COPD/PPOK
Kelompok 16
Anggota :
- Indah Purnama Sari (25195744A)
- Sherly Anindia Putri (25195745A)
- Milla Octaviani (01206259A)
DESKRIPSI
1
Riwayat Medis/Bedah
RIWAYAT PASIEN - Gagal jantung setelah infark
miokard pada usia 68 tahun
- PPOK (pada 2 L oksigen rumah)
- Hipertensi
- Appendektomi
Riwayat Keluarga
Ayah meninggal karena infark
miokard pada usia 59 tahun
(diabetes, hipertensi, perokok),
Ibu hidup (fibrilasi atrium,
gagal jantung), Saudara
kandung yang sehat
Riwayat Sosial
- Menikah selama 30 tahun, 3
anak
- riwayat merokok (berhenti
setelah MI), tidak/Tanpa
alkohol dan tidak
menggunakan obat terlarang
2
Riwayat penggunaan Obat yang pernah digunakan/ Alergi
3
LANJUTAN....
4
1. Berdasarkan informasi ini dan temuan x-ray dadanya, dapatkah merekomendasikan pengobatan
PPOK nya? Beri pilihan obat yang digunakan dengan alasannya
Jawaban :
- Parasetamol 500 mg 3 kali sehari (bila demam). Pemberian parasetamol digunakan
untuk menurunkan demam pada pasien.
- Inhibitor fosfodiesterase 4 (PDE4) 500 mg sehari sekali. Pasien tidak dapat
dikendalikan dengan bronkodilator inhalasi sehingga diberikan fosfodiesterase 4
(PDE4) sebagai pengganti dalam menangani sesak nafas.
- Fluoroquinolone (levofloxacin) 500 mg sehari sekali. Diberikan karena terdapat
infeksi pada bronkitis eksaserbasi akut bakteri.
- Inhaler glycopyrronium bromide 50 mcg satu kali hirup per hari. Diberikan sebagai
pengganti inhaler tiotropium DPI
- Amlodipin 5 mg satu kali sehari. Pemberian amlodipin untuk mengatasi hipertensi
pada pasien.
5
2. Hal-hal apa sajakah yang harus dimonitoring pada kasus diatas ?
Jawaban :
- Tekanan darah pasien
- Saturasi oksigen
- Spirometri dengan melihat presentase FEV1
- X-ray dada sebagai pendukung data tambahan adanya emfisema
penyebab utama dari PPOK
- Suhu tubuh
6
3. Masuk dalan klasifikasi manakah PPOK diderita pasien diatas?
Jawaban :
GOLD 3 1< 50% diprediksi PPOK berat
4. Apa sajakah terapi non farmakologi yang dapat dilakukan pasien diatas?
Jawaban :
- Diberikan vaksinasi pneumokokus
- Terapi oksigen untuk meningkatkan saturasi pasien hingga berada
diatas 90%
- Nutrisi support
- Ventilator support
- Surgical ttherapy
7
TERIMAKA
SIH