. Mobilitas geografis keluarga
Tn.M sudah tinggal dilingkungan ini sejak lahir dan memutuskan menikah
dengan Ny. Z
20. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Tn.M mengikuti perkumpulan pengajian bapak-bapak dan Ny.Z ikut pengajian
RT dan arisan RT serta Tn.M sesekali ikut kerja bakti, komunikasi dengan
masyarakat sekitar baik.
21. Sistem pendukung keluarga
Bila terdapat masalah keluarga Ny.Z selalu mendiskusikan dengan suaminya
atau anaknya yaitu Tn. L sebagai anak tertua
 STRUKTUR KELUARGA
22. Pola komunikasi keluarga
Keluarga Tn.M berkomunikasi 2 arah, saling menghargai bila ada anggota
keluarga yang sedang berbicara
23. Struktur kekuatan keluarga
Tn.M sebagai kepala keluarga yang memimpin keluarga dan mencari
nafkah. Serta Ny.Z lah yang mengatur keuangan dikeluarga. Dalam
keluarga Tn. M lah pengambil keputusan dengan cara di musyawarahkan
dahulu sebelumnya
24. Nilai dan Norma Keluarga
Nilai dan norma yang berlaku dikeluarga menyesuaikan nilai agama yang
dianut dan norma yang berlaku dilingkungannya. Norma keluarga yang
berkaitan dengan kesehatan adalah bila ada anggota keluarga yang sakit
seperti flu, Ny. Z hanya membeli obat diwarung
 FUNGSI KELUARGA
25. Fungsi afektif
Keluarga Tn.M berusaha untuk memenuhi kebutuhan setiap anggota
keluarga, saling membantu jika ada anggota keluarga yang mengalami
kesulitan,
26. Fungsi Sosial
Seluruh anggota keluarga Tn.M dapat berinteraksi dengan baik di dalam
lingkungannya
27. Fungsi Reproduksi
Tn.M dan Ny.Z memiliki 2 anak yaitu Tn. L dan Tn. A jarak anak pertama
dan kedua 4 tahun karna pada saat itu Ny.Z menunda untuk memiliki anak,
setelah melahirkan anak pertama Ny.Z mengikuti program KB pel selama 5
tahun, lalu beralih ke KB suntik hanya 1 kali, dan kembali ke KB pel .
28. Fungsi Perawatan Kesehatan
• Mengenal masalah kesehatan
Keluarga belum begitu mengenal masalah kesehatan yang dialami Ny.Z yang mengalami
hipertensi
• Pengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Untuk masalah kesehatan Ny.Z yang mengalami hipertensi.Tn.M merasa khawatir dengan
kondisi Ny.Z sehingga jika Ny.Z mengeluh pusing dan nyeri tengkuk saat beraktivitas tetapi
Tn.M hanya bisa membelikan obat diwarung atau di apotik
• Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Keluarga hanya dapat merawat anggota keluarga yang sakit dengan semampunya karena kondisi
ekonomi yang pas-passan
• Kemampuan keluarga memelihara atau memodifikasi lingkungan yang sehat
Keluarga bekerja sama dalam membereskan rumah, rumah di sapu dan di pel 2 kali dalam sehari
di waktu pagi dan sore hari.
• Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
Keluarga kurang memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan dengan mengunjungi praktek
dokter terdekat
 STRESS DAN KOPING KELUARGA
30. Stressor jangka panjang dan jangka pendek
Tn.M mengatakan masalah yang sedang dihadapi adalah keadaan Ny.Z yang
mengalami penyakit hipertensi.
31. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor
Tn.M mengatasi penyakit Ny.Z dengan membawa Ny.Z ke praktek dokter
terdekat jika keluhan yang dirasa sudah tidak kuat dirasakan Ny. Z
32. Strategi koping yang digunakan
Jika ada masalah Tn.M membicarakannya dengan Ny.Z untuk di
musyawarahkan
33. Strategi adaptasi disfungsional
Bila Tn. L dan Tn.A sulit dinasehati Ny.Z terkadang langsung masuk kamar dan
mengunci pintu kamar rapat-rapat
PEMERIKSAAN FISIK
HARAPAN KELUARGA
Keluarga berharap dengan adanya petugas kesehatan dapat membantu
memberikan penjelasan tentang hipertensi lebih lanjut, dan dapat
membantu memecahkan masalah kesehatan yang ada untuk
meningkatkan taraf hidup kesehatan keluarga.

34. Pola Kebiasaan Sehari-hari

• Pola makan dan minum
Keluarga Tn. M makan satu porsi 3 kali sehari, dengan menu yang bervariasi. Ny.Z mengatakan
tidak ada makanan yang dipantang, masih sering makan ikan asin atau ikan teri, kalau masak tidak
asin rasanya juga kurang enak,
• Pola Istirahat dan tidur
Pola istirahat tidur di keluarga Ny.Z tidak ada masalah, semua anggota keluarga dapat beristirahat
sesuai dengan kebutuhan yaitu 8-9 jam/hari
• Pola Eliminasi
Untuk pola eliminasi pada keluarga Ny.Z tidak ada masalah. Frekuensi BAK 6-
7kali sehari, sedangkan frekuensi BAB 1-2 kali sehari.
• Personal Hygiene
Keadaan personal hygiene di keluarga Ny.Z bersih terawat, mandi 2 kali sehari,
sikat gigi 2-3 kali sehari dan keramas 2-3 kali per minggu
• Pola Aktivitas
Ny.Z sebagai ibu rumah tangga mulai pukul 06.00-10.00 WIB. Sedangkan Tn.
M bekerja dari mulai pukul 07.00 – 16.00 WIB dihari Senin-Sabtu. Kedua
anaknya juga bekerja dimulai pukul 07.00-17.00 WIB.
ANALISA DATA
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Nyeri akut pada keluarga Tn.M khususnya Ny.Z.
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif terkait masalah hipertensi
pada keluarga Tn.M khususnya Ny.Z.
3. Ketidakpatuhan penatalaksanaan diet rendah garam pada
keluarga Tn.M khususnya Ny.Z.
 SKORING DAN PENENTUAN DIAGNOSA SECARA
PRIORITAS
1. Nyeri akut pada keluarga Tn.M khususnya Ny.Z.
2. Pemeliharaan kesehatan tidak efektif terkait masalah hipertensi
pada keluarga Tn.M khususnya Ny.Z.
3. Ketidakpatuhan penatalaksanaan diet rendah garam pada keluarga
Tn.M khususnya Ny.Z.
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI