PERKEMBANGAN INTELEK,
SOSIAL, DAN BAHASA.
PERKEMBANGAN SOSIAL
OLEH : ANISAH MUTIARA S
NIM : 19213002
A. Keluarga
Kondisi dan tata cara kehidupan keluarga merupakan lingkungan yang
kondusif bagi sosialisasi anak. Di dalam keluarga berlaku norma-norma
kehidupan keluarga, dan dengan demikian pada dasarnya keluarga merekayasa
perilaku kehidupan budaya anak.
B. Kematangan
Bersosialisasi memerlukan kematangan fisik dan psikis. Dengan demikian,
untuk mampu bersosialisasi dengan baik diperlukan kematangan fisik sehingga
setiap orang fisiknya telah mampu menjalankan dengan baik.
C. Status sosial ekonomi
Kehidupan sosial banyak dipengaruhi oleh kondisi atau status kehidupan
sosial keluarga dalam lingkungan masyarakat. Sehingga ketika anal terjun dalam
masyarakat, maka anak itu bukan dilihat dari dalam konteksnya yang independen
tapi dilihat dari “ia anak siapa”.
D. Pendidikan
Kepada peserta didik bukan saja dikenalkan kepada norma-norma
lingkungan dekat, tetapi dikenalkan kepada norma kehidupan bangsa (nasional)
dan norma kehidupan antarbangsa. Etik pergaulan dan pendidikan moral
diajarkan secara terprogram dengan tujuan untuk membentuk perilaku kehidupan
bermasyarakat dan bernegara.
E. Kapasitas Mental : Emosi Dan Intelegensi
Kemampuan berpikir banyak mempengaruhi banyak hal, seperti
kemampuan belajar, memecahkan masalah dan berbahasa. Perkembangan emosi,
seperti diuraikan di bab pertama, berpengaruh sekali terhadap perkembangan
sosial anak. Anak yang berkemampuan berbahasa secara baik.
Oleh karena itu, kemampuan intelektual yang tinggi, kemampuan berbahasa
yang baik, dan pengendalian emosional secara seimbangsangat menentukan
keberhasilan dalam perkembangan sosial anak.
4. PENGARUH PERKEMBANGAN SOSIAL
TERHADAP TINGKAH LAKU
Remaja dalam masa mencari dan ingin menentukan jati dirinya memiliki
sikap yang terlalu tinggi menilai dirinya atau sebaliknya.
Sikap menentang dan sifat canggung dalam pergaulan akan merugikan kedua
belah pihak. Kesepakatan norma kehidupan remaja yang berbeda dengan
kelompok lain, mungkin kelompok remaja lain, kelompok dewasa dam kelompok
anak-anak akan berperilaku kurang atau tidak dapat diterima oleh umum.
Penciptaan kelompok sosial remaja perlu dikembangkan untuk memberikan
rangsangan kepada mereka ke arah perilaku yang bermanfaat dan dapat diterima
khalayak.
Sekian dan terimakasih