Anda di halaman 1dari 27

4.

KEANEKARAGAMAN
GENETIK
KEANEKARAGAMAN GENETIK

Keanekaragaman genetik adl. variasi yg dpt diwariskan


dlm suatu populasi sebagai hasil dr perbedaan alel yg
ada dlm gen (Gray, 1996).
• Misal hasil selfing individu monohibrid Aa akan diperoleh tiga
macam genotip yaitu AA, Aa dan aa.

Proses terbentuknya :
1. Terjadi akibat proses mutasi dlm evolusi, misal individu AA 
Aa, Aa  aa atau sebaliknya aa  AA.
2. Akibat proses seleksi alam
3. Akibat persilangan
4. Poliploidisasi
Persilangan sendiri (selfing) individu heterosigot Aa

Aa x Aa
Hitam Hitam

/ A a

F2
: A AA Aa
hitam hitam

a Aa aa
hitam Putih

Hasil selfing individu monohibrid Aa akan diperoleh


tiga macam genotip yaitu AA, Aa dan aa.
PEMBENTUKAN TANAMAN POLIPLOID

Spesies
Spesies AA
(AA)
x
Spesies
Spesies B
B (BB)
(AA)
Digandakan (BB)

AB steril

Digandakan
Autotetraploid
(AAAA)
Genom A
Genom B
Allotetraploid
(AABB)
AA (kapas old world) x DD (native new world)
(Gossipium herbaceum Jr Afrrhe) (G. raimonddii Peru)
2n :13 (kromosom besar) 2n : 13 (krom kecil)
 
F1 : AD

digandakan
Allotetraploid
AADD (4n)
(2n : 26 pasang terdiri dr 13 ps krom besar & 13 ps krom kecil)
G. hirsutum (new world)
Keanekaragaman dlm spesies,
dlm tiap spesies terdapat anggota
kelompok populasi dg ciri-ciri yg
berbeda satu sama lain. Bahkan
antara dua individu , meskipun
merupakan anggota spesies yg
sama, keduanya dpt berbeda
karena faktor-faktor : genetik,
umur, jenis kelamin, makanan,
stadium daur hidup, bentuk
tubuh, habitat, dll.
Secara genetik tdk ada dua individu dlm satu spesies
yg persis sama, apalagi faktor-faktor lingkungan juga
ikut berpengaruh dlm timbulnya ciri yg muncul sebagai
fenotip (F = G + E). Perbedaan ciri yg tampak pd
anggota tiap spesies menyebabkan adanya keragaman
dlm spesies.
E ▷F

G
Keanekaragaman dlm sp. menyebabkan pd tiap
anggota sp. dpt dilihat adanya kekerabatan satu sama
lain. Semakin banyak persamaan ciri-ciri yg dimiliki
semakin dekat kekerabatannya, dan sebaliknya.
Dg demikian dlm suatu spesies dpt dijumpai
kelompok-kelompok populasi yg satu sama lain
dibedakan berdasarkan persamaan dan perbedaan
ciri-ciri morfologis atau fenotipnya.

KEBIJAKAN PERTANIAN DAN KEANEKARAGAMAN GENETIK

 Keseragaman genetik dr suatu pertanaman akan mengundang terjadinya


epidemik penyakit atau hama tertentu & akan memusnahkan pertanaman
tsb., serta akan menyebabkan kerugian ekonomi yg besar, bahkan akan
menimbulkan kelaparan.

 Keseragaman genetik pertanaman tsb mungkin dpt disebabkan oleh


kebijakan pertanian yg keliru, seperti kebijakan monokultur dan mono
varietas yg diterapkan dlm wilayah pertanaman yg luas, atau tdk adanya
keanekaragaman genetik tan tsb.
 Contoh paling dramatis dlm sejarah umat
manusia, khususnya di dunia barat, adalah kelaparan
akhir th 1840-an di Irlandia. Di seluruh Eropa Utara
mencakup ribuan ha hanya ditanami satu varietas
kentang yg menjadi sumber utama keragaman hayati
khususnya di Irlandia. Dlm waktu sangat singkat
pertanaman yg sangat homogen secara genetik tsb
terserang ”Blight” yg menyebabkan musnahnya
tanaman kentang di seluruh Eropa Utara. Hal tsb
menyebabkan penduduk Irlandia kehilangan sumber
pangan pokok secara dramatis yg menyebabkan
bencana kelaparan dan dua juta penduduk meninggal
dunia.
Hari ke 0 Hari ke 28
 Penyakit karat pada kopi
telah merusak hebat
pertanaman kopi di Sri Langka,
India, Jawa, Malaysia, Filipina
& beberapa negara Afrika.

