Anda di halaman 1dari 20

KEPERAWATAN JIWA

 ANAK
 REMAJA
 LANJUT USIA
Teori fisiobiologis perkemb. anak,
Landasan:
 Kepribadian: elemen-elemen yang membentuk
reaksi menyeluruh sang anak terhadap lingkungan
 Temperamen: gaya perilaku anak sebagai reaksi
terhadap lingkungan dan berkaitan dengan “trait”
yaitu atribut kepribadian
 Sifat bawaan yang menghasilkan gaya respon
sosial yang berbeda yang mempengaruhi pola
keterikatan dan perkembangan psikopatologi
Teori psikologis perkembangan anak:
 Freud: pengaruh pengalaman masa
kecil terhadap perilaku pada saat
dewasa. Lima tahun pertama karakter
dasar terbentuk dan tidak dapat diubah
lagi.
 Sullivan: perkembangan anak berfokus
pada hubungan manusia. Masyarakat
sebagai pencipta kepribadian.
Teori kognitif perkembangan dan ggn
pada anak
 Piaget: Anak belajar secara spontan dan
melalui proses meniru dan bermain. Piaget
tidak setuju bahwa orang dewasa
dipengaruhi oleh tingkat perkembangan
sebelumnya
Teori perkemb. bahasa anak:
 Chomsky (1975): anak menggunakan
dan menginterpretasikan kalimat baru
melalui operasi kognitif internal yang
disebut transformasi: penyusunan kata
mjd kalimat.

 Verbalisasi tentang hal yang


dipersepsikan dan kemudian meningkat
memverbalisasi emosi mereka
Teori perkemb. moral anak:
Perkembangan moral
didefinisikan sebagai
perubahan sikap dari
konsep primitif ke
dalam standar moral
yang komprehensif
Psikologi ego
 Memahami anak dengan berfokus pada
ego atau diri sebagai unsur mandiri.
 Ego dan unsur rasional yang
menentukan pencapaian intelektual
dan sosial terdiri dari:
- sumber energi
- motif
- rasa tertarik
Beberapa gangguan jiwa pada
anak
 Autisme
 Childhood onset pervasive developmental disorder
 Reactive Attachement disorder of infancy failure to thrive
 Disorder with physical manifestations
 Behavioral disorder
 Attention deficit disorder with hyperactivity
 Anxiety disorder
 Specific development disorder
 Mental retardation
Goal of Nursing care for autistic child
 Membantu anak mengenal obyek pribadi yang
berhubungan dengan orang yang penting bagi dirinya
 Membantu anak untuk membentuk ikatan dengan orang
dewasa lain yang penting bagi dirinya dan terlibat dalam
interaksi grup
 Membantu anak mengembangkan permainan dan
kemampuan perawatan diri
 Membantu anak berkomunikasi secara verbal dan non
verbal
 Membantu anak mengenal dan berrespon
dengan tepat terhadap kebutuhan fisik yang
diperlukan dan diinginkan
 Mencegah anak untuk menyakiti dirinya
atau orang lain
Terapi:
 Terapi bermain
 Terapi keluarga
 Terapi kelompok
 Psikofarmakologi
 Terapi individu
 Pendidikan orang tua
 Terapi lingkungan
Perawatan Jiwa pada Remaja
Teori perkembangan:
 Tahap pertama: remaja perlu mencari ide atau
obyek untuk melimpahkan rasa percaya diri (rasa
percaya)
 Tahap kedua: remaja belajar bertindak dan
membuat keputusan sendiri (rasa otonomi)
 Tahap ketiga: tahap uji coba, apa yang mungkin
untuk dilakukan dan bukan apa yang dapat
dilakukan (rasa inisiatif)
 Tahap keempat: memilih karir, menjamin finansial
dan kepuasan karena penampilan kerja yang baik
(rasa industri)
Proses keperawatan pada remaja
Pengkajian meliputi
 Pertumbuhan dan perkembangan
 Keadaan biofisik
 Keadaan emosi
 Latar belakang sosial budaya, ekonomi, agama
 Penampilan kegiatan sehari-hari (sekolah, rumah)
 Pola penyelesaian masalah
 Pola interaksi (keluarga, teman sebaya)
 Persepsi remaja tentang keadaan kesehatannya
 Tujuan kesehatan remaja
 Lingkungan
 Sumber materi dan nara sumber yang tersedia bg remaja
Permasalahan utama yang biasa
muncul pada remaja:
 Perilaku seksual- aktifitas seksual yang tidak tepat,
homosexuality problems
 Kehamilan yang tidak diinginkan
 Keinginan untuk bunuh diri
 Keinginan untuk lari dari rumah
 Perilaku antisosial
 Perilaku mengancam/kekerasan
 Keterlibatan dengan obat terlarang
 Masalah diit
 Takut sekolah
Perhatian perawat pada keinginan bunuh diri remaja

 Keseriusan dari usaha


 Status mental dari remaja
 Stress lingkungan, terutama masalah
keluarga
 Lingkungan yang lebih luas dan kekuatan
dukungan sistem (isolasi sosial, school
performance, kehilangan orang tua,
disruption of friends)
 Usaha bunuh diri berulang
Keperawatan jiwa usia lanjut
Pengertian: manusia usia lanjut
adalah seseorang yang karena
usianya mengalami perubahan
biologi atau fisik, kejiwaan dan sosial
(Depkes RI 1992)
Karakteristik lansia:
 Perubahan fisik
 Perubahan psikososial
 Psikologi
 Spiritual
Pengkajian
 Fungsi Kognitif
 Affective status
 Respon tingkah laku
 Kemampuan fungsi
 Fungsi fisiologi
 Dukungan sosial
Masalah kep yang sering muncul
pada lansia:
 Perubahan proses pikir: kehilangan memori
 Bingung
 Paranoia
 Berduka disfungsional
 Resiko kekerasan pada diri
 Harga diri rendah
 Gangguan pola tidur
 Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
 Isolasi sosial
 Kurangnya perawatan diri

Anda mungkin juga menyukai