KESEHATAN
Tahap Pengumpulan
Tahapan Analisis situasi
untuk menetapkan
dalam Sistem Kesehatan
masalah (memahami data
Nasional (SKN) 2009 &
& fakta) merumuskan
Indikator-indicator
& merencanakan
Renstra KEMENKES
program/advokasi
TUJUAN ANALISIS SITUASI
Mempermudah prioritas
Mengumpulkan banyak
informasi suatu kondisi dalam
permasalahan
KERANGKA KONSEP
LANGSUNG
TIDAK LANGSUNG
ANALISIS
Gunakan berbagai
• HL Blum
Gunakan berbagai • Milton Roemar
model pendekatan
• Sistem-Supply Demand
Jenis data atau fakta yang telah dikumpulkan dapat menjadi dasar penyusunan perencanaan untuk menyelesaikan masalah kesehatan
Kependuduka
n & Pelayanan
Kes
Faktor Cara
Lingkungan Hasil
Penyajia
Analisis
n
Peubahan
Perilaku
LANGKAH-LANGKAH
ANALISA
Nilai mutu data Sajikan
Pilih data yang Susun data secara informasi
yang
diperlukan sistematik dengan
dikumpulkan
jelas
Describe situasi
& masalah secara
deskriptif dan
mudah dipahami
SISTEMATIKA LAPORAN
HASIL1)ANALISIS SITUASI
Gambaran Umum Wilayah
7) Daftar Masalah
Definisi Masalah
Punaji (2020)
• keadaan atau kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Masalah
sebagai gap antara kebutuhan yang dinginkan dan kebutuhan yang ada.
Moleong (2014)
• masalah adalah lebih dari sekedar pertanyaan, dan jelas berbeda
dengan tujuan.
Sugiyono (2010)
• masalah merupakan penyimpangan, seperti teori X praktik, aturan X
pelaksanaan, rencana X pelaksanaan, dan pengalaman masa lampau X
yang terjadi sekarang
IDENTIFIKASI MASALAH
Area yang
dijadikan
perhatian
Kebijakan (yang Pelaksanaan atau
Kondisi
diharapkan) / Penyimpangan
yang akan
diperbaiki Aturan
Kesulitan
yang akan
diatasi
Pendekatan Blum
Menggabungkan hasil data primer dan meningkatkan pengertian,
sekunder pemahaman dan keterampilan
analisis dan penentuan
Melakukan analisis perbandingan & penyebab masalah
analisis trend masalah kesehatan lalu
menyusun daftar masalah apa saja yang
ada
IDENTIFIKASI MASALAH
(4W1H)
What • Apa masalahnya?
• Bagaimana derajat
How masalahnya?
Time bound (sumber daya dan kegiatan dapat mencapai tujuan program
MENENTUKAN PRIORITAS
MASALAH
Pemberian skor dengan metode BRYANT
4. Biaya (cost)
Manfaat Motivasi
Mudah peng-
identifikasian identifikas kegiatan
penelitian
i masalah
Memudahkan
pembahasan
masalah
PROSES PEMILIHAN
PRIORITAS MASALAH
Teknik Skoring Non Skoring
Lingkungan
Tenagakerja
Anggaran
Perlengkapan
HAMBATAN PADA LINGKUNGAN
BATAS WILAYAH :
• UTARA : Pantai sepanjang 35 Km (tempat bermuara 13 sungai dan
2 Kanal), Laut Jwa
• SELATAN & TIMUR : Kota Depok,Kab. Bogor, Kota Bekasi, dan
Kab. Bekasi
• BARAT : Kota Tanggerang
SECARA GEOLOGIS :
Seluruh daratan terdiri dari endapan Pleistocene yang terdapat ±50 m
dibawah permukaan tanah. Bagian selatan terdiri dari lapisan alluvial,
sedang dataran renda pantai menentang ke bagian pedalaman sekitar
10 Km. Dibawahnya terdapat lapisan endapan yang lebih tua yang
tidak tampak pada permukaan tanah karena tertimbun seluruhnya oleh
endapan alluvial. Diwilayah utara baru terdapatpada kedalaman 10-25
makin keselatan permukaan keras semakin dangkal 8-15 m.
Source : Jakarta.go.id
KEADAAN SUHU : Berkisar antara 32,7º - 34º C (pada siang hari), suhu minimum 23,8º - 25,4º (pada malam
hari)
CURAH HUJAN : Terendah 122,0 mm dan tertinggi 267,4 mm
TINGKAT KELEMBAPAN UDARA : 73,0 - 78,0 %
KECEPATAN ANGIN RATA-RATA : 2,2 m/det
(Sumber : Perda No 1 Tahun 2009 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Tahun 2007-2012)