MANAJEMEN OPERA

SI
Modul 4 Manajemen Kualitas
 Manajemen Operasi
Kelompok A

1. Ade Nurhanudin 7. Hanisyah Mursyih

2. Anisa Dwi Lestari 8. Hasanudin
3. Desi Amelia 9. Imam Safei
4. Diah Pratiwi Putri 10. Ipad Fahmi
5. Edi Priyo Susanto 11. Lingga Agustiar
6. Fani Kartika Sari 12. Raja Sarah Melani
 Daftar Menu

Pengertian Mutu Pengertian Sistem

Berdasarkan ISO 9000 Pengendalian Kualitas

Tujuan Pengendalian Kualitas

 Modul 4 KB 1. Manajemen Kualitas

Pengertian Mutu ( Kualitas )

Mutu (kualitas) dalam kerangka ISO 9000

didefinisikan sebagai “ciri dan karakter
menyeluruh dari suatu produk atau jasa yang
mempengaruhi kemampuan produk tersebut
untuk memuaskan kebutuhan tertentu". Hal
ini berarti bahwa kitaharus dapat
mengidentifikasikan ciri dan karkter produk
yang berhubungan dengan mutu dan
kemudian membuat suatu dasar tolok ukur
dan cara pengendaliannya.
  Sistem Management Kualitas
Pengertian Sistem :

yaitu sehimpunan bagian atau komponen

yang saling berhubungan secara teratur dan
merupakan satu keseluruhan yang tidak
terpisahkan.
 • Sistem Management Kualitas Berdasarkan ISO 9000

ISO 9000 series adalah standard quality

manajemenyang dibentuk berdasarkan dari konvensi
ISO/TC 176 (ISO Technical Committee 176) pada tahun
1949. ISO 9000 di bentuk sebagai dasar dari suatu seri
standard quality manajemen yang di susun secara
lengkap pada 1982 dan dikenalkan secara umum pada
1983. ISO 9000 seri standard memperkenalkan
persyaratan-persyaratan penting yang perusahaan
butuhkan untuk menjamin konsistensi produksi dan
pengiriman yang tepat Waktu terhadap barang dan jasa
kepada pasar.
 Modul 4 KB 2 Pengendalian Kualitas statistik

Pengertian
Dapat jugaKualitas Statistik
dikatakan bahwa Pengendalian Kualitas Statistik
merupakan Ilmu yang mempelajari tentang teknik atau metode
pengendalian kualitas berdasarkan prinsip atau konsep statistik
Pengendalian
Pengendalian kualitas
kualitas statistik statistik
adalah (statistical
alat yang sangat berguna
dalam membuat produk sesuai dengan spesifikasi sejakdari awal
quality control), disingkat SPC, adalah bagan
proses hingga akhir proses. Dalam banyak proses produksi, akan
visual untuk
selalu ada memberi
gangguan gambaran
yang dapat proses
timbul secara yang
tidak terduga.
sedang berjalan,
Apabila gangguan tidakuntuk
terdugamengetahui apakah
dari proses ini relatif kecil
biasanya dipandang sebagai gangguan yang masih dapat
proses
diterima berada didalam
atau masih batas-batas
dalam batas yanggangguan
toleransi. Apabila telah
ditetapkan sebelumnya
proses ini relatif besar atau atau
secaratidak.
kumulatif cukup besar
dikatakan tingkat gangguan yang tidak dapat diterima.
 Tujuan pengendalian kualitas
statistic antara lain :

1. Memperoleh jaminan kualitas (quality Assuran-ce)

dapat dilakukan dengan rencana sampel penerimaan.

2. Menjaga konsistensi Kualitas, dilaksanakan dengan

Control Chart. Dengan penerapan pengendalian kualitas
statistikal perusahaan akan mendapat manfaat atau
keuntungan yaitu antara lain :
a. Untuk mempertinggi kualitas atau mengurangi
biaya.
b. Menjaga kualitas lebih uniform.
c. Penggunaan alat produksi lebih efisien.
d. Mengurangi rework dan pembuangan.
e. Inspeksi yang lebih baik.
f. Memperbaiki hubungan produsen-konsumen.
g. Spesifikasi lebih baik.
TERIMAKASIH...