PENELITIAN KUALITATIF

Departemen Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku

Fakultas Kesehatan Masyarakat
Universitas Indonesia

1
 Pengertian Penelitian Kualitatif
• Penelitian Kualitatif adalah penelitian yang
secara khusus menggunakan teknik untuk
memperoleh informasi yang mendalam
tentang pengetahuan, persepsi, sikap,
kepercayaan,motivasi, perilaku informan.
• Penelitian yang bertujuan untuk memahami
fenomena tentang apa yang dialami subyek,
seperti: perilaku, persepsi, tindakan, motivasi
secara holistik dan dideskripsikan dalam
bentuk kata-kata pada suatu latar ilmiah.
• Penelitian ini memungkinkan kita
mendapatkan hal-hal yang tersirat

2
 PERBEDAAN
PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF

KUANTITATIF KUALITATIF
1. Konsep umum
• Mengeksplorasi suatu
• Membuktikan
fenomena
hipotesis fenomena
tertentu
• Instrumen rigid • Instrumen lebih fleksibel
• Metode: terstruktur • Metode: semi dan tidak
terstruktur
(kuesioner, daftar
tilik observasi (FGD, WM, Observasi
terstruktur) partisipasi)

3
 PERBEDAAN
PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF

KUANTITATIF KUALITATIF
1. Konsep umum
 Menggali informasi yang
• Mengukur tingkat
mendalam
kejadian
 Mengapa
• Berapa banyak
 Motivasi
• Tindakan
 Discovery/Penemuan
• Pembuktian
 Explorasi
• Deskripsi
 Insight tindakan
 Interpretasi

4
 PERBEDAAN
PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF
KUANTITATIF KUALITATIF
2. Tujuan
• Mengukur variasi • Menggambarkan variasi
• Memprediksi • Menggambarkan dan
hubungan kausal menjelaskan hubungan
• Menggambarkan • Menggambarkan
karakteristik suatu pengalaman individual
populasi • Menggambarkan norma
suatu kelompok

5
 PERBEDAAN
PENELITIAN KUANTITATIF & KUALITATIF

KUANTITATIF KUALITATIF
3. Format pertanyaan
tertutup  Terbuka
4. Format data
 Numerik  Tekstual
5. Fleksibilitas disain studi
 Tetap dari awal hingga  Beberap aspek studi
akhir studi bersifat fleksibel
 Respons responden tidak  Respons informan
mempengaruhi mempengaruhi apa yg
pertanyaan selanjutnya akan ditanya selanjutnya

6
 PENGGUNAAN PENELITIAN KUALITATIF

1. Sebagai alat untuk menggali gagasan

2. Sebagai langkah awal pengembangan
penelitian kuantitatif
3. Sebagai cara untuk memahami hasil
penelitian kuantitatif
4. Sebagai metoda pengumpulan data
utama

7
Penggunaan Penelitian Kualitatif dibidang
Kesehatan
 Eksplorasi masalah-masalah sosial yg ada disekitar
lingkungan
 Mengidentifikasi persepsi masy ttg kesehatan dan
prioritas kesehatan
 Investigasi potensi program kesehatan yg baru, yg
dpt dilaksanakan,diterima,dan sesuai dgn sosial
budaya masy
 Pengembangan informasi, edukasi. Komunikasi
dan materinya
 Melengkapi data kuantitatif yg dikumpulkan secara
rutin dalam studi monitoring, evaluasi, dengan
membantu menjelaskan hasil kuantitatif
 Merancang instrumen pengumpulan data
kuantitatif yg lebih valid, dgn mengidentifikasi
topik, pertanyaan, dan kata-kata yg lebih sesuai
untuk survei
 Konsep Dasar Penelitian
Kualitatif
Pandangan Holistik
Pandangan yang memberikan gambaran yang
utuh dari sebuah kelompok social
Kontekstual
Menempatkan data /informasi yang
dikumpulkan dalam perspektif yang lebih luas
Perspective Emic
Perspective yang dilihat dari sudut pandang
masyarakat yang diteliti 
Perspective Ethis
Perspective yang dilihat dari sudut pandang
peneliti
9
 KUNCI KEBERHASILAN

