(WAKTU PENDARAHAN)
VIDIO PEMERIKSAAN
Viidio pemeriksaan Bleeding Time Metode Duke dan Ivy
PERBEDAAN METODE
Perbadingan Metode Duke dan Ivy.
APA ITU
BLEEDING TIME ??????
BLEEDING TIME
Merupakan Suatu uji laboratorium untuk menentukan lamanya tubuh
menghentikan pendarahan
APA
TUJUANNYA….
Untuk mengetahui waktu yang diperlukan pada saat pendarahan sampai
. ? berhentinya pendarahan
NDARAHAN……… ?
PENDARAHAN Merupakan Suatu peristiwa keluarnya darah dari pembuluh darah, karena
pembuluh darah tersebut mengalami kerusakan.
Sehingga dari pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa pemeriksaan Bleeding Time
itu mengukur Hemostasis dan Koagulasi. Untuk menilai Fungsi Trombosit dan
Faktor vaskuler (Hemostasis Primer).
PENTINGNYA PEMERIKSAAN
BLEEDING TIME
Pemeriksaan Bleeding Time Sangat Penting untuk mengetahui keadaan
seseorang, yang dalam keadaan normal terlihat baik-baik saja, namun ketika terjadi
luka dapat membuat bahaya dirinya.
Terutama jika orang tersebut mengalami luka besar akibat kecelakaan atau
operasi. Oleh karenanya Bleeding Time menjadi salah satu penunjang pemeriksaan
sebelum melakukan operasi selain tes Clothing Time , apTT, dan tes lainnya.
Dari pernyataan keadaan seseorang, yang dalam keadaan normal terlihat baik-baik
saja, namun ketika terjadi luka dapat membuat bahaya dirinya. Hal ini menyatakan
bahwa seseorang tersebut mengalami suatu gangguan Hemostasis baik akibat Faktor
trombosit, Faktor vaskuler ataupun akibat suatu penyakit gangguan Hemostasis seperti
Hemofilia
BLEEDING TIME
Adapun yang memiliki Abnormal waktu pendarahan (Bleeding Time) adalah
seseorang yang memiliki :
• Gangguan kolagen , misalnya sindrom Ehlers Danlos
• Trombositopenia
• Gangguan trombosit kualitatif
• Penyakit Von Willebrand (VWD)
• Anemia Berat
• Hipofibrinogenaemia
BLEEDING TIME
TERDAPAT FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
HASIL PEMERIKSAAN
HASIL TEST MEMENDEK : Penyakit Hodgkin
• Apakah pasien sedang mengonsumsi obat anti koagulan, Aspirin dan obat-obat lain
yang mempengaruhi hasil seperti yang di jelaskan diatas atau tidak ?
FATH & LE
METODE DUKE
PRINSIP
.
BAHAN
ALKOHOL DARAH
PROSEDUR KERJA
1. Siapkan Alat dan Bahan
2. Dibersihkan bagian kuping telinga dengan kapas alkohol, biarkan mengering
3. Tusuk bagian kuping telinga dengan menggunakan blood lanset (autoclick) sedalam kurang
lebih 5 mm
4. Jalankan stopwatch ketika darah sudah mulai keluar
5. Setelah darah keluar hapus darah yang pertama keluar
6. Dihisap darah yang keluar dengan kertas saring setiap 30 detik sekali
7. Dihentikan stopwatch jika darah sudah tidak keluar lagi
8. Catat waktu yang di dapat dalam satuan menit
VIDIO PEMERIKSAAN METODE
DUKE
METODE IVY
PRINSIP
.
BAHAN
ALKOHOL DARAH
PROSEDUR KERJA
1. Pasang manset tensimeter pada lengan atas dan pompakan tensimeter sampai 40 mm Hg
selama pemeriksaan. Bersihkan permukaan volar lengan bawah dengan kapas alkohol 70 % .
Pilih daerah kulit yang tidak ada vena superfisial , kira - kira 3 jari dari lipatan siku.
2. Rentangkan kulit dan lukailah dengan lebar 2 mm dalam 3mm.
3. Tepat pada saat terjadi perdarahan stop watch dijalankan
4. Setiap 30 detik hapuslah bintik darah yang keluar dari luka. Hindari jangan sampai menutup
luka.
5. Bila perdarahan berhenti ( diameter <1 mm ) hentikan stop watch dan lepaskan manset
tensimeter. Catat waktu perdarahan dengan pembulatan 0,5 menit.
VIDIO PEMERIKSAAN METODE
IVY
INTERPETASI
METODE DUKE DAN HASIL
METODE IVY
NILAI NORMAL :
𝑱𝑼𝑴𝑳𝑨𝑯 𝑻𝑰𝑻𝑰𝑲
𝟐 = ………………… MENIT
01 METODE DUKE
• KELEBIHAN
Lebih praktis, tidak perlu kesiapan khusus
Bekas Luka tidak tetap
• KEKURANGAN
Kurang teliti dan kurang akurat
Kurang memberatkan pada mekanisme hemostasis
karena tidak dilakukan pembendungan
Dilakukan dengan menusukan lanset di kuping Dilakukan dengan menggores scapel di lengan
telinga pasien bawah 5 cm lipatan sikut pasien
Dinilai kurang akurat karena kurang Lebih dapat dipercaya hasilnya karena ada
memberatkan kepada mekanisme hemostasis penyamaan tekanan ( dilakukan
(tidak dilakukan pembendungan) pembendungan)
TERIMA KASIH