 Pd th dua puluhan penyakit


”Mozaic virus” menyerang tan
tebu di berbagai negara di
dunia.
 
 Penyeragaman genetik telah pula membawa
kesulitan di tanah air pd th 1974 – 1976, ketika
pertanaman padi varietas-varietas IR sangat
meluas, & menimbulkan epidemi hama wereng
coklat yg sangat hebat, shg produksi padi
menurun drastis.
PEMANFAATAN KEANEKARAGAMAN GENETIK

 Manfaat utama dari keanekaragaman genetik adalah sbg sumber gen


bahan persilangan, dengan memanfaatkan plasma nutfah yg tersedia.
 
 Negara maju menjadi kaya karena didukung oleh keanekaragaman
jenis tumbuhan yg ada di negara-negara berkembang yg dimanfaatkan dg
segala kemampuan mereka dlm menguasai kekayaan negara berkembang.

 Di negara maju gamdum produktivitas & kualitasnya meningkat,


karena terus menerus diperbaiki secara genetik, yg sumber variasi
genetiknya didatangkan dr negara-negara berkembang.

 Kentang yg unggul baru dpt dirakit di negara maju setelah mereka


menghimpun gen-gen dr populasi kerabat kentang (sebagai gulma) dr
Amerika Selatan.

You can more free download animated flag on : http://www.benderakita.com


Yang harus diperhatikan & ditingkatkan adalah kemampuan mengelola &
memanfaatkan keanekaragaman hayati scr. berkelanjutan, diantaranya ialah :

oKemampuan dlm mengembangkan potensi yg belum terungkap.


oKemahiran dlm melestarikan bagi setiap komoditas yg mulai langka.
oMemiliki & menguasai teknologi utk mengembangkan melalui
perakitan.
oKewajiban bagi pemulia untuk mengaplikasikan keahliannya merakit
varietas unggul baru, agar negara menjadi makmur.

ANEKA MANFAAT EKOSISTEM


 
Keanekaragaman hayati yg terhimpun dlm berbagai ragam
tipe ekosistem berpengaruh baik secara langsung maupun
tidak langsung pd kualitas kelangsungan hidup biota.
Di dlm ekosistem komponen mata rantai makanan berputar
terus menerus sesuai dg fungsinya masing-masing yg
melibatkan seluruh
You can more biota
free download di dlmnya.
animated flag on : http://www.benderakita.com
Manfaat ekosistem :
 
1. Ekosistem yg masih utuh & baik akan memberikan
kenyamanan. Dlm ekosistem minimal terdapat 30 %
hutan untuk menjamin normalnya siklus air dlm
ekosistem ybs.
 
2. Di dlm ekosistem terdapat bank plasma nutfah, yg di
dlmnya memungkinkan terjadinya pertukaran gen secara
bebas dr setiap jenis (spesies) tumbuhan yg memberi
peluang terjadinya rekombinasi sifat-sifat sehingga dpt
menimbulkan jenis-jenis (spesies) baru di dlm ekosistem
tsb.

3. Ekosistem alami merupakan gudang cadangan materi


genetik, serta tempat hidup biota yg sudah diekploitasi
tetapi belum dibudidayakan.
MANFAAT KEANEKARAGAMAN HAYATI
SEBAGAI SUMBER KEHIDUPAN

