• Menurut Kotler & Amstrong, Pemasaran yajni adalah sebuah proses managerial yang diman orang-orang yang berada didalamnya memperoleh apa yang mereka inginkan atau mereka butuhkan melalui penciptaan dan pertukaran produk-produk yang ditawarkan dan nilai produknya kepada orang lain. 2. William J. Stanton • Pemasaran yakni adalah sistem secara keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis atau usaha yakni yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga barang atau jasa yang sesuai, mempromosikan barang dan jasa, dan mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen dan bisa memuaskan konsumen. 3. Philip Kotler • Pemasaran yakni merupakan suatu kegiatan manusia yang ditujukan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan melalui proses pertukaran. 5. Philip & Duncan • Pemasaran yakni adalah sesuatu yang terdiri dari segala langkah yang dipakai untuk menempatkan barang yang diperjual belikan ke tangan pembeli. Pengertian Manajemen Pemasaran • Manajemen pemasaran adalah suatu proses perencanaan, pengelolaan dan evaluasi yang dilakukan perusahaan atau individu dalam usaha meningkatkan penjualan barang dan jasanya. • Kotler (1997) sendiri mengartikan manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi serta penyaluran gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan- tujuan individu dan organisasi. TUJUAN PEMASARAN 1. Memahami Pasar • Untuk melakukan pemasaran yang tepat sasaran dan berdaya guna, maka seorang manager pemasaran haruslah memahami kondisi pasar dan konsumen. Hal ini karena keduanya merupakan target potensial yang harus dicapai oleh suatu perusahaan. • Kondisi pasar disini tidak hanya trend yang sedang berkembang di kalangan konsumen, namun juga pesaing-pesaing terhadap produk yang dihasilkan. 2. Menciptakan Produk sesuai Kebutuhan • Produk yang sesuai dengan kebutuhan dapat menjamin kelangsungan dari perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi seorang manager pemasaran mengetahui produk apa yang sedang naik permintaannya, sehingga perusahaan dapat melakukan inovasi terhadap suatu produk dapat sesuai dengan kebutuhan konsumen. • Untuk dapat menciptakan produk sesuai dengan kebutuhan ini tidak lepas dari pemahaman terhadap pasar dan konsumen, agar pihak divisi perancangan dan pengembangan produk dapat menyesuaikan produknya sesuai dengan kebutuhan pelanggan. • Untuk memahami kebutuhan yang sedang meningkat, keinginan dan selera dari pasar itu sendiri, daya beli seorang konsumen terhadap produk, serta keunggulan dan kelemahan suatu produk sehingga mempengaruhi keputusan pembeli dalam mendapatkan produk tersebut. 3. Membangun Citra Produk • Tujuan pemasaran yang berikutnya adalah membangun citra produk agar memiliki nama yang baik dan mudah dikenal oleh konsumen, sehingga ketika produk telah populer dan mudah ditemukan secara tidak langsung akan meningkatkan penjualan dan laba perusahaan. • Membangun citra produk dapat dilakukan melalui promosi, baik dengan pengiklanan, promosi secara langsung maupun tidak langsung. 4. Mencapai Citra yang Dibangun • Citra dari suatu produk amat penting untuk dibangun dan melekat sebagai kekhasan dari produk tersebut. • Misalnya produk-produk perawatan wajah haruslah memiliki citra kecantikan seorang wanita, produk elektronik haruslah memiliki citra yang menonjolkan kecanggihan suatu teknologi dan simbol modernisasi suatu zaman. • Untuk dapat mencapai citra yang diinginkan dari suatu produk dapat menggunakan berbagai cara, misalnya menggunakan seorang selebriti yang mampu mewakili citra dari produk tersebut. Selain itu, dapat pula dibangun melalui iklan atau acara-acara tertentu yang mewakili citra dari produk tersebut, sehingga produk atau jasa yang diproduksi memiliki suatu kekhasan dan citra yang mudah diingat oleh konsumen. 5. Penjualan • Penjualan merupakan tujuan utama dari suatu pemasaran dilakukan. Untuk dapat mencapai suatu target penjualan yang telah ditetapkan oleh manager pemasaran, maka suatu strategi pemasaran dirancang dan dilakukan oleh tim. • Seorang manager pemasaran haruslah mampu melakukan peramalan permintaan dan target penjualan setiap periode, sehingga perusahaan tetap mampu berjalan dan memenuhi target. 6. Kepuasan Konsumen • Kepuasan konsumen merupakan target utama yang harus tercapai dari tujuan pemasaran. • Seorang konsumen yang telah puas terhadap suatu produk tersebut, bahkan setia menggunakannya dan tidak berpindah pada produk lainnya merupakan target yang harus terpenuhi. • Adanya kesetiaan konsumen ini, secara tidak langsung dapat meningkatkan jumlah konsumen baru dan pada akhirnya penjualan meningkat. Jenis-jenis Pemasaran • Tipe Pemasaran dasar yang paling dibagi menjadi dua macam, yaitu Pemasaran secara langsung dan pemasaran tidak langsung. 