1. Seni bertanya “mengapa”

2. Seni “mendengar”
3. Penelitian sebagai proses kreatif investigasi

10
 ALASAN PENGGUNAAN
PENELITIAN KUALITATIF

1. Alasan konseptual :
• diperoleh jawaban mendalam
• memungkinkan melihat hubungan antara
perilaku dengan keputusan serta tindakan

2. Alasan praktis:
 berhubungan langsung dengan khalayak
 biaya, waktu dan luwes
 tidak memerlukan fasilitas teknis

11
 KELEMAHAN PENELITIAN KUALITATIF

1. Dianalisis seperti hasil penelitian kuantitatif

2. Pengambilan kesimpulan secara cepat 
memproyeksikan jawaban daripada
mengembangkan hipotesa
3. Hasil tidak dapat digeneralisasi
4. Subyektivitas peneliti
5. Tingkat fleksibiltas tinggi  menyimpang dari
topik penelitian

12
 TEKNIK
PENGUMPULAN DATA KUALITATIF

1. Fokus Group Diskusi (FGD)

2. Indepth Interview (Wawancara Mendalam)
3. Observasi partisipasi

13
 SAMPEL (INFORMAN)
Non probabilitas  purposif

1. Kesesuaian (appropriateness)
Berdasarkan pengetahuan atau pengalaman
yang dimiliki
Key informan  snowball sampling

2. Kecukupan (adequacy)
Memenuhi kategori yang berkaitan dengan topik
penelitian
Sampai tidak ada informasi yang baru
menggambarkan fenomena
14
 STRATEGI PENGUJIAN VALIDITAS DATA

1. Triangulasi Sumber
Gunakan kategori informan yang berbeda
Cross check dengan sumber data lain  untuk
membandingkan & melakukan kontras data

2. Triangulasi Metode
Menggunakan beberapa metode dalam pengumpulan
data
mis : FGD + WM atau FGD + observasi + WM

15
 STRATEGI PENGUJIAN VALIDITAS DATA

3. Triangulasi Analisis
Analisis dilakukan oleh > 1 orang

4. Triangulasi Data
Minta umpan balik dari informan

16
 Pengujian Reliabilitas Data
 
Melihat dan mengamati video yang
digunakan dalam penelitian jika
menggunakan video
Mendengarkan beberapa kali audiotape
Memeriksa kembali transkrip dari audio
tape

17
 JENIS-JENIS
PENELITIAN KUALITATIF

18
 STUDI KASUS

• Menyajikan deskripsi yang mendalam dan lengkap

 informasi nampak hidup sebagaimana adanya
• Bersifat empirik sesuai dengan konteksnya

• Holistik

• Menyajikan informasi yang terfokus

• Mempunyai kemampuan untuk berbicara dengan

pembacanya  disajikan dengan bahasa biasa
bukan bahasa teknik angka-angka.

19
 ETNOGRAFI

Peneliti harus hidup diantara mereka yang

diteliti untuk jangka waktu yang relatif
cukup untuk dapat hidup terintegrasi
dengan masyarakat yang ditelitinya

20
 LIFE HISTORY
• Peneliti menyusun kehidupan seseorang
dari sejak lahir sampai tua ataupun
meninggal
• Data dapat diperoleh dari orang tersebut
dan melalui orang yang sangat mengetahui
kehidupan orang tersebut.

21
 RAPID ASSESSMENT PROCEDURE
(RAP)

• Untuk identifikasi masalah, memperbaiki dan

memahami keberhasilan dan masalah-masalah
yang dihadapi dalam melaksanakan program
kesehatan
• Peneliti tidak harus memiliki latar belakang
antropologi.
• Untuk penelitian berjangka waktu 1-2 bulan.

22
 GROUNDED RESEARCH
• Peneliti harus menyusun suatu teori baru
berdasarkan data dengan menggunakan
induktif pemikiran atau logika
• Peneliti mencari pola  kemudian diikuti
dengan membentuk kategori  mengajukan
pertanyaan  mengumpulkan informasi.
• Mengembangkan teori atau
membandingkan pola dengan teori lain.

23