1. SEBAGAI SUMBER PANGAN


2. SEBAGAI SUMBER SANDANG DAN
PAPAN
3. SEBAGAI SUMBER OBAT DAN
KOSMETIK
4. SEBAGAI ASPEK KULTURAL
KH SEBAGAI SUMBER PANGAN
(keanekaragaman hayati sbg sb pangan Indonesia)
Kebthan karbohidrat msh tergantung  beras.
Sb lain : jagung, ubi jalar, singkong, talas dan sagu sbg
makanan pokok di bbrp daerah mulai ditinggalkan.
Indonesia memp. 400 jenis tan. buah, 370 sayuran, 70 tan
berumbi, 60 penyegar dan 55 jenis rempah.
Perikanan mrpk sb protein murah di Indonesia.
Ind. memp. zona ekonomi eksklusif yi. 200 mil dari garis
pantai yg dpt digunakan nelayan utk mencari nafkah.
Budi daya udang , bandeng dan lele dumbo, nila, gurami,
bawal sangat potensial juga sebagai sumber pangan.
Oncom , tempe, kecap, tape, laru (minuman khas Timor),
gatot, merupakan makanan suplemen yang disukai
masyarakat Ind. Jasa mikro organisme seperti kapang, yeast
dan bakteri sangat diperlukan untuk pembuatan makanan
ini. Beberapa jenis tanaman seperti suji, secang, kunir, gula
aren, merang padi, pandan wangi banyak digunakan sebagai
zat pewarna makanan.
KH SEBAGAI SUMBER SANDANG DAN PAPAN
(keanekaragaman hayati sbg sb sandang & papan )
Kapas, rami, yute, kenaf, abaca, dan agave serta ulat sutera potensial
sebagai bahan sandang. Tan. ini tersebar di seluruh Ind, trtm di
Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Di samping itu Suku di
Kalimantan, Irian dan Sumatera menggenakan kulit kayu, bulu- bulu
burung serta tulang binatang sbg asesoris pakaian mereka.
Masyarakat pengrajin batik meng-gnk 20 jenis tan. untuk perawatan
batik tulis termasuk buah lerak yang berfungsi sebagai sabun.
Masyarakat suku Dani di Lembah Baliem Irian Jaya meng-gnk 6
macam tb-an sbg bahan sandang.
Untuk membuat yokal (pakaian wanita yang sudah menikah) meng-
gnk jenis tumbuhan (Agrostophyllum majus) dan wen (Ficus
drupacea). Untuk pakaian anak gadis di-gnk jenis tumbuhan kem
(Eleocharis dulcis). Untuk membuat koteka/holim yaitu jenis pakaian
pria digunakan jenis tanaman sika (Legenaria siceraria). Sedangkan
pakaian perang terbuat dari mul (Calamus sp).

Gambar dr atas ke bawah adl : kapas, rami, yute,


kenaf,
abaca dan agave
KH SEBAGAI SUMBER SANDANG DAN PAPAN
(keanekaragaman hayati sbg sb sandang & papan )
Rumah adat di Ind. hampir semuanya perlu kayu sbg bahan utama.
Semula kayu jati, kayu nangka dan pokok kelapa (glugu) dipergunakan
sebagai bahan bangunan. Mahalnya kayu jati saat ini, berbagai jenis
kayu seperti meranti, keruing, ramin dan kayu kalimantan dipakai juga
sebagai bahan bangunan.

Penduduk P. Timor dan P. Alor menggunakan lontar (Borassus


sundaicus) dan gewang (Corypha gebanga) sebagai atap dan dinding
rumah.
Beberapa jenis palem seperti Nypa fruticas, Oncosperma horridum,
Oncossperma tigillarium dimanfaatkan oleh penduduk Sumatera,
Kalimantan dan Jawa untuk bahan bangunan rumah.
Masyarakat Dawan di P.Timor memilih jenis pohon timun (Timunius sp),
matani (Pterocarpus indicus), sublele (Eugenia sp) sebagai bahan
bangunan di samping pelepah lontar, gewang dan alang-alang (Imperata
cyllndrica) untuk atap.

