Anda di halaman 1dari 28

SISTIM INFORMASI MANAJEMEN

Pengasuh
Fitra Arlina Nasution, S.E, M.Si

PERTEMUAN – 12
Jadwal Mengajar :
SELASA, 08.00-09.30
KELAS : IV REG 1 CLUSTER II E

TOPIK:
SISTEM INFORMASI PENDUKUNG DALAM SISTEM
INFORMASI MANAJEMEN
SISTEM PENDUKUNG MANAJEMEN (MSS)
Pengertian
Sistem Pendukung Manajemen (MSS) ada-lah
kumpulan teknologi komputer yg men-dukung
pekerjaan manajerial khususnya pengambilan
keputusan.

2
.

• Sistem pundukung manajemen (Management Support System


(MSS) mempunyai banyak jenis. Misal : TPS (Transaction
Processing System), OA (Office Automation), DSS (Decision
Support System), dan ESS (Executive Support System) adalah
elemen MSS. yang akan lebih menunjang eksistensi daripada
SIM.
• MSS dibagi berdasarkan fungsi fungsi nanjemen yang ada
diperusahaan sbb :
Management Support System
Manajer dan Pengambilan Keputusan
• Menurut Mintzberg (1980), ada 10 peran utama manajer yang terkelompok
ke dalam 3 kategori utama, yaitu :
1. Interpersonal :
a. Figurehead : wajib melakukan sejumlah tugas rutin yang bersifat
hukum atau sosial.
b. Leader :
- Bertanggung jawab utk memotivasi dan mengaktivikasi para bawahan
- Bertanggung jawab dalam halkepegawaian, pelatihan, dan tugas-tugas
terkait.
c. Laison :
- Menjaga jaringan yang dikembangkan sendiri di luar kontak dan pemberi
informasi yang memberikan informasi.

5
.

2. Informasional :
a. Monitor : mencari dan menerima informasi (terkini) untuk
membangun pemahaman menyeluruh terhadap
organisasi dan lingkungan (internal dan eksternal).
b. Disseminator : mengirim informasi yang diterima dari
pihak luar atau dari bawahan kepada anggota organisasi.
c. Spokes person : mengirim informasikepada pihak luar
mengenai rencana perusahaan, kebijakan, hasil, dll.

6
.

3. Decisional :
a. Entrepreneur : mencari peluang dan memprakarsai proyek-proyek
peningkatan untuk membawa perubahan, mensupervisi desain dari
proyek-proyek tertentu.
b. Disterbune handler : bertanggung jawab terhadap tindakan korektif
ketika organisasi menghadapi gangguan penting yg tidak diharapkan.
c. Resource allocator : bertanggung jawab terhadap alokasi semua jenis
sumberdaya organisasi terkait dgn membuat atau menyetujui semua
keputusan penting organisasi.
d. Negotiator : bertanggung jawab untuk mewakili perusahaan pada
berbagai negosiasi penting.

7
Manajer dan Dukungan Komputer

Teknologi komputer sekarang ini merupakan bagian terpenting


dalam dunia bisnis, dan jelas dalam berbagai bidang lainnya.
MSS terdiri dari :
1. Sistem Pendukung Keputusan (DSS)
2. Sistem Pendukung Keputusan Kelompok (GDSS)
3. Sistem Informasi Eksekutif (EIS)
4. Sistem Manajemen Pengetahuan (KMS)
5. Sistem Pakar (ES)
6. Artificial Neural Networks (ANN)
7. Hybrid Support Systems

8
.

1. Sistem Pendukung Keputusan (DSS) adalah sistem


pendukung berbasis komputer bagi pengambil keputusan
manajemen yg menangani masalah-masalah tidak
terstruktur.
2. 2. Sistem Pendukung Kelompok (GSS) ada-lah sistem
pendukung yang berbasis kom-puter bagi pengambil
keputusan organisa-si yang dibuat oleh kelompok/grup
secara kolektif.

9
.

3. Sistem Informasi Eksekutif (EIS) adalah sistem yang berbasis


komputer yang men-dukung eksekutif dalam pengambilan
keputusan. Teknologi yang digunakan akan menyediakan
bagi para eksekutif informasi yang tersedia setiap saat, detil,
dan mudah untuk divisiualisasikan.

4. Sistem Manajemen Pengetahuan (KMS) adalah sistem


pendukung berbasis kom-puter dalam pengambilan
keputusan yang menyediakan pengetahuan dalam suatu
organisasi

10
.

5. Sistem Pakar (ES) adalah sistem pemberi nasehat yang


mencoba menirukan para pakar. Paket perangkat lunak
pengambilan keputusan atau pemecahan masalah yang dapat
mencapai tingkat performa yang setara atau bahkan lebih
dengan pakar manusia di beberapa bidang khusus.

6. Artificial Neural Networks (ANN) adalah teknologi kecerdasan


tiruan terapan yang mencoba menampilkan proses pembela-
jaran dan pengenalan pola untuk pengam-bilan keputusan
atau pemecahan masalah.

11
.

7. Sistem Pendukung Hibrid adalah teknologi computer based


information system (CBIS) yang berfungsi membantu
manajemen dalam mengelola penyelesaian atau meng-
organisasi masalah lebih cepat dan baik daripada tanpa
menggunakan komputer.

12
Pengambilan Keputusan Manajerial dan Sistem Informasi

• Manajemen adalah sebuah proses untuk mencapai tujuan-


tujuan organisasi dengan menggunakan berbagai
sumberdaya.
• Sumber daya meliputi berbagai input, sedangkan pencapaian
tujuan adalah output dari proses.

