LAPORAN HASIL PRAKTIKUM

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK 1

R I Z H A L D AV I D S I B U R I A N (173313010041)
L I S T I W I R A S A R I PA S A R I B U (173313010050)
R O P I TA C L A U D I A B A N J A R N A H O R ( 1 7 3 3 1 3 0 1 0 0 5 5 )
 TOPIK 1
PEMERIKSAAN E.COLI PADA MAKANAN
Judul Praktikum : Pemeriksaan E.coli Pada Makanan.
BAHAN : - Sampel ( Jari tangan).
Tanggal Percobaan : 19 Oktober 2020 – 22 Oktober
- Aluminium Voil.
2020.
ALAT : - Tabung reaksi ( Reaction Tube/ Test Tube) - EMBA:10,B

- Oce/ Jarum Inokulum. - NB:0,8 gr

- Cawan Petri (Petri Dish ) - LB : 7,2 gr
- Mikropipet dan Tip. - Agar : 1
- Beaker Glass. - Aquades : 100/200ml Untuk Melarutkan.
- Gelas ukur ( Graduated Cylnder ).  
- Autoklaf ( Autoclave ). Cara Kerja :
- Timbangan Digital. 1. Media Lb
- Labu Erlenmeyer. Langkah-langkah pembuatan media Lb adalah pertama
- Colony Counter. menimbang media lactosa broth sebanyak 10 gr
- Mikroskop Stereo dimasukkan dalam gelas kimia 1000 ml lalu tambahkan
- Oven. Aquades sebanyak 30 ml untuk menghomogenkan
- Gelas Ukur. campuran media tersebut menggunakan magnetic stirrer
- Incubator. setelah itu dimasukkan kedalam botol schoot, dan
mensterilisasi media tersebut menggunakan autoclave.
 
2. Media Nb
Pembuatan Media Nb adalah pertama menimbang
media Nutrient broth sebanyak 10 gr dimasukkan dalam
gelas kimia 1000 ml. Lalu tambahkan Aquades sebanyak
30 ml untuk menghomogenkan campuran media tersebut
menggunakan magnetic stirer setelah itu dimasukkan ke
dalam botol schoot, dan mensterilkan media tersebut
menggunakan autoclave.
3. Media EMBA Langkah-langkah pembuatan media
EMBA adalah menimbang media sintetis emba
sebanyak 10,8 gr , media emba dimasukkan dalam
gelas kimia 1000 ml, menambahkan Aquadest
sebanyak 300 ml dan menghomogenkan campuran
media tersebut menggunakan magnetic stirrer,
setelah itu dimasukkan dalam botol Schoot, dan
mensterilisasi media tersebut menggunkan
autoclave.
4. Tabung reaksi sejumlah 3 tabung dan cawan petri
sejumlah 10 pasang disterilkan terlebih dahulu
didalam autoklaf dibungkus dengan plastik yang kuat
dan tahan panas agar tidak memeleh pada saat suhu
tinggi. Ini berfungsi sebagai tempat sampel dari ke
empat sampel yang akan diuji, kenapa alat harus di
sterilkan dahulu yaitu agar bakteri yang lain atau
bersumber dari lingkungan tidak terikut pada saat
pengujian sampel.
5. Tabung reaksi yang berisi sampel, LB,
diinkubasi di indicator dgn suhu 35 derajat
Celsius selama 48 jam.
 TINDAKAN PADA SENIN,19 OKTOBER 2020
Sampel : JARI TANGAN
-Pengenalan Alat-alat Lab dan fungsi untuk
melakukan tindakan
- Dimasukkan ke tabung reaksi, menggunakan
pipet tetes
- Didalam tabung reaksi ada larutan NB dan
ditutup pakai Kapas.
- Selanjutnya di Masukkan ke Inkubasi dengan
Suhu 37%.
- dibiarkan di dalam Inkubasi selama 24 jam.
 TINDAKAN PADA SELASA,20 OKTOBER 2020
-Selanjutnya di hari Selasa Mengambil Sampel
dari dalam Inkubasi.
- Selanjutnya membuat sampel dari jari ke media
- dan dengan cara menggoreskan secara Zigzag ke
dalam 3 Media tersebut.
- Selanjutnya kembali dimasukkan ke dalam
inkubasi yang sudah di buat kemedia dengan
Suhu 37 % selama 36-48.
- Media padatnya dibuat untuk melihat bakteri
tumbuh berkembang biak dan jika ada
berbentuk perak di atas media tersebut.
- Dimana dilakukan nya ini untuk melihat apakah
sampel tersebut mengandung E.coli Atau tidak.
 i

 Tindakan pada Kamis, 22 Oktober 2020

Setelah diamati pada hari ke empat, cawan perti yang berisi sampel tersebut yang telah di incubator selama 4
hari dalam ruangan yang dingin dan bersih, maka hasil yang dilihat atau didapatkan yaitu goresan jari yang
dibuat di cawan petri mengalami perubahan warna yaitu merah keemasan, maka apabila sampel tersebut
berubah warna maka
- Hasil yang didapat dari media dengan sampel jari tangan yaitu negatif mengandung E.coli
- Positif (-) mengandung Bakteri E.col i
 
SEKIAN DAN TERIMAKASIH