Gambar dr atas ke bawah adl : jati, nangka,


kelapa, lontar, alang-alang dan
KH SEBAGAI SUMBER OBAT DAN KOSMETIK
(keanekaragaman hayati sbg sb obat & kosmetik )
Indonesia memiliki 940 jenis tan obat, ttp hanya 120 jenis yg masuk dlm
Materi medika Indonesia.
Masyarakat Lombok mengenal 19 jenis tumbuhan sebagai obat
kontrasepsi. Jenis tsb a. l. pule, sentul, laos, turi, temulawak. Alang-
alang, pepaya, sukun, lagundi, nanas, jahe, jarak, merica, kopi, pisang,
lantar, cemara, bangkel, dan duwet. Bahan ini dpt diramu menjadi 30
macam.
Masyarakat jawa juga mengenal paling sedikit 77 jenis tan obat yg dpt
diramu untuk pengobatan segala penyakit.
Masyarakat Sumbawa mengenal 7 jenis tan untuk ramuan minyak urat
yi. akar salban, akar sawak, akar kesumang, batang malang, kayu
sengketan," ayu sekeal, kayu tulang.
Masyarakat Rejang Lebong Bengkulu mengenal 71 jenis tan obat. Untuk
obat penyakit malaria masyarakat menggunakan 10 jenis tumbuhan. Di
antaranya yaitu Bruceajavanica & Peronemacanescens merupakan tan
langka.
KH SEBAGAI SUMBER OBAT DAN KOSMETIK
(keanekaragaman hayati sbg sb obat & kosmetik )
Cara pengambilan tumbuhan ini dg mencabut seluruh bagian tumbuhan,
mengancam kepunahan tan ini.
Masyarakat Jawa Barat mengenal 47 jenis tan untuk menjaga kesehatan
ternak. Di antara tan tersebut adalah bayam, jambe, temu lawak, dadap,
kelor, lempuyang, katuk, dll.
Masyarakat Alor &Pantar mempunyai 45 jenis ramuan obat untuk
kesehatan ternak sebagai contoh kulit kayu nangka yg dicampur dengan
air laut dpt dipakai untuk obat diare kambing.
Di Jawa Timur &Madura dikenal 57 macam jamu tradisional untuk
ternak menggunakan 44 jenis tumbuhan. Jenis tumbuhan yg banyak
digunakan adalah marga curcuma (temuan-temuan).
Di daerah Bone Sulawesi Utara ada 99 jenis tumbuhan dari 41 suku yg
diprgunakan sebagai tanaman obat. Suku Asteraceae, Verbenaceae,
Malvaceae, Euphorbiaceae, dan Anacardiaceae merupakan suku yg paling
banyak digunakan.
KH SEBAGAI SUMBER OBAT DAN KOSMETIK
(keanekaragaman hayati sbg sb obat & kosmetik )
Potensi keanekaragaman hayati sebagai kosmetik tradisional telah lama
dikenal.

Penggunaan bunga bungaan sepeti melati, mawar, cendana, kenanga,


kemuning, dll lazim dipergunakan oleh masyarakat Jawa untuk
wewangian.
Kemuning yg mengandung zat samak dipergumakan oleh masyarakat
Yogyakarta untuk membuat lulur (9 jenis tumbuhan) yg berhasiat
menghaluskan kulit.

Tan. pacar digunakan untuk pemerah kuku, sedangkan


ramuan daun mangkokan, pandan, melati dan minyak
kelapa dipakai untuk pelemas rambut. Di samping itu
masyarakat Jawa juga mengenal ratus yg diramu dari 19
jenis tan sebagai pewangi pakaian, pewangi ruangan dan
sebagai pelindung pakaian dari serangan mikro organisme.
ASPEK KULTURAL SDH DI INDONESIA
(Aspek kultural Sumberdaya hayati di Indonesia )

Dalam upacara keagamaan, upacara adat sumber daya


hayati sering dipergunakan :

 Ummat Islam menggunakan Onta,sapi dan


kambing jantan sebagai korban,
 Umat nasrani menggunakan pohon cemara pada
perayaan natal.
 Upacara ngaben dipergunakan tumbuhan
penghasil minyak atsiri dan bau harum seperti
kenanga, melati, cempaka, pandan, sirih dan
cendana.
 Budaya nyekar di DIY upacara mengirim doa
pada leluhur menggunakan bunga mawar, kenanga,
kantil, dan selasih.
ASPEK KULTURAL SDH DI INDONESIA (LANJUTAN)
(Aspek kultural Sumberdaya hayati di Indonesia )

Dalam upacara keagamaan, upacara adat sumber daya


hayati sering dipergunakan:

 Pembuatan kembar mayang pada pesta


perkawinan jawa dipergunakan jenis tumbuhan
yaitu janur, mayang (bunga pinang), dahan
beringin, kemuning, daun kluwih (Artocarpus
cornmunis), daun salam, daun dadap, dan daun
andhong.

 Pemotongan ayam jantan untuk ingkung yang


biasanya ayam berbulu putih mulus atau ayam
berbulu hitam mulus (ayam cemani).
TUGAS MANDIRI, SELESAIKAN SOAL-SOAL BERIKUT :
1. Jelaskan pengertian keanekaragaman genetik menurut Gray
(1996)?
2. Proses-proses apa saja yang bisa membentuk keanekaragaman
genetik , jelaskan!
3. Persilangan sendiri (selfing) individu dihibrid (AaBb) akan
diperoleh berapa macam genotip? Buatlah diagram
persilangannya!
4. Apakah individu autotetraploid (AAAA) mempunyai sifat-sifat
yang sama dengan individu allotetraploid (AABB) dalam hal
kualitas?
5. Mengapa penanaman monokultur dan monovarietas akan
menyebabkan terjadinya peledakan hama/penyakit?
6. Sebutkan manfaat ekosistem!
7. Jelaskan kekayaan jenis (spesies) sebagai sumber pangan!

Anda mungkin juga menyukai