1. Pemasaran Secara Langsung (Direct Marketing) Pengertian Direct Marketing • Pengertian Pemasaran langsung adalah kegiatan promosi yang dilakukan pihak tertentu dari badan usaha seperti Sales maupun pemilik usaha itu sendiri, untuk terjun langsung ke lapangan / pasar dalam rangka melakukan proses pengenalan produk dan penggaetan pelanggan, melalui strategi dan tahapan-tahapan pemasaran yang telah dirancang sebelumnya. • Direct marketing disebut juga sebagai pemasaran tanpa pihak ketiga dalam proses jual-beli. Jenis Pemasaran Direct marketing dibagi beberapa macam antara lain: 1. Personal Selling • Personal Selling (Penjualan Tatap Muka Langsung) adalah proses promosi atau penjualan yang dilakukan oleh penjual / pemilik usaha dengan bertemu langsung dengan calon konsumen, serta membentuk pemahaman mereka terhadap produk, hingga akhirnya mereka melakukan pembelian produk dan menjadi pelanggan baru. • Jenis Pemasaran Personal selling punya kelebihan tersendiri, penjual akan lebih leluasa menjelaskan dengan detail terkait spesifikasi produk, hingga menerima tanggapan berupa pujian maupun kritikan dari para calon pembeli yang potensial. 2. Direct Mail Marketing • Pemasaran direct mail adalah kegiatan promosi yang memberikan penawaran, pengingat, informasi, brosur dan pemberitahuan kepada seseorang atau pasar tertentu yang berada di alamat lain atau lokasi yang berbeda. Jutaan pengiriman akan dilakukan dengan target pemasaran yang selektif dan benar-benar berpotensi serta tepat sasaran. 3.Catalog Marketing • Pengertian Catalog Marketing adalah kegiatan promosi garis besar yang umumnya dilakukan perusahaan-perusahaan dengan mengirim katalog produk kepada calon pembeli yang terpilih, dalam artian, benar-benar ingin melakukan pembelian. Saking besarnya pemasaran langsung yang satu ini, pemasar katalog bisa mengirimkan 12 milyar eksemplar dan lebih dari 8 ribu katalog yang beragam dalam satuan tahunan. 4. Telemarketing
• Telemarketing (Pemasaran via Telepon) adalah kegiatan promosi yang
dilakukan dengan menggunakan metode panggilan telepon dan mensosialisasikan produk, yang kemudian melakukan pertemuan tatap muka, atau pengiriman barang kepada pembeli. • Pada jenis Pemasaran ini, Para ahli menyebutkan telemarketing punya peluang yang lebih besar dalam menggaet konsumen, karena menggunakan metode visual walau tidak bertemu langsung dengan target. Beberapa tips sukses telemarketing antara lain adalah berbicara dengan sopan, mengenal calon terlebih dahulu dan menjelaskan kriteria produk dengan baik. • Namun pada prakteknya, metode telemarketing akan merugikan pemasar bila ditujukan bagi calon yang kurang potensial, untuk itu perlu kiranya meriset terlebih dahulu dengan menyelidiki identitas calon pembeli yang akan dihubungi. 5. Kios Marketing • Kios Marketing adalah gaya Pemasaran modern yang menciptakan mesin penerima pelanggan, dan umumnya dimiliki oleh perusahaan-perusahaan besar, dengan menempatkan mesin tersebut di beberapa toko milik mereka. • Berbeda dengan penjual otomatis, mesin kios ini akan memungkinkan calon pelanggan untuk menentukan keinginan pelanggan dalam menemukam jenis barang/jasa yang dikehendakinya. • Jika barang tidak tersedia di toko tersebut, maka pembeli akan menggunakan telepon yang terdapat pada mesin dan memasukkan kartu kredit, serta mendapatkan informasi mengenai kemana barang/jasa pesanannya akan dikirimkan. 6. Online Marketing • Pengertian Online Marketing adalah Kegiatan Promosi yang memanfaatkan pihak ketiga (Media Sosial), baik dilakukan sendiri maupun memakai jasa media sosial itu sendiri seperti Google AdWords dan Facebook Ads. • Jenis Pemasaran secara online akan menjangkau lebih luas calon konsumen, karena saling terhubung dan bisa berinteraksi dengan mudah. Contoh sederhana pemasaran di internet antara lain Toko Online, Blog/Website, Fanspage Facebook, Twitter dan Instagram. 2. Pemasaran Tidak Langsung • A. Pengertian • Pengertian Pemasaran Tidak Langsung adalah strategi untuk mempromosikan suatu produk/jasa yang ditujukan untuk menyentuh dan mempengaruhi hasrat calon konsumen secara tidak langsung. Wujud pemasaran ini bisa ditemukan dalam bentuk Iklan, Humas, Tanggung Jawab Sosial dan Pemasaran Interaktif di Internet secara tidak langsung. Contoh Pemasaran Tidak Langsung Media Iklan • Dalam kehidupan sehari-hari, iklan sangat mudah sekali ditemukan, ini dikarenakan iklan ada dan berlaku di mana saja, baik televisi, koran, media cetak, radio dan lain-lain. Contoh Media iklan adalah Iklan Keluarga, iklan Niaga, iklan Pengumuman, Iklan Baris dan iklan layanan masyarakat.
Humas (Public Relation)
• Humas atau Hubungan Masyarakat adalah media yang dipergunakan untuk menyebarkan informasi kepada masyarakat luas, dalam rangka pemberian hal-hal penting, mulai dari radio, media cetak, online, broadcasting, special event dan media outdoor. Pemasaran Interaktif (Media Online) • Pengertian Media Interaktif adalah media yang cakupannya paling luas yaitu secara global. Platform online yang paling umum digunakan adalah Blog/Website. Metode ini kian berkembang karena didukung oleh kemajuan dunia digital dan sosial media secara besar-besaran.