MUHAMMAD TAHIR, SKM.,M.

Kes
Pengertian
Sistem kerangka adalah suatu sistem organ yang
memberikan dukungan fisik pada makhluk hidup.
Sistem kerangka manusia merupakan rangka dalam
atau endoskeleton.
Fungsi rangka tubuh
Menahan seluruh bagian-bagian badan supaya tidak
rubuh.
Melindungi alat tubuh yang halus seperti otak, jantung
dan paru-paru.
Tempat melekatnya otot-otot dan untuk pergerakan tubuh
dengan perantaraan otot.
Tempat pembuatan sel-sel darah terutama sel-sel darah
merah. Sumsum tulang merupakan tempat pembentukan
sel darah.
Memberikan bentuk pada tubuh. Rangka menyediakan
kerangka bagi tubuh sehingga menyokong dan menjaga
bentuk tubuh.
Skeleton Dapat Dikelompokkan :
.
Skeleton Aksial
(bagian poros tubuh)

Skeleton Apendikular
(bagian alat gerak)
Krangka otak (neuro cranium)
Gubah tengkorak (Klavilaria)
Os Frontale (tulang dahi) 1 buah
Os Parietale (tulang ubun-ubun) 2 buah
Os Oksipitale (tulang belakang) 1 buah
Os Temporale (samping tengkorak) 2 buah
Dasar tengkorak (basis krani)
Os Spenoidale (tulang baji) 1 buah
Os Ethmoide(tulang lapis) 1 buah
Tengkorak wajah (spankno cranium)
Bagian hidung
Os Lakrimale (tulang air mata) 2 buah
Os Nasale (tulang hidung) 2 buah
Os Konka nasale (tulang karang hidung) 2 buah
Os Septum nasale (sekat rongga hidung) 2 buah
Bagian rahang
Os Maksilaris (tulang rahang atas) 2 buah
Os Zigomatikum (tulang pipi) 2 buah
Os Palatum (tulang langit-langit) 2 buah
Os Mandibularis (tulang rahang bawah) 1 buah
Os Hyoid (tulang lidah) 1 buah
Tulang Tengkorak (os cranium)
EKSTREMITAS SUPERIOR
Os Skapula (Tulang Belikat)
Margo vertebralis: pinggir tengah sejajar dengan tulang
belakang.
Margo superior, pinggir atas hampir mendatar.
Margo aksilaris: merupakan sisi sebelah luar.
Os Klavikula (Tulang Selangka)
Os Humerus (Tulang Lengan Atas)
Os Ulna (Tulang Hasta)
Ekstremitas proksimal ulnaris
Ekstremitas distalis ulna
Os Radius (Tulang Pengumpil)
 Ekstremitas proksilis
 Ekstremitas distalis radii

Os Karpalia (Tulang Pergelangan Tangan)

Os karpalia terdiri atas 8 tulang yang dibagi dalam 2
deretan.
Deretan proksimal dari radialis ke arah ulnaris.
 Os Navikulare (tulang berbentuk kapal)
 Os Lunatum (tulang berbentuk bulan)
 Os Triquitrum (tulang bersudut tiga)
 Os Fisiformis (tulang berbentuk kacang)
 Deretan distalis dari radialis ke arah ulnaris.
 Os Multangulum mayus (tulang bersudut besar)
 Os Multangulum minus (tulang bersudut kecil)
 Os Kapitatum (tulang berkepala)
 Os Hamatum (tulang berkait)

Ossa Metakarpalia (Tulang Telapak Tangan)

Falangus (Tulang Jari Tengah)
Tulang dada (os sternum)
Manubrium sterni
(tulang hulu)

Korpus sterni
(tulang badan)

Prosesus xifoid
(tulang taju pedang)
Tulang iga (Os kosta)
Tulang iga (Os kosta) berbentuk tipis, pipi dan
melengkung, os kosta ada 12 pasang (24 buah) di
bagian kiri dan kanan. Bagian depan berhubungan
dengan tulang dada dengan perantaraan tulang rawan
sedangkan bagian belakang berhubungan dengan
ruas-ruas vertebra torakalis dengan perantaraan
persendihan.
Os Kosta dibagi 3 macam, yaitu:
Iga sejati (os kosta vera)
: ada 7 pasang
Tulang iga tak sejati (os
kosta spuria): ada 3
pasang
Tulang iga melayang (os
kosta fluitantes): ada 2
pasang
Tulang Belakang (os vertebra)
Vertebra servikalis (tulang
leher) terdiri dari 7 ruas
Vertebra torakalis (tulang
punggung) terdiri dari 12
ruas
Vertebra lumbalis (tulang
pinggang) terdiri dari 5 ruas
Vertebra sakralis (tulang
kelangkang) terdiri dari 5
ruas
Vertebra koksigialis (tulang
ekor) terdiri dari 4 ruas
Fungsi Os Kosta : Fungsi Os Vertebra :

Melindungi jantung  menahan kepala dan alat-

dan paru-paru dari alat tubuh yang lain.
 melindungi alat halus yang
goncangan.
ada di dalamnya (sumsum
Melindungi lambung,
belakang).
limpa dan ginjal.  tempat melekatnya tulang
Membantu iga dan tulang panggul.
pernapasan.  menentukan sikap tubuh.
Skeleton Apendikular
Rangka apendikular merupakan rangka tubuh yang
berhubungan dengan pergerakan. Rangka apendikular
meliputi gelang bahu beserta anggota gerak atas dan
gelang panggul anggota gerak bawah.

Skeleton Apendikular
1. Kerangka anggota gerak atas
2. Kerangka anggota gerak bawah
Kerangka anggota gerak atas
Gelang Bahu
1. Scapula (tulang belikat)
2. Klavikula (tulang selangka)
Tulang anggota gerak atas
(extremitas superior)
Humerus / tulang lengan atas
Radius dan ulna / pengumpil dan hasta
karpal / pergelangan tangan
metakarpal / telapak tangan
Palanges /tulang jari-jari
Tulang anggota gerak
bawah(ekstremitas inferior)
Femur / tulang paha
Tibia dan fibula / tulang kering dan tulang betis
Patela / tempurung lutut
Tarsal / Tulang pergelangan kaki
Metatarsal / Tulang telapak kaki
Palanges / tulang jari-jari Kaki
Gelang Panggul
illium (bagian atas),
tulang ischiun (bagian
bawah)
tulang pubis (di bagian
tengah)
Jumlah Tulang pada Bayi lebih
banyak daripada jumlah tulang orang
dewasa, Mengapa demikian...?
Karena pada orang yang telah dewasa, beberapa tulang di
dalam tubuhnya telah mengalami osifikasi dan penyatuan
menjadi satu tulang tertentu sehingga jumlahnya menjadi
lebih sedikit dari jumlah tulang bayi. Ketika bayi, tulang
manusia didominasi oleh tulang rawan yang saling terpisah
– pisah satu sama lain. Seiring dengan pertembahan umur,
tulang – tulang rawan tersebut berubah menjadi tulang
keras. Proses ini disebut osifikasi. Selain itu ada beberapa
tulang yang bergabung satu sama lain sehingga membentuk
satu tulang yang lebih sempurna. Hal inilah yang
menyebabkan berkurangnya jumlah tulang pada orang
dewasa.
 BERAPA JUMLAH TULANG
KESELURUHAN ???
206

TULISKAN NAMA-NAMANYA ?
TERIMA KASIH