13
,

• Kesuksesan suatu organisasi dan kesuksesan seorang


manajer diukur dari produkvitas.

Output (produk, jasa)


Produktivitas 
Input (resources)

14
Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan :
.

Faktor Tren Hasil


Teknologi Meningkat Makin banyak alternatif
Informasi/komputer Meningkat untuk dipilih
Informasi/Komputer Meningkat Makin besar biaya untuk
Kompetisi Meningkat memperbaiki kesalahan
Pasar Internasional Meningkat
Stabilitas Meningkat Makin tidak jelas untuk masa
Konsumerisme Meningkat depan
Intervensi pemerintah Meningkat
Perubahan fluktuasi Meningkat Perlu keputusan cepat

15
Kerangka Kerja Pendukung Keputusan
Perencanaan Dukungan
Tipe Keputusan Kontrol Operasional Kontrol Manajerial
Strategis Teknologi

Accounts Analsis Anggaran, Manajemen


receivable, forcasting jangka keuangan SIM, Model Sains,
Terstruktur pendek, laporan (investasi), lokasi Pemrosesan
Account payable, personal, gudang, sistem Transaksi
order entry membuat/membeli distribusi
Membangun produk
Evaluasi Kredit, baru, Merger &
Persiapan Akuisisi,
Penjadwalan Anggaran, layout perencanaan
DSS, KMS, GSS,
Semi Terstruktur Produksi, Kontrol pabrik, jadwal produk baru,
CRM, SCM
Inventori proyek,desain perencanaan
sistem, kategorisasi konpensasi,
inventori jaminan kualitas,
Kebijakan HR

Memilih sampul Perencanaan R&D,


Negosiasi,
depan utk majalah, pengembangan
rekrutmen
membeli perangkat teknologi baru,
Tidak Terstruktur eksekutif, membeli GSS, KMS, ES
lunak, menyetu- perencanaan
perangkat keras,
tanggung jawab
Jui pinjaman lobby
sosial

16
Evolusi dari alat pengambil keputusan terkomputerisasi, dibagi .

dalam 7 (tujuh) kategori :


a. Transaction Processing Systems (TPS)
b. Management Information Systems (MIS)
c. Office Automation Systems (OAS)
d. DSS dan GDSS
e. Expert Systems (ES)
f. Executive Information Systems (EIS)
g. Artificial Neural Networt (ANN)

17
.

a. Transaction Processing Systems (TPS) : merupakan sistem


informasi yang biasanya di-implementasikan pertama kali di
suatu organisasi sebelum mengimplementasikan sistem
informasi lainnya. TPS menfokuskan pada data transaksi. Sistem
informasi ini digunakan untuk meng-himpun, menyimpan, dan
memproses data transaksi, dan kadangkala mengendalikan
keputusan yg merupakan bagian dari transaksi.
Contoh TPS :
-Sistem informasi untuk mencatat transaksi penjualan, pemesanan tiket
pesawat, dll.
-Pengendalian keputusan : sistem pemro-sesan transaksi yang sekaligus bisa
men-validasi keabsahan kartu kredit.

18
Transaction prossesing system
(TPS) atau sistem pengolahan transaksi adalah sebuah sistem
yang digunakan untuk menghasilkan atau memproduksi data.
Data yang didapatkan bisa dari luar dan dari dalam.
.
.

• .
.

• Contoh: TPS yang mendapatkan data dari luar adalah :


pemasukan data penjualan, pembuatan faktur transaksi,
pembuatan cek komputerisasi pada kasir penerima uang (cash
register), keluar masuk data keuangan pada bank.
• TPS yang mendapat data dari dalam : dapat ditemukan pada
perencanaan produksi, perpindahan bahan baku dan hasil
produksi, pembayaran gaji karyawan, pembuatan data
perpajakan dll.
.

b. Management Information Systems (MIS) adalah sistem


informasi yang digunakan utk menyajikan informasi agar
mendukung operasi, manajemen, dan pengambilan keputusan
dalam sebuah organisasi.
SIM disebut juga sistem pelaporan mana-jemen (management
reporting system).

22
.

c. Office Automation Systems (OAS) merupa-kan sistem yang


memberikan fasilitas tugas-tugas pemrosesan sehari-hari di
dalam perkantoran dan organisasi bisnis. Sistem ini
menyediakan aneka ragam perangkat untuk memproses
informasi seperti lembar kerja (spreadsheet), pengolahan kata
(word processor), pengolah grafik, aplikasi presentasi, e-mail,
voice mail, telekonferen.

23
Model Office Automation

• .
.

d. DSS merupakan sistem informasi interaktif yang menyediakan


informasi, pemodelan, dan pemanipulasian data. Sistem ini di-
gunakan membantu pengambil keputusan dalam situasi yang
semi dan tidak terstruk-tur, dimana tak seorangpun tahu secara
pasti bagaiman keputusan seharusnya dibuat (Alter, 2002).

25
Model Decision Support System
• .
.

e. Expert Systems (ES) : sistem yang memiliki kemampuan


meniru kepakaran (keahlian) sese-orang dalam bidang tertentu
untuk menyelesaikan suatu permasalahan.

f. Executive Information Systems (EIS) merupakan sistem


informasi yang menyediakan fasilitas-fasilitas fleksibel bagi
manajer dan eksekutif secara eksternal dan internal berguna
untuk mengidentifikasi masalah atau peluang.

27
.

SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai